Cover letter atau surat lamaran kerja adalah dokumen yang biasanya dikirimkan bersamaan dengan resume atau CV sebagai bagian dari proses melamar pekerjaan. Surat lamaran kerja ini berisi penjelasan tentang kualifikasi diri, pengalaman kerja, dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar, serta alasan mengapa pelamar cocok untuk posisi yang dilamar dan tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
Berikut merupakan beberapa tujuan dari cover letter atau surat lamaran kerja:
1.Menarik perhatian pihak perekrut
Cover letter harus menarik perhatian pihak perekrut dengan menonjolkan kualifikasi diri, pengalaman kerja, dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar. Hal ini penting karena pihak perekrut biasanya menerima banyak lamaran dari berbagai pelamar, sehingga pelamar perlu memastikan bahwa surat lamaran kerja mereka dapat membedakan diri dari yang lain.
2.Menjelaskan alasan mengapa pelamar cocok untuk posisi yang dilamar
Cover letter harus menjelaskan mengapa pelamar tertarik untuk melamar posisi yang dilamar dan mengapa mereka cocok untuk posisi tersebut. Hal ini akan membantu pihak perekrut memahami motivasi dan kesesuaian pelamar dengan posisi yang dilamar.
3.Memberikan gambaran tentang kemampuan dan kualifikasi pelamar
Cover letter harus memberikan gambaran tentang kemampuan dan kualifikasi yang dimiliki oleh pelamar yang relevan dengan posisi yang dilamar. Hal ini akan membantu pihak perekrut untuk memahami potensi pelamar dan apakah mereka cocok untuk posisi yang dilamar.
4.Meningkatkan kesempatan untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan
Tujuan utama dari cover letter adalah untuk meningkatkan kesempatan pelamar untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan. Dengan memberikan gambaran yang jelas tentang kualifikasi, pengalaman, dan kemampuan pelamar yang relevan dengan posisi yang dilamar, serta menunjukkan motivasi dan kesesuaian pelamar dengan perusahaan, pelamar dapat memperoleh perhatian pihak perekrut dan meningkatkan peluang mereka untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan.
Dalam keseluruhan, cover letter merupakan alat penting dalam proses melamar pekerjaan dan dapat membantu pelamar membedakan diri dari pelamar lainnya serta meningkatkan kesempatan mereka untuk diterima bekerja di perusahaan yang diinginkan.
Ada beberapa manfaat dari cover letter atau surat lamaran kerja, antara lain:
1.Membantu pelamar menonjolkan diri
Cover letter dapat membantu pelamar menonjolkan diri di antara pelamar lainnya dengan menunjukkan kualifikasi, pengalaman, dan kemampuan yang dimiliki serta motivasi dan kesesuaian pelamar dengan posisi yang dilamar. Hal ini dapat membuat pihak perekrut lebih tertarik untuk mempertimbangkan pelamar untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan.
2.Menunjukkan sikap profesionalisme
Cover letter dapat menunjukkan sikap profesionalisme dan kematangan pelamar dalam proses melamar pekerjaan. Surat lamaran kerja yang ditulis dengan baik, berisi informasi yang relevan, dan bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan dapat membuat pihak perekrut lebih memandang positif terhadap pelamar.
Cover letter dapat digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang pelamar yang tidak terdapat dalam resume atau CV, seperti motivasi dan tujuan karir, serta proyek atau prestasi yang pernah dilakukan oleh pelamar. Hal ini dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang pelamar kepada pihak perekrut.
Dengan memberikan gambaran yang jelas tentang kualifikasi, pengalaman, dan kemampuan pelamar yang relevan dengan posisi yang dilamar, serta menunjukkan motivasi dan kesesuaian pelamar dengan perusahaan, cover letter dapat meningkatkan peluang pelamar untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan.
5.Menunjukkan ketertarikan pelamar terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar
Cover letter dapat menunjukkan ketertarikan pelamar terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar. Surat lamaran kerja yang ditulis dengan baik dan menunjukkan pengetahuan tentang perusahaan dapat membuat pihak perekrut merasa bahwa pelamar serius dan berkomitmen untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Dalam keseluruhan, cover letter dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pelamar dalam proses melamar pekerjaan dan membantu mereka memperoleh perhatian pihak perekrut serta meningkatkan kesempatan mereka untuk diterima bekerja di perusahaan yang diinginkan.
Fungsi dari cover letter atau surat lamaran kerja adalah sebagai berikut:
1.Sebagai media untuk mengenalkan diri
Cover letter dapat digunakan sebagai media untuk mengenalkan diri kepada pihak perekrut dan menjelaskan kualifikasi, pengalaman, dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar yang relevan dengan posisi yang dilamar.
2.Sebagai alat untuk menonjolkan diri
Cover letter dapat membantu pelamar menonjolkan diri di antara pelamar lainnya dengan menunjukkan motivasi dan kesesuaian pelamar dengan perusahaan serta menggambarkan potensi pelamar untuk berkontribusi dalam posisi yang dilamar.
3.Sebagai sarana untuk menambah informasi
Cover letter dapat digunakan untuk menambah informasi tentang pelamar yang tidak terdapat dalam resume atau CV, seperti proyek atau prestasi yang pernah dilakukan oleh pelamar.
4.Sebagai alat untuk mempengaruhi keputusan perekrut
Cover letter dapat digunakan untuk mempengaruhi keputusan pihak perekrut dan membuat mereka lebih tertarik untuk mempertimbangkan pelamar untuk dipanggil untuk interview atau seleksi lanjutan.
5.Sebagai sarana untuk menunjukkan kesopanan dan sikap profesional
Cover letter dapat digunakan untuk menunjukkan kesopanan dan sikap profesional pelamar dalam proses melamar pekerjaan. Surat lamaran kerja yang ditulis dengan baik, berisi informasi yang relevan, dan bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan dapat membuat pihak perekrut lebih memandang positif terhadap pelamar.
6.Sebagai alat untuk menunjukkan ketertarikan pelamar terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar
Cover letter dapat digunakan untuk menunjukkan ketertarikan pelamar terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar serta menunjukkan pengetahuan tentang perusahaan. Hal ini dapat membuat pihak perekrut merasa bahwa pelamar serius dan berkomitmen untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Dalam keseluruhan, cover letter memiliki banyak fungsi penting dalam proses melamar pekerjaan dan dapat membantu pelamar memperoleh perhatian pihak perekrut serta meningkatkan kesempatan mereka untuk diterima bekerja di perusahaan yang diinginkan.
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat cover letter dan apa saja yang harus disiapkan:
1.Pahami posisi yang dilamar dan perusahaan yang dituju
Sebelum menulis cover letter, pastikan Anda memahami dengan baik posisi yang dilamar dan perusahaan yang dituju. Cari tahu tentang perusahaan, industri, dan posisi tersebut sehingga Anda dapat menyesuaikan isi surat lamaran Anda dengan baik.
2.Tentukan format dan gaya penulisan
Pilih format dan gaya penulisan yang sesuai dengan posisi yang dilamar dan perusahaan yang dituju. Pastikan format dan gaya penulisan Anda konsisten dan mudah dibaca.
3.Tuliskan informasi pribadi dan kontak
Tuliskan informasi pribadi dan kontak Anda seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email pada bagian atas surat lamaran.
4.Buat kalimat pembuka yang menarik
Mulailah surat lamaran Anda dengan kalimat pembuka yang menarik dan membuat pihak perekrut tertarik untuk membaca lebih lanjut.
5.Jelaskan mengapa Anda tertarik pada perusahaan dan posisi tersebut
Jelaskan mengapa Anda tertarik pada perusahaan dan posisi tersebut dan bagaimana kualifikasi dan pengalaman Anda dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya.
6.Jelaskan kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan
Jelaskan kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi yang dilamar. Gunakan contoh spesifik untuk menunjukkan bagaimana pengalaman dan keterampilan Anda dapat membantu perusahaan.
7.Jelaskan alasan Anda layak dipilih
Jelaskan alasan mengapa Anda layak dipilih untuk posisi tersebut dan bagaimana Anda dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan.
8.Sampaikan harapan dan tindakan selanjutnya
Sampaikan harapan Anda untuk mendapatkan kesempatan wawancara atau seleksi lanjutan. Jangan lupa untuk mencantumkan tindakan selanjutnya seperti memperbarui status lamaran atau menghubungi perusahaan untuk memastikan bahwa lamaran Anda diterima.
9.Revisi dan perbaiki
Revisi dan perbaiki cover letter Anda untuk memastikan tata bahasa, ejaan, dan tata letak yang tepat. Anda juga dapat meminta seseorang untuk membaca dan memberikan umpan balik tentang isi surat tersebut.
Beberapa hal yang harus disiapkan saat membuat cover letter adalah resume atau CV, informasi pribadi dan kontak, serta informasi tentang perusahaan dan posisi yang dilamar. Pastikan juga untuk mencari tahu tentang orang yang bertanggung jawab atas rekrutmen di perusahaan tersebut dan sertakan namanya dalam cover letter.
Berikut adalah beberapa syarat dan ketentuan umum yang perlu diperhatikan dalam membuat cover letter:
1.Gunakan format yang tepat
Pastikan Anda menggunakan format yang tepat untuk cover letter. Format umumnya mencakup bagian pengantar, isi atau paragraf utama, dan penutup. Selain itu, perhatikan jenis font, ukuran, dan margin yang digunakan agar tampilan cover letter terlihat profesional dan mudah dibaca.
2.Sesuaikan dengan posisi yang dilamar
Pastikan cover letter yang dibuat sesuai dengan posisi yang dilamar. Anda perlu menyesuaikan bahasa dan gaya penulisan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Pastikan Anda membaca dan memahami persyaratan posisi yang dilamar sebelum menulis cover letter.
3.Jangan ulang CV atau resume
Cover letter bukanlah tempat untuk mengulang isi CV atau resume Anda. Sebaliknya, gunakan cover letter untuk menjelaskan mengapa Anda tertarik pada posisi tersebut dan bagaimana keterampilan dan pengalaman yang dimiliki cocok dengan persyaratan pekerjaan.
4.Sertakan informasi kontak
Pastikan Anda menyertakan informasi kontak yang jelas dan mudah dihubungi. Sertakan alamat email, nomor telepon, dan alamat rumah atau tempat tinggal Anda.
5.Jangan gunakan bahasa informal
Cover letter harus ditulis dengan bahasa formal dan profesional. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau slang, seperti singkatan atau kata-kata kasar.
6.Periksa ulang tata bahasa dan ejaan
Pastikan Anda memeriksa ulang tata bahasa dan ejaan pada cover letter. Hindari kesalahan tata bahasa atau ejaan yang dapat membuat perekrut tidak serius dalam mempertimbangkan lamaran Anda.
7.Gunakan penutup yang sesuai
Gunakan penutup yang sesuai pada cover letter Anda. Penutup yang baik mencakup penghargaan dan terima kasih atas waktu dan perhatian perekrut dalam membaca lamaran Anda. Jangan lupa untuk menuliskan nama dan tanda tangan Anda pada akhir surat.
Dengan memperhatikan syarat dan ketentuan ini, Anda dapat membuat cover letter yang baik dan efektif untuk membantu meningkatkan peluang Anda dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Bahasa yang digunakan dalam membuat cover letter tergantung pada kebijakan perusahaan atau instansi yang Anda lamar. Jika perusahaan atau instansi tersebut meminta menggunakan bahasa Inggris, maka Anda perlu menggunakan bahasa Inggris dalam membuat cover letter. Namun, jika tidak disebutkan secara khusus, Anda dapat menggunakan bahasa Indonesia.
Berikut adalah beberapa tips dalam menggunakan bahasa yang baik dalam membuat cover letter dalam bahasa Inggris maupun Indonesia:
1.Gunakan bahasa formal dan sopan. Hindari penggunaan bahasa slang atau bahasa yang terlalu akrab.
2.Gunakan kalimat yang singkat dan jelas. Hindari kalimat yang terlalu panjang dan rumit.
3.Jangan mengulang kata atau frasa yang sama berulang kali. Gunakan variasi kata yang sesuai untuk menghindari kesan monoton dan membosankan.
4.Jangan menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu akrab. Usahakan menggunakan bahasa yang sopan dan santun, namun tetap mudah dipahami.
5.Hindari penggunaan kata-kata kasar atau peyoratif. Gunakan kata-kata yang netral dan profesional.
6.Gunakan kata-kata yang positif dan meyakinkan. Jelaskan mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut dan apa yang dapat Anda berikan bagi perusahaan atau instansi yang Anda lamar.
7.Sertakan kalimat yang menunjukkan kesopanan dan penghargaan, seperti "Terima kasih atas kesempatan ini" atau "Saya sangat menghargai waktu dan perhatian Anda".
Dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan dalam cover letter, Anda dapat memberikan kesan yang baik pada pihak yang membaca lamaran (HRD atau yang mewakili) Anda dan meningkatkan peluang Anda untuk diterima dalam pekerjaan yang Anda lamar.
Berikut adalah contoh cover letter yang dapat Anda gunakan sebagai referensi: [ Nama Penulis ] [ Alamat Penulis ] [ Kota, Provinsi, Kode Pos ] [ Nomor Telepon ] [ Email ] [ Tanggal ] [ Nama Perusahaan ] [ Alamat Perusahaan ] [ Kota, Provinsi, Kode Pos ] Kepada Yth, [ Nama Penerima Surat ] [ Jabatan Penerima Surat ] [ Nama Perusahaan ] Dengan hormat,
Saya menulis untuk melamar posisi [ Nama Posisi Yang Di Inginkan ] di [ Nama Perusahaan Yang Dilamar]. Saya tertarik dengan perusahaan Anda dan merasa bahwa pengalaman dan keterampilan yang saya miliki dapat membantu saya berkontribusi secara positif pada perusahaan.
Saya telah memiliki pengalaman kerja selama [ Jumlah Tahun ] tahun di bidang [ Bidang Kerja ] dan telah mengembangkan keterampilan [ Keterampilan Terkait ]. Selama di perusahaan sebelumnya, saya bertanggung jawab untuk [ Tanggung Jawab Terkait ] dan berhasil meningkatkan efisiensi [ Kinerja Terkait ]. Saya juga memiliki keterampilan dalam [ Keterampilan Terkait Posisi ] dan telah berhasil menerapkannya dalam beberapa proyek.
Saya tertarik pada [ Nama Perusahaan ] karena [ Alasan tertarik pada perusahaan ]. Saya merasa nilai-nilai perusahaan, seperti [ Nilai perusahaan ], sangat penting dan sejalan dengan nilai-nilai yang saya anut.
Saya sangat bersemangat dengan kesempatan untuk bergabung dengan [ Nama Perusahaan ] dan memberikan kontribusi yang berarti. Saya meyakini bahwa saya dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan dan saya siap bekerja dengan baik sebagai anggota tim.
Terlampir dalam surat ini, saya melampirkan [ Dokumen yang disertakan ]. Terima kasih atas perhatian Anda dan saya sangat berharap dapat memiliki kesempatan untuk mengikuti proses seleksi. Hormat saya, [Tanda Tangan] [ Nama Penulis ]
Berikut ini adalah contoh cover letter untuk fresh graduate yang dapat dijadikan referensi: [Nama dan Alamat Penulis] [Email dan Nomor Telepon Penulis] [Tanggal] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Kota, Provinsi, Kode Pos] Kepada Yth, [Departemen atau HRD yang Ditujukan] [Nama Perusahaan] Dengan hormat,
Saya menulis untuk melamar posisi [Nama Posisi Yang Diinginkan] di [Nama Perusahaan]. Saya baru saja lulus dari program studi [Nama Program Studi] di [Nama Universitas], dan sangat tertarik untuk memulai karir saya di [Nama Perusahaan]. Saya merasa bahwa keterampilan dan pengalaman yang saya miliki cocok dengan posisi yang diiklankan.
Saya memiliki pengalaman di bidang [Nama Bidang] melalui magang dan kegiatan ekstrakurikuler selama kuliah. Selama magang di [Nama Perusahaan], saya belajar tentang [Keterampilan yang Relevan], serta bagaimana mengelola [Tanggung Jawab yang Relevan]. Saya juga menjadi anggota aktif di klub [Nama Klub] selama kuliah, di mana saya belajar tentang [Keterampilan atau Proyek yang Relevan].
Saya merasa tertarik pada [Nama Perusahaan] karena [Alasan tertarik pada perusahaan], dan saya sangat antusias dengan kesempatan untuk bergabung dengan tim yang sangat terampil dan berbakat di perusahaan. Saya percaya bahwa keterampilan [Keterampilan yang Relevan] serta kemampuan saya untuk bekerja sama dalam tim akan membuat saya menjadi kandidat yang kuat untuk posisi ini.
Terlampir dalam surat ini, saya melampirkan [Dokumen yang Dilampirkan], termasuk CV saya. Saya sangat berharap dapat memiliki kesempatan untuk mengikuti proses seleksi lebih lanjut dan menunjukkan bagaimana saya dapat berkontribusi pada [Nama Perusahaan]. Terima kasih atas perhatian Anda. Hormat saya, [Tanda Tangan] [Nama Anda]
Berikut ini adalah contoh cover letter untuk posisi yang membutuhkan pengalaman di bidang IT:
[Nama dan Alamat Penulis] [Email dan Nomor Telepon Penulis] [Tanggal] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Kota, Provinsi, Kode Pos] Kepada Yth, [Departemen atau HRD yang Ditujukan] [Nama Perusahaan] Dengan hormat,
Saya menulis untuk melamar posisi [Nama Posisi Yang Diinginkan] di [Nama Perusahaan Yang Diajukan]. Saya memiliki pengalaman di bidang IT selama [Jumlah Tahun Pengalaman] tahun dan saya merasa bahwa keterampilan dan pengalaman yang saya miliki cocok dengan posisi yang diiklankan.
Saya memiliki pengalaman dalam [Jenis Pengalaman IT], di mana saya mengembangkan [Keterampilan yang Relevan] dan berhasil menyelesaikan [Proyek atau Tugas yang Relevan]. Selain itu, saya memiliki pengalaman dalam [Jenis Pengalaman IT lainnya], di mana saya belajar tentang [Keterampilan atau Pengetahuan yang Relevan].
Saya merasa tertarik pada [Nama Perusahaan] karena [Alasan tertarik pada perusahaan], dan saya yakin bahwa keterampilan dan pengalaman saya akan membuat saya menjadi kandidat yang kuat untuk posisi ini. Saya memiliki keterampilan dalam [Keterampilan yang Relevan], serta kemampuan untuk bekerja sama dalam tim dan menghadapi masalah yang kompleks.
CV, resume, dan cover letter merupakan dokumen yang sering digunakan dalam proses melamar pekerjaan, tetapi masing-masing memiliki perbedaan yang signifikan. Berikut adalah perbedaan antara CV, resume, dan cover letter:
1.CV (Curriculum Vitae)
CV adalah singkatan dari Curriculum Vitae, yang berarti riwayat hidup. CV biasanya berisi informasi yang lebih rinci dan lengkap tentang pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan pencapaian seseorang. CV biasanya lebih panjang dan terperinci dibandingkan dengan resume, dan digunakan terutama untuk melamar pekerjaan di bidang akademis, riset, atau posisi manajemen.
Resume adalah dokumen yang lebih singkat dan terfokus daripada CV, biasanya hanya satu atau dua halaman. Resume biasanya hanya mencantumkan informasi terkait pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan terbaru. Resume sering digunakan untuk melamar pekerjaan di industri kreatif, teknologi, dan bisnis.
Cover letter adalah dokumen yang biasanya dikirimkan bersamaan dengan CV atau resume, sebagai pengantar dalam melamar pekerjaan. Cover letter berisi penjelasan mengapa pelamar tertarik pada perusahaan dan posisi yang dilamar, serta apa yang membuatnya cocok untuk posisi tersebut. Cover letter juga bisa mencantumkan pengalaman atau keterampilan yang tidak tercakup dalam CV atau resume.
Secara umum, CV digunakan untuk melamar pekerjaan akademik, resume digunakan untuk melamar pekerjaan di perusahaan, dan cover letter digunakan untuk memperkenalkan diri dan menarik perhatian perekrut. Namun, ada beberapa perusahaan atau posisi yang mungkin meminta Anda untuk mengirimkan semua tiga dokumen sebagai bagian dari proses aplikasi kerja. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan antara ketiga dokumen ini dan membuatnya sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang Anda lamar.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..