Clickbait merupakan sebuah judul konten yang sengaja dibuat menarik dengan tujuan memancing orang melakukan klik terhadap konten tersebut. Semakin banyak jumlah klik yang didapat, maka semakin berhasillah judul clickbait tersebut. Saat ini, clickbait banyak ditemukan di berbagai konten, mulai dari berita, postingan blog, hingga video. Ciri sebuah clickbait antara lain: 1. Judul yang digunakan mengundang rasa penasaran 2. Judul cenderung melibatkan emosi pembaca 3. Memuat gambar yang lucu dan mudah diingat Terdapat beberapa blog atau portal berita cukup sering menggunakan clickbait sebagai strategi konten marketing mereka. Contohnya, Buzzfeed. Kenapa Buzzfeed menggunakan judul clickbait di atas? Yang pertama, mereka menggunakan jumlah daftar sebanyak 33 akan menawarkan informasi yang lebih lengkap ke pembaca. Kedua, daftar produk yang cukup terjangkau, yaitu di bawah 40 dollar, akan lebih sesuai dengan pendengar yang lebih luas. Ketiga, penggunaan kata “Love” akan memancing pikiran positif pembaca. Nah, meskipun pada awalnya bertujuan untuk menambah jumlah klik dengan informasi yang relevan dan informatif, akan tetapi pada saat ini clickbait sering digunakan hanya untuk menambah jumlah klik saja. Hasilnya, banyak judul yang menarik tapi isinya tidak sesuai dengan judul nya. Misalnya, kalian menemukan sebuah berita yang berjudul “Zahra baru saja menikah, ucapanya bikin kaget dan terharu”. Karena tertarik, kalian tentu ingin membacanya bukan, dan ternyata tidak menemukan ucapan sesuai judul yang kalian harapkan. Bagaimana perasaan kalian setelah membacanya? Sedikit kesal, bukan? Nah, hal itulah yang juga sering dirasakan oleh audiens ketika menemukan judul judul clickbait yang berlebihan. Oleh karena itu, sebaiknya kalian lebih berhati-hati dalam menggunakan clickbait sebagai judul konten untuk bisnis kalian. Buatlah konten yang relevan dengan kebutuhan audiens dan informasi yang sesuai dengan judulnya. Sebab, reputasi bisnis kalian dipertaruhkan, lho. Lalu, sebenarnya apa sih kelebihan dan kekurangan dari judul clickbait untuk konten marketing kalian? Simak pembahasan selanjutnya.
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan clickbait:
1. Meningkatkan Click Through Rate (CTR) Judul clickbait akan membuat para audiens lebih tertarik untuk melakukan klik pada berita kalian. Sebab selain karena penasaran, mereka juga berharap menemukan jawaban dari konten kalian. Faktanya, 8 dari 10 orang akan melakukan klik pada judul konten clickbait karena dianggap menarik. Ketika semakin banyak orang mengklik pada konten yang kalian buat, tentu rasio click through rate (CTR) kalian juga akan meningkat. CTR yang tinggi membuktikan bahwa konten kalian relevan dengan kebutuhan audiens. Dan pada akhirnya, Google akan menempatkannya konten kalian pada posisi yang baik di hasil pencarian atau related search. 2. Meningkatkan Pageviews Judul clickbait akan membuat audiens tertarik menonton atau membaca konten kalian. Pada akhirnya jumlah pageviews akan meningkat. Nah, ketika jumlah pageviews kalian tinggi, konten tersebut akan dianggap bermanfaat oleh google untuk pembaca sehingga mesin pencari akan merekomendasikannya di Search Engine Result Page. Tidak hanya itu, bagi media online seperti BuzzFeed, clickbait juga sangat efektif untuk mendapatkan pemasang iklan lebih mudah dan cepat. Pada akhirnya, penghasilan BuzzFeed akan bertambah dengan strategi clickbait yang tepat. 3. Potensi Social Share Clickbait juga cukup efektif untuk membuat orang membagikan konten tersebut ke orang lain. Sebab, dengan judul yang menimbulkan rasa penasaran, kaget dan lainnya, membuat orang tertarik untuk mengklik konten tersebut. Potensi social share inilah yang dapat kalian manfaatkan untuk meningkatkan brand awareness produk kalian. Jika langkah ini berhasil, kalian dapat tetap membuat judul clickbait yang relevan dengan isi yang dimuat di dalamnya. Sebaliknya, jika clickbait yang dibuat tidak mendapatkan social share yang cukup, dapat jadi karena audiens menganggap judul tersebut terlalu berlebihan dan tidak ingin menyebarkan konten tidak kredibel.
1. Mendatangkan Traffic yang Tidak Sesuai Clickbait mungkin bisa mendatangkan trafik dari audiens yang penasaran dengan isi konten kalian. Akan tetapi, bisa saja audiens tersebut bukanlah target audiens yang tepat sehingga tidak akan melanjutkan ke halaman pembelian produk. Jika sudah begitu, upaya peningkatan pendapatan melalui strategi konten marketing menjadi tidak maksimal, bukan? 2. Bounce Rate Meningkat Kekurangan menggunakan clickbait yang kedua adalah adanya bounce rate yang tinggi di blog/website kalian. Alasannya, yaitu ketika audiens menyadari bahwa isi konten tidak sesuai dengan judul, mereka akan langsung meninggalkan konten kalian. Website yang mempunyai angka bounce rate yang tinggi terindikasi memiliki konten yang tidak relevan dengan pencarian pengguna. Jadi, Google tidak akan merekomendasikannya ke pengguna mereka sehingga menyebabkan posisi di hasil pencarian akan buruk. 3. Merusak Brand Image Bayangkan ketika kalian membuat clickbait dengan isi konten marketing yang tidak sesuai dengan produk. Contohnya, kalian menawarkan promo boneka untuk semua audiens di bagian judul. Nah, saat audiens membacanya, ternyata promo itu hanya berlaku untuk 100 pembeli pertama. Audiens tentu akan merasa kalian hanya tipu-tipu saja, bukan? Jika konten clickbait tersebut muncul sekali saja, mungkin para pembaca masih memaklumi nya. Namun jika hal itu selalu dilakukan, tentu saja kepercayaan mereka pada bisnis kalian dapat menurun. Akibatnya, reputasi brand kalian dapat jatuh. Nah, sekarang kalian sudah memahami kan bahwa clickbait memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing. Lalu, bagaimana caranya melakukan clickbait yang positif dan bermanfaat bagi strategi konten marketing kalian? Simak pembahasan selanjutnya.
Berikut ini merupakan cara membuat clickbait untuk strategi content marketing kalian! Yuk simak pembahasan lengkapnya! 1. Gunakan Part Paling Menarik Sebagai Judul Baca ulang konten kalian sebelum memberi judul, bagian mana yang paling menarik? Atau dalam konten kalian terdapat angka yang mungkin dapat memancing rasa penasaran audiens? Jadikan kalimat itu sebagai judul konten kalian. Contohnya, IDMETAFORA mengumpulkan riset tentang laptop bisnis yang terbaik di tahun 2022. Karena audiens tentu membutuhkan rekomendasi laptop yang paling baru, maka judul yang digunakan adalah “Rekomendasi Laptop Terbaik Untuk Kebutuhan Bisnis di Tahun 2022” Dengan menggunakan angka tahun 2022, audiens tentu akan merasa tertarik karena mendapatkan informasi terbaru. Selain itu, dengan menggunakan kata “laptop bisnis terbaik”, artikel tersebut lebih spesifik untuk segmen mencari laptop bisnis yang membutuhkan informasi, sesuai dengan target pasar dari IDMETAFORA. 2. Memberi Teka-Teki Pada Judul Memberi teka teki pada judul konten kalian dapat menjadi cara yang efektif untuk membuat clickbait yang positif karena dapat meningkatkan rasa penasaran dari audiens. Contohnya, konten artikel “Microsoft Bikin Game Console? Kenalin Xbox Si Pesaing Playstation” dari IDMETAFORA. Hampir kita semua pasti tau kan apa itu playstation, nah pada artikel tersebut kita membahas tentang game dari Microsoft yang mungkin bisa menyaingi playstation. Contohnya seperti ini Dengan judul teka-teki dapat menyaingi atau tidak, tentu audiens harus klik untuk mendapatkan jawaban yang ada di dalam konten tersebut. Ini tentu menjadi strategi yang menarik karena bukan hanya mampu memberikan value ke pengguna berupa informasi tapi juga mendapatkan banyak klik untuk menjaring konsumen potensial. 3. Menggunakan Emosi Untuk Mendekatkan Pembaca Menggunakan kalimat yang membangkitkan emosi juga dapat kalian gunakan untuk clickbait. Namun, jangan berlebihan ya. Bagaimana caranya? Misalnya, kalian menyadari bahwa pemilik website merasa panik takut atau kalau websitenya tiba tiba tidak dapat diakses. Nah, kalian dapat menggunakannya sebagai judul berbentuk pertanyaan untuk menimbulkan kesan memahami audiens. Setelah itu, jangan lupa buat kalimat yang menenangkan. Caranya dengan memberitahu audiens bahwa ada solusi dari permasalahan mereka jika membaca artikel kalian. 4. Buat Pembaca Merasa Terlibat kalian dapat menggunakan kalimat yang mengajak audiens terlibat seperti yuk,mari, pelajari atau kalimat pertanyaan lain yang relevan dengan kebutuhan target audiens. Contohnya, konten gitlab dari IDMETAFORA yang mengajak para programmer untuk mengetahui mengenai gitlab dengan tepat untuk menunjang kebutuhan mereka. “Mari Mengenal Apa Itu Gitlab? Simak Pengertiannya Disini!” Kenapa judul di atas dapat dianggap clickbait? Pertama dengan pertanyaan “Apa itu gitlab?” audiens akan merasa bahwa konten tersebut sesuai untuk mereka yang ingin mengetahui apa itu github. Selain itu, kalimat “Simak pengertiannya disini!” membuat audiens untuk bersama-sama mengenal apa itu gitlab. 5. Gunakan Teknik Copywriting kalian dapat membuat judul konten dengan kalimat yang mudah menarik perhatian dengan menerapkan prinsip copywriting, yaitu relevant, concise,unique,dan useful. Penerapan prinsip itu dapat diawali dengan mencoba menulis sebuah judul yang singkat (concise). Tujuannya yaitu untuk menghindari kejenuhan audiens. Walaupun singkat, judul harus tetap mencerminkan manfaat isi konten yang relevan bagi pembaca. Selain itu, pastikan untuk membuat judul yang kreatif yang belum pernah digunakan sebelumnya. Sampai di sini kalian sudah memahami cara membuat judul clickbait yang menarik audiens. Terus seperti apa penerapannya di dalam content marketing? Simak pembahasan selanjutnya.
Berikut ini contoh clickbait yang dapat menjadi sumber inspirasi kalian: 1. New York Post Judul artikel advertorial New York Post tentang Beelinguap merupakan contoh judul clickbait yang inspiratif. Beelinguap adalah aplikasi belajar dengan fitur listening dan voice recording. Kegiatan belajar bagi sebagian orang mungkin akan terdengar sangat membosankan. Oleh karena itu, New York Post menggunakan kalimat yang bernuansa ceria: “Power of Karaoke” untuk menarik lebih banyak audiens untuk membaca artikel advertorial tersebut. Walaupun fitur voice recording memang berfungsi mirip dengan karaoke, akan tetapi penggunaan kata Power of Karaoke merupakan strategi clickbait yang dapat langsung menciptakan nuansa menyenangkan, yang lebih menarik bagi audiens. 2. Buzzfeed Buzzfeed merupakan media yang sering menggunakan judul clickbait. Salah satu contoh dari clickbait Buzzfeed adalah 30 Things That’ll Basically Give You No Choice But To Stay Organized: Dengan menggunakan angka untuk sebuah membuat judul Buzzfeed memberikan banyak pilihan kepada para pembaca untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Tidak hanya itu, dengan tidak menyebutkan apa yang ditata, Buzzfeed mencoba melibatkan rasa penasaran pembaca untuk mau mengklik agar mendapatkan jawabannya. Artikel mengenai penyusunan barang rumah tangga ini adalah contoh clickbait yang baik karena isi di dalamnya cukup informatif dan relevan dengan sebagian besar audiens. 3. Penny Hoarder Contoh clickbait yang ketiga adalah beberapa artikel dari Penny Hoarder, website penasihat keuangan pribadi di Amerika Serikat. Pendekatan yang dilakukan oleh mereka adalah penggunaan judul yang melibatkan emosi sesuai dengan kebutuhan target audiens bisnis mereka. Contohnya,yaitu 5 Strategies That’ll Help You Stop Fighting With Your Partner About Money. Judul di atas cukup menarik bagi audiens dikarenakan saat itu angka pengangguran meningkat sehingga sangat berpengaruh pada angka pertengkaran rumah tangga di Amerika Serikat. Karena sesuai dengan kondisi audiens, banyak klik karena mereka penasaran dengan solusi yang ditawarkan di artikel tersebut.
Clickbait adalah strategi untuk membuat konten di klik oleh banyak orang. Strategi clickbait yang tepat dapat meningkatkan pageviews, CTR, hingga social share yang dapat berdampak positif pada brand awareness sebuah bisnis. Sayangnya, jika dilakukan secara berlebihan justru dapat merusak brand kalian. Di atas kami sudah menjelaskan tentang bagaimana cara membuat judul clickbait yang baik dan menarik. Dan tentu saja, salah satu yang paling penting adalah mempelajari ilmu copywriting agar sekaligus dapat membantu mendongkrak penjualan.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..