+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Mari Mengenal Lebih Dalam Tentang WhatsApp Simak Penjelasannya Disini

29 August, 2022   |   Indra

Mari Mengenal Lebih Dalam Tentang WhatsApp Simak Penjelasannya Disini

Siapa yang tidak tahu tentang whatsapp hampir semua orang meggunakan aplikasi ini untuk bertukar pesan, mengirim gambar, mengirim file, melakukan video call dan masih banyak lagi tetapi, rata-rata pengguna tidak mengetahui sejarah awal terbentuknya Whatsapp bagimana dan perkembangan whatsapp dari tahun ke tahun. Simak penjelasan dibawah ini jika ingin mengetahui lebih dalam tentang whatsapp.
 

Pengertian Whatsapp


Secara umum whatsapp merupakan aplikasi pengirim pesan dan lain-lain untuk smartphone. yang dimaksud dengan dan lain-lain disini yaitu aplikasi whatsapp bisa untuk mengirim gambar, voice note bahkan video ke sesama pengguna whatsapp. Fungsi whatsapp hampir sama dengan Short Message Service (SMS) yang sekarang mulai jarang dipakai oleh para pengguna smarthphone, semua beralih ke whatsapp dikarenakan whatsapp tidak memungut biaya pulsa sepersenpun untuk mengirim pesan melainkan hanya memungut data internet ini menjadikan whatsapp sebagai aplikasi yang relatif hemat dan ini juga alasan para pengguna smartphone jarang menggunakan SMS
 

Sejarah Whatsapp 


WhatsApp ditemukan dan didirikan pada tahun 2009 oleh Jan Koum dan Brian Acton. Keduanya telah bekerja untuk raksasa teknologi Yahoo selama 20 tahun. Setelah Jan Koum melihat potensi besar dari industri aplikasi app store, yang baru beberapa bulan saja sudah sangat pesat penggunanya lalu muncul keinginan untuk mengembangkan aplikasi telekomunikasi.
 
Konsep asli Jan Koum sederhana. Awalnya, dia ingin membuat laporan Feedough, aplikasi yang bisa menampilkan status beserta nama pribadi pengguna. Koum kemudian mendiskusikan ide ini dengan Brian Acton. Kemudian, mereka bertemu dengan Alex Fishman untuk mendapatkan lebih banyak wawasan dan ide. Mereka merasa sulit untuk mengembangkan ide tanpa bantuan pengembang iOS. 

Fishman kemudian memperkenalkan Koum ke pengembang iOS Rusia yaitu Igor Solomennikov. Pada awal pengembangan WhatsApp mengalami banyak kendala dan mengalami banyak kesulitan, sehingga membuat Koum putus asa. Demo WhatsApp yang dibuat oleh Koum mendapat reaksi buruk dari beberapa teman Koum, termasuk Fisherman. WhatsApp memiliki banyak kekurangan pada saat itu, antara lain: Baterai terkuras, aplikasi crash, dll. 

Dengan dukungan Brian Acton, Koum mulai kembali bangkit dan mengembangkan kembali WhatsApp. Usahanya tidak sia-sia. Pada 24 Februari 2009, Koum berhasil mengembangkan aplikasi WhatsApp untuk iOS dengan nama WhatsApp Inc. Koum menamai WhatsApp agar sesuai dengan gagasan idenya.

Setelah fase beta yang cukup lama, WhatsApp akhirnya resmi bergabung dengan App Store pada November 2009. Koum pun membujuk Acton dan lima mantan karyawan Yahoo lainnya untuk berinvestasi. Setelah masuk ke App Store, WhatsApp mulai masuk ke BlackBerry Store pada Januari 2010 dan ke Android pada bulan Agustus.
  
WhatsApp tetap populer meskipun telah mengubah status dari gratis menjadi berbayar. Sejak Februari 2013, pengguna aktif WhatsApp meroket hingga 200 juta. Jumlah itu berlipat ganda pada bulan desember dan kembali meningkat menjadi 500 juta pada bulan april 2014. Dan pada bulan september 2015, ada 900 juta pengguna aktif WhatsApp.
  
Yakin akan kemungkinan itu, Facebook membeli WhatsApp seharga $19 miliar. Bahkan setelah WhatsApp berada dibawah naungan Facebook, whatsapp akan terus menjaga kualitas dan memberikan kepuasan bagi para pengguna.

Setelah Whatsapp resmi diakusisi oleh facebook pada tahun 2014 senilai $19 miliar, pada 2014, kepala eksekutif Whatsapp yaitu Arora membantu menegoisasi penjualan whatsapp senilai $22 miliar ke facebook dan Arora menyesali penjualan tersebut. Awal penawaran kerjasama dengan Facebook Mark Zuckerburg saat itu menawarkan untuk mendukung penuh End to end encryption, tak ada iklan, independensi penuh atas produk serta kursi dewan untuk salah satu pendiri Whatsapp yaitu Jan Koum, ketika bernegosiasi tentang akuisisi Whatsapp menegaskan bahwa pihaknya menolak penambangan data pengguna, tidak ada iklan, dan tidak ada pelacakan lintas platform.

Facebook tampak setuju dengan permintaan dari pihak Whatsapp, tetapi selang beberapa tahun Whatsapp tampak berubah. Pada tahun 2018 tepat saat detail skandal Facebook/Cambridge Analytica muncul ke publik, Brian Acton melontarkan cuitan yang bisa mengguncang media sosial "saatnya #menghapusfacebook". Whatsapp merupakan platform terbesar kedua setelah Facebook bahkan lebih besar dari instagram atau FB messenger, atas kesalahan yang dilakukan oleh pihak facebook Arora menyesal telah berada dalam naungan Facebook karena tidak bisa mengikuti standar keinginan Whatsapp.
 

Perkembangan WhatsApp 


Juni 2009
Ide notifikasi pesan WhatsApp terinspirasi dari konsep notifikasi yang diperkenalkan oleh Apple saat itu. Koum memanfaatkan momentum ini dengan memperbarui dan mengubah konsep notifikasi WhatsApp. 
Dengan mengacu pada timeline populer, Jan Koum telah memasukkan ide pemberitahuan status ke dalam aplikasi percakapan pesanan berbasis internet. Gagasan yang mengarah ke WhatsApp versi 2.0.
 
Agustus 2009
Jan Koum telah merilis WhatsApp versi 2.0 dalam versi beta. Peluncuran ini disambut antusias oleh banyak orang karena cukup mengirim pesan ke pengguna lain hanya menggunakan nomor telepon dan internet daripada menggunakan SMS yang lumayan mahal. 
Pada saat itu versi 2.0 terbatas hanya untuk mengirim teks dan tidak dapat mengirim file media.
 
Oktober 2009
Mengingat kesuksesan WhatsApp versi 2.0, Brian Acton segera mencari investor. Acton telah mengundang lima teman dari mantan karyawan Yahoo untuk menginvestasikan $250.000 dalam pendanaan awal untuk pengembangan WhatsApp.
 
November 2009
Pada 1 November 2009, Brian Acton resmi bergabung dengan WhatsApp dan menjadi salah satu pendiri WhatsApp bersama Jan Koum. Di bulan yang sama, WhatsApp mengakhiri fase beta dan resmi dirilis hanya di App Store.
WhatsApp langsung laris karena dinilai cepat saat mengirim pesan dan gratis saat mengirim pesan lokal maupun internasional.
 
Desember 2009
WhatsApp adalah yang pertama merilis kemampuan untuk mengirim file dalam format foto untuk pengguna iPhone.
 
April 2011
Pada awal tahun 2011, WhatsApp termasuk dalam 20 aplikasi teratas di American App Store. Juga dibulan ini, WhatsApp menerima investasi $ 1 miliar pertamanya dari Sequoia Capital.
 
Februari 2013
Pengguna WhatsApp telah mencapai lebih dari 200 juta dan mempekerjakan 50 orang.
Di bulan ini, Sequoia juga kembali ke investasi besar $ 50 juta. Saat itu, WhatsApp Inc menginvestasikan $1,5 miliar.
 
Februari 2014
Facebook telah mengumumkan bahwa mereka akan mengakuisisi WhatsApp seharga $ 19 miliar. Nilai ini adalah pembelian terbesar yang pernah ada, berdasarkan biaya produk.
Dengan akuisisi ini, pendiri WhatsApp Koum dan Acton menerima $ 15 miliar saham Facebook dan $ 4 miliar tunai.
 
Agustus 2014
Pengguna WhatsApp telah mencapai 600 juta pengguna, menjadikan WhatsApp sebagai aplikasi perpesanan yang paling banyak digunakan.
 
November 2014
Sistem enkripsi ujung ke ujung telah diperkenalkan. WhatsApp bekerja dengan Sistem OpenWhisper.
 
Januari 2015
WhatsApp telah meluncurkan WhatsApp Web. Ini dapat digunakan di browser dengan menyinkronkan aplikasi melalui kode QR.
 
Februari 2015
Fitur telepon dan panggilan suara terbuka untuk umum dan langsung disambut baik oleh pengguna.
 
November 2016
Kemampuan panggilan video telah dirilis untuk sistem operasi Windows, iPhone, dan Android.
Juga dibulan itu, versi beta dari verifikasi dua langkah untuk pengguna Android dirilis, tetapi dihentikan oleh Facebook karena masalah pengumpulan data.

Februari 2017
WhatsApp memperkenalkan pengembangan fitur status sesuai dengan konsep status video Snapchat dan Facebook.
  
September 2017
Co-founder WhatsApp Brian Acton telah mengundurkan diri dari WhatsApp dan memulai proyek baru, Signal Foundation.
  
November 2017
Fitur "Hapus Pesan" telah dirilis. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menghapus pesan yang dikirim dalam waktu 7 menit setelah dikirim.
  
Januari 2018
WhatsApp telah meluncurkan aplikasi WhatsApp Business.
  
April 2018
CEO dan Pendiri WhatsApp Jan Koum telah mengikuti jejak Action dan meninggalkan WhatsApp. Posisinya digantikan oleh Chris Daniels.
  
September 2018
WhatsApp memperkenalkan kemampuan panggilan video dan audio untuk grup
 

Kelebihan WhatsApp


1. Mudah Digunakan 

Dengan tampilan yang user friendly dan sederhana, WhatsApp sangat mudah digunakan bahkan untuk pemula sekalipun. Tidak akan ada kesulitan walaupun baru menggunakannya untuk pertama kali. Selain itu, tidak ada pendaftaran yang rumit dan tidak memakan waktu yang lama.
 
Syarat yang harus dipenuhi untuk menggunakan aplikasi ini adalah nomor aktif. Software ini sudah kompatibel dan salah satu aplikasi obrolan terbaik di dunia, sehingga dapat menggunakan WhatsApp di hampir semua merek ponsel dan sistem operasi. Aplikasi ini dapat digunakan di iPhone dan Android.

2. Sinkronisasi Otomatis

Semua kontak otomatis tersinkronisasi ke dalam ponsel, jadi tidak perlu lagi menyimpan kontak WhatsApp orang lain satu per satu. Oleh karena itu, ketika ada kontak baru yang masuk, pengguna bisa secara otomatis menghubungi langsung melalui WhatsApp jika kontak tersebut juga memiliki aplikasi yang sama.
  
Selain itu, semuanya disinkronkan secara otomatis, jadi tidak perlu menyinkronkan kontak telepon ke WhatsApp. Tentu saja, ini membuat waktu lebih efisien dan tidak perlu membuang waktu untuk menghubungkan kontak satu per satu.

3. Tersedia Fitur Backup Chat

Aplikasi ini menyediakan fitur untuk membantu pengguna untuk membackup chat, jadi tidak perlu khawatir jika chat penting tiba-tiba menghilang di WhatsApp. Selama dicadangkan, hapus instalan WhatsApp dan pesan tidak akan hilang.
  
Agar dapat menggunakan fitur ini untuk membuat cadangan riwayat pesan, membaca pesan penting dan momen berharga dalam satu hari. Namun, jika ingin lebih aman, bisa juga memindai obrolan dan menyimpannya di galeri ponsel.

4. Fitur Stories 

Layaknya media sosial seperti Instagram dan Facebook, WhatsApp telah merilis fitur story dalam aplikasinya. Dengan fitur ini, memungkinkan untuk selalu dapat membuat cerita yang hilang dalam waktu 24 jam. Penggunaan dan fungsionalitas pada dasarnya sama dengan media sosial lainnya.
  
Bisa membagikan momen dalam format gambar, video, atau teks. Banyak orang menjual story karena cukup efektif untuk menarik konsumen. Ada juga fungsi pengaturan privasi, jadi jika ada cerita yang hanya ingin dilihat oleh orang tertentu, maka dapat mensetting dengan mudah.

5. Mudah diCustome

Karena software ini merupakan software open source, proses custome aplikasi WhatsApp biasanya sangat mudah. Artinya, pengguna dapat dengan mudah menyesuaikan berbagai pengaturan termasuk mode gelap dan terang, riwayat obrolan, status, profil, dan lainnya.

Pengguna juga dapat memblokir nomor yang mengganggu atau mengubah nama pengguna dan latar belakang obrolan untuk pesan otomatis yang lebih menarik dan lebih bersih. Jika ada pesan penting, pengguna juga bisa menambahkan tanda bintang agar lebih mudah ditemukan.
 

Kekurangan Whatsapp


1. Sering Minta Update

Pihak Developer WhatsApp sering melakukan pembaruan untuk memberikan fitur dan kenyamanan terbaik kepada pengguna. Namun seringkali hal ini juga cukup mengganggu karena harus melakukan sinkronisasi.

Sebaiknya mencari tahu dahulu updatenya karena memang ada penambahan fitur baru atau tidak ada efek sama sekali. Jangan lupa untuk selalu mencadangkan pesan untuk mengantisipasi hilangnya pesan secara otomatis. Pembaruan juga diperlukan untuk meningkatkan kinerja dan menghapus file sampah.

2. Emoticon Kurang Menarik

Dibandingkan dengan aplikasi pesanan lainnya, emoji yang tersedia di aplikasi WhatsApp terlihat kurang menarik. Tapi tentunya itu semua tergantung selera masing-masing. Ini karena beberapa pengguna tidak terlalu membutuhkan emoji yang ekspresif.
 
Namun, WhatsApp juga memiliki fitur stiker yang memungkinkan Anda mengekspresikan diri saat mengirim pesan ke pengguna lain.

3. Memiliki Ukuran Volmue Data yang cukup Besar

Mengunduh WhatsApp ke smartphone membutuhkan data dalam jumlah yang cukup besar. Maka dibutuhkan Volume data kuota yang cukup besar, terutama saat digunakan untuk menampilkan status video, mengirim video, dll.
 
Namun, jika digunakan hanya untuk mengirim dan menerima pesan, ini bukan masalah besar dan mungkin memerlukan lebih sedikit memori dan sedikit kuota.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda