Teknologi saat ini berkembang semaki pesat. Maka dari itu, teknologi sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Teknologi akan terus berkembang dengan berbagai penemuan baru yang inovatif. Salah satu perkembangan teknologi contohnya adalah dimana saat ini dapat berbelanja secara online tanpa harus pergi ke toko. Untuk membeli baarang yang dibutuhkan dan diinginkan dapat dengan hanya menggunakan ponsel dan bantuan internet saja. Saat ini, penjualan dengan sistem online akan mempermudah proses belanja berbagai macam kebutuhan. Selain itu, terkait dengan perkembangan dalam pengalaman belanja ke ranah online, strategi pemasaran pun juga ikut berkembang. Strategi pemasaran dikembangkan sebagai upaya untuk memahami perilaku pembeli dalam menentukan berbagai pilihannya. Salah satu strateginya adalah omnichannel. Strategi ini merupakan sebuah strategi yang dianggap mampu untuk meningkatkan pemasaran dan penjualan produk. Penerapan strategi omnichannel bagi perkembangan bisnis memang memiliki peranan yang cukup besar. Strategi ini dinilai dapat menciptakan pengalaman berbelanja yang menyenangkan. Omnichannel memiliki focus yaitu dengan memberikan pengalaman yang konsisten dan komprehensif pada seluruh saluran kepada pelanggan baik saluran online maupun offline. Omnichannel merupakan istilah yang terdiri dari dua kata yaitu Omnis yang memiliki arti semua atau universal, serta Channel yang memiliki arti saluran. Dengan begitu, omnichannel memiliki arti yaitu suatu saluran komunikasi yang bersifat universal dengan menggabungkan berbagai saluran komunikasi pada satu bentuk antarmuka (interface). Omnichannel dapat diartikan juga sebagai sebuah metode untuk mengintegrasi atau mengontrol seluruh bagian dalam bisnis ke dalam suatu sistem. Umumnya, channel yang disatukan yaitu took fisik, e-commerce, mobile commerce (m-commerce), serta media sosial. Dengan menggunakan strategi omnichannel, pembeli dapat lebih leluasa untuk menjelajah took serta produk yang diinginkan. Pembeli dapat melihat foto produk secara jelas melalui media sosial lalu dapat menambahkannya ke dalam keranjang belanja online dan dapat menyelesaikan pesanan tersebut hingga akhir. Strategi ini dapat membuat pembeli berbelanja dengann lebih efisien dan lebih mudah. Strategi omnichannel bekerja dengan cara menghubungkan seluruh channel bisnis yang berbeda. Hal yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah mengumpulkan seluruh informasi inventaris serta data pelanggan pada satu tempat, sehingga dapat dikirimkan ke masing-masing channel sesuai dengan permintaan. Ketika informaassi telah dapat didistribusikan dengan lancar, maka omnichannel dapat berjalan. Setelah itu, pelanggan yang sedang melihat produk pada situs web tersebut dapat melihat keseluruhan detail mengenai produk termasuk inforomasi stok pada toko. Keuntungan sistem ini untuk penjual adalah sistem ini akan membuat penjual mengetahui jenis produk mana saja yang akan dibeli oleh pembeli. Dalam hal ini, strategi omnichannel akan mengumpulkan data dan perilaku pelanggan kepada pembeli. Sistem omnichannel tidak terlepas dari perkembangan bisnis online yang semakin pesat. Omnichannel telah bannyak diterapkan ke dalam bisnis karena memberi banyak manfaat, sehingga banyak yang menggunakaan strategi bisnis ini oleh pelaku bisnis. Bagi bisnis, omnichannel memiliki manfaat untuk membantu meningkatkan laba serta loyalitas konsumen. Sedangkan omnichannel bagi pelanggan memiliki manfaat yaitu kenyamanan saat berbelanja. Omnichannel sangat memudahkan pembeli untuk membeli produk dan pembeli tersebut dapat membeli produk tersebut kapan saja dan di mana saja melalui ponsel. Pembeli juga tidak perlu mencatat atau mengingat apa saja yang dibeli sebelumnya karena history atau segala transaksi akan terekam pada akun pembeli tersebut.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..