Software ERP Indonesia

Peran Teknologi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Ketepatan Rantai Pasokan

4 November, 2024   |   Dea

Peran Teknologi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Ketepatan Rantai Pasokan

Kita akan membahas peran teknologi pada manajemen rantai pasok. Namun sebelum kita membahas tentang peran teknologi informasi pada manajemen rantai pasok, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa sebenarnya manajemen rantai pasok
itu.


Apa itu Manajemen rantai pasok atau supply chain management?

Manajemen rantai pasok atau supply chain management adalah sebuah proses pengelolaan untuk distribusi produk atau jasa dari bahan baku menjadi sebuah produk atau jasa melalui aliran fisik, uang dan informasi
yang melibatkan pemasok, manufaktur, retail dan konsumen. Setelah kita mengetahui apa itu manajemen rantai pasok lalu apa hubungannya dengan teknologi informasi?

Berikut ini kita akan bahas apa sebenarnya peran teknologi informasi pada manajemen rantai pasok

Transformasi dari Sistem Manual ke Sistem Digital

Proses penting adalah ketika perusahaan beralih dari sistem manual ke sistem digital. Hal ini membantu meningkatkan efisiensi, mengurangi kesalahan, dan merespons perubahan dengan lebih cepat. Langkah dan elemen penting dalam transformasi ini adalah sebagai berikut: 
  1. Proses Manual Mapping
    Langkah pertama adalah memahami setiap proses manual dalam rantai pasokan, seperti bagaimana alur kerja, tugas, dan tanggung jawab dijalankan. Pemetaan ini membantu mengidentifikasi bagian yang perlu diubah menjadi digital dan menentukan urutan kepentingan transformasi. 
     
  2. Mengenali Teknologi yang Cocok 
    Perusahaan sebaiknya memilih teknologi yang sesuai, seperti ERP (Enterprise Resource Planning), SCM (Supply Chain Management), atau perangkat lunak manajemen inventaris berdasarkan contoh yang ada. Pemilihan teknologi harus disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan dan memungkinkan pertumbuhan di masa depan. 
     
  3. Automatisasi Pekerjaan Sehari-hari
    Penggunaan digitalisasi memungkinkan pekerjaan sehari-hari menjadi otomatis, seperti pencatatan barang, penyimpanan pesanan, dan pelacakan pengiriman. Dengan otomatisasi ini, kesalahan yang biasa terjadi dalam sistem manual dapat berkurang, sehingga karyawan dapat fokus pada tugas yang lebih penting. 
     
  4. Penerapan Sistem Manajemen Data Real-Time
    Dengan sistem digital, data bisa didapat dan diakses secara langsung. Ini membantu monitor stok, pengiriman, dan permintaan. Sistem ini juga mempermudah pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat berdasarkan data terkini.
     
  5. Penggunaan Layanan Cloud untuk Kolaborasi dan Akses Data
    Layanan cloud memungkinkan akses data dari berbagai tempat dan perangkat yang berbeda, sehingga tim dalam rantai pasokan dapat bekerja sama dengan lebih efektif. Dengan adanya layanan ini, tim-tim yang berbeda dapat tetap terhubung meskipun berada di lokasi yang berbeda. 
     
  6. Sistem Integrasi untuk Koordinasi yang Lebih Baik
    Menggabungkan sistem-sistem seperti keuangan, produksi, dan logistik ke dalam satu platform digital menjaga aliran data agar lancar. Dengan integrasi ini, berbagai departemen bisa bekerja bersama tanpa perlu menginput data secara manual di setiap bagian. 
     
  7. Pelatihan dan pemberdayaan
    Karyawan diperlukan dalam era transformasi digital untuk meningkatkan kemampuan dalam menggunakan teknologi baru. Karyawan harus dilatih secara intensif agar bisa menggunakan sistem dengan baik. Pelatihan juga harus meliputi pemahaman tentang analisis data dasar dan penggunaan alat digital untuk pengambilan keputusan.
     
  8. Pemantauan dan Evaluasi Rutin
    Setelah sistem digital digunakan, penting untuk secara teratur memantau kinerjanya agar dapat memastikan bahwa transformasi tersebut berhasil.Evaluasi tersebut juga memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan sistem jika terdapat masalah atau peluang untuk peningkatan lebih lanjut.
     
  9. Keamanan Data dan Perlindungan Informasi
    Dalam sistem digital, data sensitif harus dilindungi dengan baik untuk mencegah risiko pencurian atau kebocoran data. Langkah-langkah keamanan ini termasuk penggunaan firewall, enkripsi data, dan kebijakan akses berbasis peran untuk memastikan data hanya dapat diakses oleh orang yang berwenang. 
     
  10. Membangun Infrastruktur untuk Mendukung Teknologi
    Perusahaan bisa membutuhkan infrastruktur tambahan, seperti perangkat keras atau koneksi internet yang lebih baik, untuk mendukung sistem digital. Infrastruktur yang solid akan memastikan sistem berjalan lancar tanpa masalah teknis.
Pergeseran dari sistem manual ke digital adalah investasi jangka panjang yang bisa meningkatkan efisiensi, keakuratan, dan kelancaran rantai pasokan. Dengan merencanakan dengan baik, perusahaan bisa mendapatkan manfaat besar dari proses ini.


Penerapan Internet of Things (IoT) untuk Pemantauan dan Pelacakan


Penerapan Internet of Things (IoT) untuk pemantauan dan pelacakan dalam rantai pasokan adalah langkah inovatif yang memungkinkan pemantauan proses barang, aset, dan alur secara real-time. Berikut adalah beberapa manfaat dan cara penerapannya:
  1. Pelacakan Lokasi Barang dengan Sensor 
    GPS bisa membantu perusahaan untuk mengetahui posisi barang saat dalam pengiriman. Dengan begitu, perusahaan dapat memberikan estimasi waktu kedatangan yang lebih akurat kepada pelanggan. 
     
  2. Pemantauan Suhu, Kelembapan, dan Getaran Barang
    Sensor IoT dapat mengukur suhu, kelembapan, atau getaran barang, terutama makanan dan obat-obatan yang sensitif. Data ini dapat diakses secara real-time, memungkinkan perusahaan untuk segera bertindak jika kondisi penyimpanan tidak aman, menjaga kualitas produk tersebut. 
     
  3. Peningkatan Pengelolaan Inventaris
    Dengan sensor Internet of Things yang terpasang di rak atau gudang, sistem bisa menghitung stok secara otomatis. Ini akan membantu mengelola stok dengan lebih efisien, mengurangi risiko kekurangan atau kelebihan persediaan, dan membantu perusahaan untuk memesan barang yang dibutuhkan tepat waktu. 
     
  4. Pantau Armada Pengiriman
    Teknologi IoT pada armada pengiriman membantu perusahaan mengawasi pergerakan dan kesehatan armada mereka. Informasi yang dipantau termasuk lokasi, kecepatan, dan kondisi mesin untuk mengurangi risiko keterlambatan dan memperpanjang umur kendaraan dengan perawatan yang lebih baik. 
     
  5. Mengurangi Risiko Kehilangan atau Pencurian
    Pelacakan IoT membantu perusahaan menemukan jika terjadi kehilangan atau penyimpangan dalam rute yang telah ditetapkan. Dengan alarm otomatis jika terdeteksi aktivitas mencurigakan, perusahaan bisa bertindak lebih cepat dan mencegah kerugian akibat pencurian atau kesalahan dalam pengiriman. 
     
  6. Meningkatkan Keefisienan Melalui Analisis Data Sensor
    Data dari perangkat IoT memberikan informasi tentang pola pergerakan, penggunaan barang, dan kinerja pengiriman. Dengan menganalisis data ini, perusahaan bisa menemukan area yang perlu diperbaiki, memperbaiki rute pengiriman, atau menyesuaikan proses penyimpanan untuk lebih efisien. 
     
  7. Pemantauan Peralatan dan Mesin di Gudang
    IoT bisa dipasang di peralatan atau mesin di gudang untuk menggabungkan kondisi mereka, seperti penggunaan, suhu, dan getaran. Sistem ini membantu mendeteksi masalah pada mesin sebelum rusak, mendukung perawatan preventif, dan mencegah gangguan operasional. 
     
  8. Peningkatan Kepuasan Pelanggan melalui Visibilitas
    Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan melihat status pengiriman secara langsung melalui sistem pelacakan berbasis IoT. Pelanggan akan merasa lebih percaya dan puas karena dapat melihat informasi terbaru tentang pesanan mereka. 
     
  9. Integrasi dengan Sistem Manajemen Rantai Pasokan
    Data dari perangkat IoT bisa disatukan dengan sistem manajemen rantai pasokan (SCM) untuk menggabungkan semua info dalam satu tempat. Ini membuat koordinasi jadi lebih baik di antara bagian-bagian dalam rantai pasokan, sehingga proses pengiriman barang jadi lebih lancar.
Penerapan IoT dalam pasokan rantai memberikan keunggulan kompetitif melalui peningkatan visibilitas, keamanan, dan efisiensi. Teknologi ini menjadi salah satu fondasi dalam menciptakan rantai pasokan yang responsif dan berdaya saing tinggi.
 

Kecerdasan Buatan (AI) untuk Prediksi Kongsi dan Optimasi Stok 

Kecerdasan Buatan (AI) sangat penting untuk meramalkan permintaan dan mengelola stok di rantai pasokan. Hal ini membantu perusahaan mengatur persediaan dengan lebih tepat dan efisien. Dengan menggunakan algoritma pembelajaran mesin, AI bisa menganalisis data lama dan tren pasar untuk membuat prediksi yang lebih akurat tentang kebutuhan stok di masa depan. Teknologi ini bisa mengolah data dalam jumlah besar yang mencakup faktor-faktor seperti pola pembelian, musim, dan perubahan ekonomi yang sulit diprediksi dengan cara manual. 

AI juga dapat membantu dalam menanggapi perubahan permintaan secara langsung. Ketika permintaan naik atau turun tiba-tiba, AI bisa menyesuaikan prediksi dan memberikan saran kepada tim logistik atau manajemen inventaris. Hal ini bertujuan agar persediaan tetap sesuai dengan kebutuhan pasar. Ini membantu mengurangi risiko kekurangan stok dan mencegah overstock. Dengan bantuan AI, alokasi barang di gudang bisa dioptimalkan untuk memastikan ketersediaan produk di lokasi yang tepat. Dengan menggunakan metode ini, pengiriman akan lebih cepat, biaya distribusi lebih murah, dan kepuasan pelanggan akan meningkat karena barang dapat sampai lebih cepat ke tangan mereka.

Lain halnya, kecerdasan buatan juga dapat membantu perusahaan dalam merancang strategi penawaran khusus atau diskon berdasarkan analisis prediksi permintaan. Contohnya, jika permintaan produk diperkirakan akan menurun, perusahaan bisa memulai promosi lebih awal untuk mengurangi stok sebelum barang menumpuk. Dengan pendekatan ini, kecerdasan buatan tidak hanya membantu meramalkan kebutuhan barang inventaris, namun juga mempermudah pengelolaan persediaan yang lebih efisien dan strategis, serta menciptakan rantai pasokan yang lebih dinamis dan kompetitif.
 

Penggunaan Blockchain untuk Transparansi dan Keamanan Data

Penggunaan teknologi blockchain dalam rantai pasokan membantu menciptakan transparansi dan keamanan data yang lebih tinggi. Blockchain membuat pencatatan transaksi dan alur barang menjadi terdistribusi. Hal ini memungkinkan semua pihak, seperti produsen dan distributor, untuk melihat data yang akurat dan terbaru tentang status barang. Dengan blockchain, setiap langkah dalam proses rantai pasokan dicatat dalam blok data yang sulit diubah atau dihapus. Ini membuat data menjadi aman dan sulit dimanipulasi. 

Manfaat utama dari blockchain adalah meningkatkan transparansi karena semua pihak dalam rantai pasokan dapat melihat setiap transaksi atau pergerakan barang secara langsung. Jika ada kesalahan atau keterlambatan, informasi akan cepat diketahui untuk kemudian dapat diperbaiki dengan responsif. Selain itu, teknologi ini juga dapat digunakan untuk melacak asal-usul barang, sehingga pelanggan atau mitra bisnis dapat memastikan kualitas dan keaslian produk dari tahap produksi hingga sampai ke tangan konsumen.

Selain itu, Blockchain juga dapat meningkatkan keamanan data karena menggunakan kriptografi untuk melindungi informasi. Setiap kali ada transaksi baru yang didaftarkan, jaringan blockchain akan memverifikasinya. Hal ini membuat sulit bagi pihak yang tidak berkepentingan untuk menyusupi sistem. 

Perlindungan ini sangat penting agar data penting di rantai pasokan tidak diakses oleh pihak yang tidak sah. Dengan menggunakan teknologi blockchain, perusahaan dapat memperoleh keamanan dan transparansi yang lebih baik, sehingga membangun kepercayaan dengan mitra bisnis dan pelanggan. Penggunaan blockchain dalam rantai pasokan tidak hanya membuat sistem lebih transparan, tetapi juga mengurangi risiko penipuan, pencurian, dan kesalahan data yang dapat merugikan perusahaan. Pada akhirnya, teknologi ini membuat rantai pasokan menjadi lebih andal, efisien, dan tangguh terhadap ancaman keamanan siber atau gangguan eksternal lainnya.
 

Liputan Tentang Startup Software ERP IDMETAFORA Dari Jogja, Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Rekomendasi untuk Anda


Our Client's

Some company/organization that have used our services

Jasa Pembuatan Website BUMN dan Korporasi Jasa Pembuatan Website Corporate dan Korporasi Jasa Pembuatan Website BUMN dan Korporasi Jasa Pembuatan Website di kabupaten musi banyuasin Jasa Pembuatan Website Kementerian dan Dinas Jasa Pembuatan Website Professional Jasa Pembuatan Website Yogyakarta Jasa Pembuatan Website Yogyakarta Jasa Pembuatan Website Sistem Informasi Jasa Pembuatan Website Sistem Informasi Jasa Pembuatan Website Sistem Informasi Manajemen Proyek di Klaten Jasa Pembuatan Website Pemerintahan di Karang Anyar Jasa Pembuatan Website Professional di Jakarta Indonesia Web Developer di Jakarta Indonesia Web Developer Universitas di Yogyakarta Indonesia Web Developer Perbangkan di Yogyakarta Indonesia Web Developer Perbangkan di Yogyakarta Indonesia Web Developer ERP di Kalimantan Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia Web Developer ERP di Singapore Indonesia

We Have Collaborated With

Some company/organization that have collaborated with us

Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya Jasa Pembuatan Website BUMN dan Kementerian Terpercaya

Contact Us

It's your time to collaborate with us!

+6289664230232 +6289664230232