+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Apa Sih Karir Itu? | Pengertian, Perencanaan dan Tahapan Karir

31 August, 2022   |   Ningsih

Apa Sih Karir Itu? | Pengertian, Perencanaan dan Tahapan Karir

Pengertian karir secara umum yaitu, karir dapat disebut sebagai sebuah rangkaian perilaku serta sikap yang berkaitan dengan pengalaman ataupun kegiatan kerja di dalam rentang waktu pada kehidupan seseorang dan menjadi serangkaian kegiatan kerja berkelanjutan.

Pengertian Karir Menurut Para Ahli

Ada 7 pendapat dari para ahli mengenai apa itu karir, sebagai berikut :

" Karir adalah urutan aktivitas aktivitas yang berhubungan dengan pekerjaan dan perilaku, nilai-nilai dana aspirasi seseorang selama rentang hidup orang tersebut. " 
Henry Simamora (2007:412) 

" Karir adalah semua pekerjaan yang kita jalankan semasa kita hidup baik tersebut dibayar ataupun tidak dibayar. "
- Menurut Wilson

" Karir adalah suatu arah umum yang dipilih oleh seseorang untuk mengejar keseluruhan kehidupan kerjanya. "
- (Mondy dan Noe, 1996)

" Karir tidak lagi diartikan sebagai penghargaan kelembagaan dengan meningkatkan posisi dalam hirarki formal yang ditetapkan pada organisasi. Dalam paradigma tradisional, pengembangan karir sering dipandang identik dengan mempersiapkan mobilitas yang tinggi, sehingga karir akan mendukung efektivitas individu dan organisasi dalam mencapai tujuannya. "
- Menurut Ekaningrum (2002:256)

" Karir ialah sebuah proses yang dibuat sadar oleh perusahaan untuk membantu karyawan agar berpartisipasi dalam tempat kerja. " - Menurut Dalil S (2002:277)

" Menyatakan bahwa keberhasilan di tempat kerja dapat berdampak signifikan pada kehidupan perusahaan dan lingkungan. Manfaat pengembangan karir akan membantu untuk mencapai tujuan organisasi dan tujuan individu yang berarti memperkuat hubungan loyalitas karyawan dan sikap terhadap organisasi sehingga program organisasi akan terpenuhi. "
- Menurut Mangkunegara (2002)

" Karir adalah peningkatan dan kemajuan baik dalam kehidupan, pekerjaan atau jabatan bagi seseorang. Biasanya pekerjaan yang dimaksud. "
- Menurut KBBI

Perencanaan karir

Perencanaan karir adalah sebuah proses dan pengembangan diri dimana seorang individu dapat mengidentifikasi maupun mengambil langkah-langkah dalam mencapai tujuan karirnya. Melalui perencanaan karir ini nantinya setiap individu dapat mengevaluasi kemampuan maupun minat yang dimilikinya, supaya dapat mempertimbangkan karir yang pilihnya.

Manfaat Perencanaan Karir

Berikut manfaat dari perencanaan karir :
- Dapat mengembangkan pegawai yang nantinya dapat dipromosikan untuk naik jabatan.
- Dapat melihat seberapa potensi yang dimiliki oleh pegawai.
- Dapat menurunkan perputaran pegawai.
- Dapat memuaskan kebutuhan pegawai.
- Dan dapat membantu dalam melaksanakan rencana kegiatan organisasi.

Prinsip Pengembangan Karir

Pengembangan karir melibatkan kegiatan yang mempersiapkan individu untuk pengembangan lebih lanjut dalam jalur karir yang direncanakan. Selain itu, beberapa prinsip  pengembangan karir, antara lain:

1. Pekerjaan itu sendiri memiliki dampak besar pada pengembangan profesional. Setiap hari kerja memiliki tantangan yang berbeda, tetapi apa yang Anda pelajari di tempat kerja jauh lebih penting daripada kegiatan perencanaan pembangunan formal.

2. Bentuk pengembangan keterampilan yang dibutuhkan ditentukan oleh persyaratan pekerjaan tertentu. Keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi supervisor berbeda dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi middle manajer.

3. Pengembangan akan terjadi  jika seseorang tidak memiliki keterampilan untuk memenuhi persyaratan pekerjaan. Jika tujuan itu dikembangkan lebih lanjut oleh seseorang, orang yang telah memiliki keterampilan yang diperlukan untuk pekerjaan itu akan mendapatkan pekerjaan  baru.

Tujuan Pengembangan Karir


Tujuan pengembangan karir yaitu sebagai kegiatan pengelolaan SDM pada dasarnya adalah efektifitas pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja sehingga dapat memberikan kontribusi terbaik untuk mencapai tujuan bisnis organisasi/perusahaan. Pelaksanaan pekerjaan yang lebih baik dan meningkat dari sebelumnya secara langsung berdampak pada peluang  pekerja untuk mendapatkan posisi/jabatan yang diinginkan.
 

Seorang pegawai yang ingin mendapat pengembangan karier harus mencari infornasi tentang :

1. Pengetahuan, kemampuan dan keterampilan apa yang diperlukan organisasi darinya

2. Sistem promosi apa yang berlaku dalam organisasinya

3. Bila syarat harus mengikuti pelatihan, apakah pelatihan itu diadakan oleh organisasi, atau yang bersangkutan sendiri yang mencari kesempatan

4. Apakah faktor keberuntungan berperan atau tidak dalamn pengembangan karier

5. Mana yang lebih dominan dalam menentukan promosi, apakah prestasi kerja atau senioritas.

Menurut Handoko (2001:134) mengemukakan sebagai berikut. “Tujuan pengembangan karir pegawai adalah untuk menjamin para karyawan yang tidak dipromosikan bahwa mereka masih bernilai dan akan dipertimbangkan untuk promosi-promosi selanjutnya, bila mereka qualified. Untuk menjelaskan mengapa mereka tidak terpilih, dan Untuk menunjukkan apa kegiatan-kegiatan pengembangan karir yang harus diambil”.

Tahapan Pengembangan Karir

Pengembangan diri  dalam konteks  organisasi atau institusi, pegawai identik dengan pengembangan karir. Karena karir adalah  pekerjaan yang dilakukan seorang karyawan selama masa jabatannya atau pekerjaannya, dan membawa kontinuitas, ketertiban, dan nilai bagi kehidupan individu atau karyawan. Secara umum, jalur karir seorang karyawan atau pekerja dibagi menjadi empat fase: eksplorasi, stabilisasi, maintenance, dan setback. Pengembangan atau jenjang karir  biasanya dilakukan secara proporsional dengan  usia seseorang.

Berikut adalah tahapan perkembangan karir yaitu:


- Antara usia 15-24 tahun ( status sebagai pelajar ataupun mahasiswa )

Dimana umumnya seseorang biasanya masih dalam status mahasiswa ataupun pelajatr, mereka  mulai memikirkan pekerjaan yang tepat untuk mereka. Dengan kata lain, mereka mulai mengeksplorasi pekerjaan dan karir mereka. Departemen. Beberapa dari kelompok usia tersebut sudah mulai memasuki dunia kerja dan dunia kerja. Beberapa dari mereka sudah mulai bekerja tetapi sedang mencari peluang untuk melamar pekerjaan  lain. Anda masih dalam tahap eksplorasi karir.

- Antara usia 25-44 tahun ( umur dimana sudah  dikatakan dewasa )

Seseorang mulai memantapkan dirinya dalam profesi pilihannya. Jika mereka tidak dapat ditekan oleh situasi, misalnya jika mereka dimutasi, mereka tidak lagi tertarik untuk berganti pekerjaan.Selain tidak bisa berganti pekerjaan karena faktor usia, ia juga mempertimbangkan stabilitas keuangan keluarganya.

- Antara usia 45-60 tahun ( kelompok usia pra pensiun )

Seseorang (karyawan atau pekerja kasar) mulai mempertahankan profesi atau karir pilihan dan pengejarannya. Pada tahap ini, mereka perlu mulai melacak dan meningkatkan kualitas pekerjaan, atau tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepada mereka oleh lembaga atau organisasi tempat mereka bekerja. Pada usia ini, orang umumnya berhenti berpikir untuk berganti pekerjaan  dan fokus pada pekerjaan dan karir mereka untuk keluarga dan anak-anak mereka.

- Antara usia  60 tahun ke atas ( kelompok usia lanjut )

Orang-orang mulai melewati puncak karirnya dan mulai menurun. Pada usia ini, orang biasanya  menunggu masa pensiun dan  berhenti  mengembangkan kariernya.

Faktor yang dapat Mempengaruhi Perkembangan Karir


Berikut adalah faktor yang mempengaruhi perkembangan karir, sebagai berikut:

Kepribadian karyawan
Kepribadian karyawan merupakan salah satu faktor kunci yang secara langsung mempengaruhi perkembangan karir. Berusaha berhubungan baik dengan rekan kerja anda.

Pendidikan dan pelatihan serta kursus yang diikuti
Pendidikan yang layak, kursus yang diselesaikan, dan program - program contohnya program magang, progam pelatihan lainnya, adalah salah satu faktor mendasar yang secara langsung mempengaruhi pengembangan karir dan kemajuan suatu struktur organisasi. Hal itu dapat memberikan kesempatan untuk anda belajar selangkah lebih maju.

Hasil kinerja dan faktor luar biasa
kinerja dan hasil kerja  harus menjadi salah satu faktor kunci yang mempengaruhi karir Anda. Tapi itu tidak hanya terlihat di game perusahaan. Lebih penting lagi, faktor yang dievaluasi langsung oleh supervisor.

Posisi pekerjaan yang dilakukan
Lokasi kegiatan yang dilakukan harus sejalan dengan tujuan karir Anda. Jika Anda ingin membangun karir di bidang penelitian, Anda perlu mencari pekerjaan yang cocok untuk pengembangan karir.

Status perusahaan
Hal ini sangat berpengaruhterhadap karir seorang karyawan. Misalnya, jika seorang karyawan memiliki semua kualifikasi untuk promosi, tetapi keadaan perusahaan tidak mengizinkannya, pengembangan karier dapat terhambat.

Motivasi Bos
Seorang bos yang baik mungkin harus mengubah status profesional seorang karyawan untuk memajukan karirnya. Namun, perlu diketahui bahwa beberapa bos tidak mengizinkan karyawan untuk dipromosikan dan karyawan hanya memiliki kesempatan untuk mencari pekerjaan baru.

Mengapa Rencana Karir Penting ?

 Beberapa alasan mengapa perencanaan karir begitu penting, antara lain:
1. Mencapai sesuatu yang Anda yakini akan membuat Anda bahagia atau bahagia.
2. Untuk mencapai sesuatu yang dianggap berharga.
3. Pelajari hal-hal baru.
4. Dan tentu saja, mengembangkan dan melatih keterampilan. Bentuk pengembangan karir
 

Ada berbagai bentuk  pengembangan karir, antara lain:


Pendidikan dan pelatihan, Suatu kegiatan perusahaan yang bertujuan untuk membenarkan dan meningkatkan perilaku, keterampilan, dan wawasankaryawan sesuai dengan kebutuhanperusahaan yang terlibat.

Promosi,  Ketika ada perubahan posisi darirendah ketinggi, perubahan itu umumnya melibatkan pengembangan tanggung jawab, hak, dan status sosial seseorang.
Mutasi Ini adalah bagian dari proses kegiatan yang dapat meningkatkan status individu dalam suatu organisasi.

Manfaat Rencana Karir

Berikut adalah beberapa manfaat dari rencana karir :

- Meningkatkan jumlah karyawan yang dapat dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi nantinya 
- Periksa keterampilan karyawan
- Mengurangi pergantian karyawan
- Untuk memenuhi kebutuhan karyawan
- Dan untuk mendukung pelaksanaan rencana aksi organisasi

Rekomendasi karir :


1. Media Sosial

Generasi milenial pasti paham dengan adanya teknologi. Dan Gen Z tidak akan tahu hidup tanpa media sosial. Karakteristik ini membuat dunia industri media sosial dan aplikasi smartphone yangbooming sempurna untuk Gen Z. Dan kehadiran mereka akan membawa tampilan baru yang segar ke industri.

2. Mengikuti jejak orang tua

Lebih dari 80% Gen Z mengatakanorang tua mereka akan memiliki pengaruh yang sangat kuat pada apa yangmereka lakukan setelah lulus.

3. Distributor

Gen Z tidak hanya memiliki keterampilan teknologi untuk mengikuti pelanggan. Tetapi mereka juga menunjukkan komunikasi interpersonal yang sangat mahir. Saat bekerja sebagai distributor toko serba ada, Gen Z akan dapat membangun hubungan yang kuat dengan pengecer dan pelanggan melalui keterampilan komunikasi yang cerdas.

4. Pekerjaan Nirlaba

Seperti milenial, Gen Z ingin bekerja di perusahaan yang sering berkontribusi pada masyarakat, terutama jika itu adalah sesuatu yang mereka pedulikan. Faktanya, 30% dari generasi ini mengatakanmereka akan menerima pemotongan gaji untuk bekerja di perusahaan yang nilai dan integritasnya mereka kagumi.

5. Manager Pemasaran

Hampir 80% Gen Z menggambarkan lingkungan kerja ideal mereka sebagai perusahaan menengah atau perusahaan internasional besar. Sebagai permulaan, lebih dari separuh Gen Z lebih suka berkolaborasi dalam kelompok kecil daripada diskusi besar atau pekerjaan mandiri. Spesialis dan manajer pemasaran adalah jenis pekerjaan di perusahaan besar dalam tim kolaboratif kecil.
 

IDMETAFORA yang merupakan salah satu perusahaan konsultan jasa teknologi yang fokus di pengembangan ERP (Enterprise Resources Planning) dari Indonesia menyampaikan bahwa, ERP adalah aplikasi bisnis yang mampu menjawab banyak sekali permasalahan bisnis skala besar dengan kompleksitas bisnis yang tinggi.

PT. Metafora Indonesia Teknologi (IDMETAFORA) adalah spesialis Solusi Teknologi Informasi yang berbasis di Jakarta & Yogyakarta, Indonesia. Anda bisa menjadi mitra bisnis sebagai Pengembang Sistem Informasi berbasis Web, dengan dukungan tim Pengembang Internet of Things dan Integrator Perencanaan Sumber Daya Perusahaan, kami dapat memberikan solusi untuk kelanjutan karir anda dalam sistem informasi yang terintegrasi di setiap organisasi.

 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda