+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Mengenal Lebih Dekat Dengan Manfaat Dan Tips UGC (User Generated Content) Untuk Sebuah Konten

31 August, 2022   |   Administrator

Mengenal Lebih Dekat Dengan Manfaat Dan Tips UGC (User Generated Content) Untuk Sebuah Konten

Apakah memikirkan gambar ataupun review dari pengguna lain saat sebelum membeli sesuatu produk? Nah, review ataupun gambar dari pengguna lain ini dapat diucap selaku user generated content( UGC).
Konten dari pengguna itu nyatanya mempunyai dampak yang baik buat tingkatkan keyakinan, lho! Terlebih, saat ini ini media sosial tengah gempar digunakan, sehingga konten semacam itu umum ditemui.

 

Apa Itu User Generated Content?

Dapat dibilang, user generated content merupakan salah satu wujud content marketing di masa terbaru. Bagi Right Mix Marketing, dikala ini banyak bisnis yang mengandalkan konten dari pengguna selaku strategi marketing mereka.
Dikutip dari Hootsuite user generated content ialah bermacam wujud konten baik tulisan, video, gambar, review, serta yang lain yang terbuat oleh seorang semacam konsumen, pelanggan, ataupun apalagi followers.
Nantinya, brand tersebut hendak meng- upload kembali konten yang telah terbuat oleh orang- orang tersebut di media sosialnya.
Buat sebagian brand, Instagram masih jadi salah satu sosial media terbanyak buat membuat UGC. Umumnya, para brand- brand tersebut hendak memohon izin ataupun menyertakan kredit di caption fotonya.
Dengan metode ini, UGC dipercaya hendak tingkatkan keyakinan para followers ataupun sasaran audiens.
Kenapa? Perihal ini disebabkan user generated content ini sangat nampak natural serta langsung dari experienced- user bukan brand ambassador.
Manfaat lainnya UGC diantaranya:
1. Tingkatkan traffic secara organik, UGC merupakan salah satu strategi marketing yang lumayan mempengaruhi. 90% pembeli berkata kalau UGC sanggup pengaruhi pada keputusan pembelian mereka. Perihal ini sebab UGC bisa tingkatkan interaksi dengan para pembeli.
2. Bisa membangun keyakinan serta hemat dalam bayaran pemasaran
3. Tingkatkan engagement brand
 

Mengapa User Generated Content Penting?

Bisa jadi banyak di antara kalian yang bingung kenapa UGC sangat berarti untuk suatu brand. Sementara itu memakai endorser ataupun brand ambassador bisa jadi lebih nampak handal. Terdapat alasan- alasan berarti UGC masih jadi garda utama buat brand yang lagi meningkatkan usahanya di platform media sosial. Di antara lain merupakan:

1. Mempromosikan keaslian
Para konsumen dipercaya lebih menggemari user generated content sebab dikira sangat natural serta asli dibanding dengan konten promosi yang terbuat oleh brand itu sendiri. Konten yang terbuat oleh para konsumen nampak lebih jujur terlebih ditambahkan dengan tulisan ataupun review pengalaman mereka menimpa suatu brand.
Cuma terdapat 2 mungkin seorang berani membagikan pengalaman membeli suatu produk di sosial media. Kedua perihal itu merupakan sangat bahagia dengan produknya ataupun sangat kecewa dengan produknya.
Kejujuran inilah yang ditunggu oleh konsumen lain buat tingkatkan kepercyaan mereka atas suatu produk.

2. Menciptakan kepercayaan
Cocok yang telah dipaparkan di atas, salah satu tujuan utama merupakan tingkatkan keyakinan para konsumen. Mereka mau mengenali seluruh perinci dari suatu brand mulai dari produk, layanan, apalagi pengalaman orang lain.
Contohnya, bagi Hootsuite 30 persen milenial tidak hendak berangkat ke suatu resto yang lokasinya tidak terdapat di Instagram. Perihal ini disebabkan mereka tidak dapat memandang pengalaman orang lain di situ.
Oleh sebab itu, menghasilkan keyakinan sangatlah berarti. Perihal ini tergambar dari pemasaran Hootsuite di mana 70 persen orang mempercayai opini konsumen yang di informasikan secara online.

3. Menuntun keputusan pembelian
Keyakinan yang telah didapatkan oleh para konsumen, hendak berakibat lurus dengan keputusan pembelian. Sehabis konsumen merasa aman serta yakin mereka hendak memutuskan buat berupaya sendiri apakah pengalaman yang dibagikan di sosial media memanglah benar serta cocok. Terlebih, fitur yang terdapat di media sosial semacam Instagram senantiasa diperbarui. Contohnya semacam story serta highlight yang ialah perpaduan cocok buat mengumpulkan UCG. Hal- hal itu membuat followers bisa memandang tiap dikala dikala membuka profil brand tersebut.

4. Hemat biaya pemasaran
Dengan terdapatnya UGC, brand bisa gembira sebab mengirit bayaran pemasaran. Tanpa wajib merogoh kocek yang dalam buat memasang iklan ataupun membayar brand ambassador, brand telah memperoleh konten free dari konsumen.
 

Tips Menjalankan User Generated Content

Terdapat sebagian panduan yang bisa diaplikasikan dalam membuat UGC. Di antara lain merupakan:

1. Branding
Buat memastikan saat sebelum membuat konten, buatlah terlebih dulu penggmabaran apa yang di idamkan oleh suatu brand. Tidak hanya itu, buatlah pula sasaran market ataupun sasaran audiens supaya visual, style bahasa, serta ilustrasi nyambung dengan branding yang di idamkan. Dari situlah, konten yang terbuat oleh brand serta pula submission dari para followers dapat nampak selaras.

2. Mengerti target audiens
Salah satu langkah dalam membuat UGC merupakan paham terlebih dulu sasaran audiens yang mau disasar supaya campaign dapat berjalan dengan baik. Berbeda sasaran audiens pasti berbeda metode penanganannya.
Contohnya, bila sasaran audiens yang disasar merupakan bukan anak muda yang tech- savvy, metode mengumpulkan UGC dapat melalui campaign‘ submit your story’ dengan menuliskan di taman Facebook ataupun kolom pendapat Instagram.

3. Selalu Meminta Izin
Disebabkan meng- upload ulang karya orang lain, brand hendaknya wajib senantiasa memohon izin meski mereka telah tag brand tersebut. Memohon izin dapat melalui Desimeter ataupun pula kolom pendapat serta sang owner karya. Dengan senantiasa memohon izin, brand hendak terbebas dari seluruh wujud tuntutan yang takutnya hendak berefek dengan citra. Hendaknya brand menanyakan dulu apakah karyanya bersedia buat dipost ulang selaku wujud penghormatan.

4. Menawarkan sesuatu sebagai timbal balik
Buat memperoleh user generated content hendaknya tawarkan suatu ataupun hadiah buat para followers yang mengirimkan. Brand dapat menawarkan satu per satu buat para followers yang fotonya di- repost ataupun membuat kontes berhadiah dengan ketentuan mengirimkan kontennya.
Tetapi, jangan sangat fokus dalam giveaway sebab dapat berakibat 30 persen orang yang mengirimkan cuma mau hadiahnya saja bukan jujur dari hati. Dengan metode ini, suatu brand memperoleh UGC gabungan dari kontes serta pula secara organik.

5. Jelaskan konten yang ingin didapatkan
Supaya UGC bisa cocok dengan branding dari suatu brand, brand wajib menarangkan konten apa yang di idamkan. Uraian ini dapat melalui campaign yang muat hashtag. Dari hashtag inilah followers hendak membiasakan konten yang hendak mereka bagikan melalui sosial media mereka.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda