+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Apa Itu Python ? Sejarah, Manfaat, Sintaks, dan Contoh Penggunaan

30 August, 2022   |   EgaWahyu

Apa Itu Python ?  Sejarah, Manfaat, Sintaks, dan Contoh Penggunaan

Python merupakan bahasa pemrograman yang banyak digunakan di dalam aplikasi web, pengembangan perangkat lunak, ilmu data, dan machine learning. Python digunakan karena lebih efisien, mudah dipelajari, dan dapat dijalankan di berbagai platform. Python dapat di unduh secra gratis dan terintegrasi baik dengansemua tipe sistem, sehingga dapat meningkatkan kecepatan pengembangan.
 

Manfaat dari Phyton

 

  • Dapat dibaca dan dipahami dengan mudah oleh Developer karena sintakis dasar yang dimiliki python mirip seperti dalam Bahasa inggris.

 

  • Developer akan lebih produktif karena karena baris kode yang perlu ditulis saat menggunakan python lebih sedikit jika dibandingkan dengan Bahasa pemrograman lainnya.

 

  • Developer tidak perlu menulis kode dari awal karena python mempunyai Pustaka standar besar yang berisi kode yang dapat digunakan kembali untuk hampir semua tugas.

 

  • Developer dapat menggunakan Phtyon dengan bahasa pemrograman populer lain seperti Java, C, dan C++.

  • Terdapat komunitas aktif pengguna Python dengan jutaan developer pendukung di dunia. Dalam komunitas ini dapat dimanfaatkan Ketika mengalami sekulitan saat mengerjakan project.

  • Banyaknya tutorial yang tersebar di internet sehingga akan mudah bagi yang ingin belajar Bahasa pemrograman python, bahkan yang belajar dari awalpun.

  • Python portable dan dapat berjalan di beragam sistem operasi seperti Windows, macOS, Linux, dan Unix.

 

Sejarah Phyton

Guido Van Rossum, seorang pemrogram komputer berkebangsaan Belanda, menciptakan Phyton. Awalnya di tahun 1989, beliau memulainya di Centrum Wiskunde & Informatica (CWI) sebagai proyek hobi agar tetap sibuk selama waktu Natal. Nama untuk bahasa ini terinspirasi dari acara TV BBC, Monty Python’s Flying Circus karena Guido Van Rossum adalah penggemar acara tersebut. 
Sejarah perilisan Phyton

  • Guido Van Rossum memublikasikan versi pertama kode Python (versi 0.9.0) di tahun 1991. Versi ini sudah memiliki fitur yang bagus seperti beberapa tipe data dan fungsi untuk menangani kesalahan. 

  • Python 1.0 dirilis tahun 1994 dengan fungsi baru untuk memudahkan proses pencantuman data, seperti memetakan, memfilter, dan mengurangi.

  • Python 2.0 dirilis pada tanggal 16 Oktober 2000, dengan fitur baru yang berguna bagi pemrogram, seperti dukungan untuk karakter Unicode dan me-loop daftar secara lebih singkat.

  • Pada 3 Desember 2008, Python 3.0 dirilis. Versi ini mencakup fitur seperti fungsi cetak dan lebih banyak dukungan untuk pembagian nomor dan penanganan masalah. 

 

Penggunaan python

Beberapa kasus penggunaan Bahasa python dalam pengembangan aplikasi, termasuk dalam contoh berikut

Pengembangan web di sisi server

Di sisi server meliputi fungsi backend kompleks yang dijalankan situs web untuk menampilkan informasi ke pengguna. Contohnya berinteraksi situs web dengan basis data, berkomunikasi dengan situs web lainnya, dan melindungi data saat dikirim.
Phyton bermanfaat untuk menulis kode sisi server karena menawarkan banyak pustaka yang berisi kode yang telah ditulis sebelumnya untuk fungsi backend kompleks. Developer juga menggunakan beragam kerangka kerja Phyton yang menyediakan semua peralatan yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi web dengan cepat dan lebih mudah. Contohnya, developer dapat membuat kerangka aplikasi web dengan cepat karena mereka tidak perlu menulisnya dari awal. Mereka kemudian dapat mengujinya menggunakan alat pengujian kerangka kerja, tanpa bergantung pada alat pengujian eksternal.
 

Otomatisasi menggunakan script Python

Otomatisasi yang sering kita jumpai dalam aktifitas sehari hari yaitu :

  • Mengganti nama file dalam jumlah besar dalam sekali waktu

  • Mengoversi file ke dalam format tipe file lain

  • Menghapus kata-kata ganda dalam file teks

  • Menjalankan sistem operasi matematika dasar

  • Mengirim email

  • Mengunduh konten

  • Melakukan analisis log dasar

  • Mencari kesalahan dalam beberapa file

Ilmu data dan machine learning

Phyton banyak digunakan Ilmuwan data untuk tugas ilmu data seperti sebagai berikut:

  • Memperbaiki dan menghapus data yang salah, atau biasa disebut dengan pembersihan data 

  • Memilih dan mengekstraksi berbagai fitur data

  • Pelabelan data atau  menambahkan nama yang bermakna pada data

  • Mencari statistik yang berbeda dari data

  • Memvisualisasikan data dengan menggunakan diagram dan grafik seperti diagram garis, grafik batang, histogram, dan diagram lingkaran

 Pengembangan perangkat lunak

Pengembangan dan aplikasi perangkat lunak seringkali menggunakan python contohnya :

  • Melacak bug dalam kode perangkat lunak

  • Secara otomatis membangun perangkat lunak

  • Menangani manajemen proyek perangkat lunak

  • Mengembangkan prototipe perangkat lunak

  • Mengembangkan aplikasi desktop menggunakan pustaka Antarmuka Pengguna Grafis (GUI)

  • Mengembangkan game sederhana berbasis teks hingga video game yang kompleks

Otomatisasi pengujian perangkat lunak

Pengujian perangkat lunak adalah proses pemeriksaan jika hasil aktual dari perangkat lunak sesuai dengan hasil yang diharapkan maka perangkat lunak tersebut bebas dari kesalahan. 

  • Developer menggunakan kerangka kerja pengujian Phyton, contohnuya Unittest, Robot, dan PyUnit, untuk menguji fungsi yang ditulis. 

  • Para penguji perangkat lunak menggunakan Phyton guna menulis kasus pengujian untuk berbagai skenario pengujian. Contohnya, digunakan untuk menguji antarmuka pengguna dari aplikasi web, beberapa komponen perangkat lunak, dan fitur baru. 

Developer dapat menggunakan beberapa alat untuk menjalankan skrip pengujian secara otomatis. Alat ini dikenal dengan alat Integrasi Berkelanjutan/Deployment Berkelanjutan (CI/CD). Penguji dan pengembang perangkat lunak menggunakan alat CI/CD seperti Travis CI dan Jenkins untuk mengotomatiskan pengujian. Alat CI/CD secara otomatis menjalankan skrip pengujian Phyton dan melaporkan hasil pengujian kapan saja pengembang memperkenalkan perubahan kode baru.
 

Keunggulan Python

.Keunggulan dari Python yang bisa didapatkan saat menggunakan Python :

  • Sintax yang sederhana sehingga mudah dipelajari dan digunakan.

  • Mendukung multi platform dan multi system.

  • Memiliki sistem pengelolaan memori otomatis seperti Java.

  • Dapat dijalankan di hampir semua sistem operasi (Unix, Windows, Mac OS X, dll.), termasuk untuk perangkat-perangkat selular.

  • Dukungan library yang memadai.

  • Bisa diintegrasikan dengan aplikasi lain.

  • Gratis dan open source sehingga pengguna dapat bebas memodifikasi dan mengembangkannya.

Kegunaan Bahasa Python

Dengan kemudahan dan kapabilitas yang dimiliki bahas python ,maka banyak hal yang mampu dibuat dan diterapkan di berbagai aspek.

Pengembangan website

Saat ini penerapan website sangat diperlukantak terkecuali di bidang bisnis. Selain sebagai tempat informasi dan transaksi, website juga dimanfaatkan untuk membangun bisnis/perusahaan.
Python bisa digunakan untuk mengembangkan website sehingga lebih intuitif dan menarik.Menggunakan python maka berarti dapat menghasilkan kode yang bisa beroperasi di server. Membuat sisi server atau backend pada suatu website juga penting, misalnya untuk dapat mengumpulkan informasi pengguna.

Data science

Python juga dapat membantu dalam pemrosessan di lingkup data sains.
Pytho merupakan salah satu Bahasa pemrograman yang dianggap terbaik untuk menyederhanakan analisi data dengan algoritma. Dengan berbagai macam library yang memiliki berbagai fungsi yang disediakan dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah yang sering dialami oleh data scientist.
Library yang seruing digunakan adalah Numpy untuk numerical data, Pandas untuk manipulasi data, dan Matplotlib untuk data visualization.

Machine learning

Python juga merupakan pilihan yang tepat dalam membuat berbagai model Machine Learning.
Saat ini Machine Learning telah banyak digunakan di berbagai aspek, salah satunya memberikan rekomendasi video di youtube, rekomendasi produk e-commerce,dan rekomendasi konten yang mungkin kita sukai di Instagram, dan sebagainya.
Dalam menjalankan machine learning penginputan beragam data sangat diperlukan. Data-data tadi akan diolah untuk mewujudkan suatu tindakan yang dilakukan oleh mesin. Bahasa pemrograman Python banyak digunakan untuk mempermudah proses tersebut.
 

Pengembangan Game

Game yang sering dimainkan saat ini ternyata menggunakan python di dalam pengembangannya.
Developer game kebanyakan menggunakan Python dalam membuat alat perancangan game, mendesain layout dam membuat dialog trees , ini sangat membantu dalam proses development.
Terdapat GUI (Graphical User Interface) DI DALAM Python yang memungkinkan interaksi dengan computer menggunakan elemen visual seperti icon dan gambar, bukan perintah berbasis teks. Pada mesin ATM dan mesin kasir juga merupakan salah satu penerapannya.
 

Aturan Penulisan Sintaks di Python

 

Penulisan statement

Statement merupakan intruksi yang akan dieksekusi oleh mesin. Setiap statementakan diterjemahkan oleh  Interpreter Python menjadi perintah mesin.
Penulisan di python tidak di akhiri dengan titik koma di akhir statement. Untuk membedakan statement satu dengan yang lain yaitu mebbunakan dengan karakter ganti baris.
Setiap ganti baris maka interpreter akan menganggap bahwa statement telah selesai atau sempurna. Contohnya
[sourcecode lang=”python”] print(“Hello world”)
print(“Selamat datang di Dewaweb”)
[/sourcecode]
 
 

Penulisan string

Teks atau kumpulan karakter biasa disebut dengan string. Biasanya string ditulis ddi antara symbol petik tunggal ataupun petik ganda.
Penulisan string di Python diapit oleh petik tunggal atau ganda untuk membuat satu karakter atau lebih. Berbeda dengan C++ dan C yang mendefinisikan tanda petik untuk jumlah karakternya, pada Python, suatu string tidak dibedakan berdasarkan penggunaan tanda petik atau tanda petik tunggal.
Contohnya yaitu :
[sourcecode lang=”python”] name = ‘Dewaweb’
message = “Pemrograman Python untuk Pemula”
[/sourcecode]

Penulisan Case

Sintaks pada Python bersifat case sensitive yaitu huruf kecil kan huruf besar dalam penulisan sangat berpengarus disini, Variabel Nama berbeda dengan variable nama karena perbedaan huruf kapital di depan.
Penulisan Blok
Blok merupakan gabungan beberapa statement dan disatukan dalam satu blok program. Python sangat memperhatikan penempatan kalimat atau baris kodenya. Maka itu, penulisan bloknya menggunakan indentasi atau spasi yang terdapat pada awal baris / kode.
Indensi berupa tab atau spasi 2x/4x harus ditambahkan Ketika menulis blok program di Python. Program akan error jika tidak ada indentasi. Kasus ini sama seperti kurang titik koma pada pemrograman C.
Contohnya :
[sourcecode lang=”python”] # blok percabangan if
if username == ‘Dewaweb’:
print(“Selamat datang di Dewaweb”)
print(“Cloud hosting terbaik untuk websitemu”)
# blok percabangan for
for i in range(10):
print i
[/sourcecode]
 

Contoh Penggunaan Python

Bahasa pemrograman Python banyak digunakan oleh berbagai perusahaan ternama dalam membangun layanan layanan platformnya karena kelebihan yang dimilikinya.
Berikut adalah beberapa platform yang menggunakan Python :

Instagram

Semua orang pasti tau dengan platform yang satu ini. Instagram sudah akrab dikehidupan orang orang saat ini banyak orang melakukan aktivitas di dalamnya. Tapi ternyata Instagram dibangun menggunakan Python dengan framework Djago.

Spotify

Penyedia layanan streaming music yang sering digunakan hampir 7 juta orang ini ternyata juga memanfaatkan Python dalam analisis data dan backend.
Spotify dibuat menggunakan C++ dan Python , untuk sejumlah besar analisis data dalam sistem rekomendasi musik mereka. Selain itu, Spotify menggunakan Luigi yaitu modul Python yang disinkronkan dengan Hadoop.

Dropbox

Layanan untuk menyimpan dan membagikan file ini juga menggunakan python untuk software client dan framework Django pada situs webnya.

Pinterest

Pinterest merupakan jejaring sosial yang menawarkan konsep virtual pinboard untuk mengunggah foto atau gambar yang bisa dimasukkan ke dalam kategori-kategori yang dapat dicustom. Sebagai dasar aplikasinya.Pinterest menggunakan Python dan Django yang  telah dimodifikasi 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda