+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Mengenal Apa Itu Desain: Fungsi, Manfaat, Tujuan, Jenis, Metode dan Contohnya

13 May, 2023   |   Lefanre

Mengenal Apa Itu Desain: Fungsi, Manfaat, Tujuan, Jenis, Metode dan Contohnya

Pengertian Desain

Desain adalah proses menciptakan rencana atau blueprints untuk suatu objek atau sistem yang akan dibuat. Ini melibatkan pengembangan ide-ide kreatif dan teknis untuk menciptakan solusi yang terbaik untuk masalah yang diberikan atau untuk memenuhi tujuan tertentu. Desain dapat mencakup berbagai bidang, termasuk arsitektur, desain produk, desain grafis, desain interior, dan banyak lagi.

Pada dasarnya, desain melibatkan pemikiran kritis, kreativitas, dan pemecahan masalah. Desainer harus mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi klien, serta faktor-faktor teknis dan estetika. Hasil akhir dari proses desain adalah gambaran yang jelas dan detail dari objek atau sistem yang akan dibuat, sehingga memungkinkan proses produksi yang lancar dan efektif.

Pengertian Desain Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian desain menurut para ahli:

William Morris: "Desain adalah seni yang berjuang untuk merealisasikan keindahan dalam bentuk praktis."

Bruce Archer: "Desain adalah aktivitas kreatif yang menghasilkan solusi yang memuaskan dari suatu masalah."

Paul Rand: "Desain adalah proses kreatif yang memecahkan masalah dengan menggunakan pemikiran visual."

Victor Papanek: "Desain bukan hanya tentang tampilan, tetapi juga tentang fungsi dan efisiensi."

Donald Norman: "Desain adalah proses yang bertujuan untuk membuat sesuatu yang dapat digunakan dengan mudah, efektif, dan memuaskan."

Charles Eames: "Desain adalah suatu proses dalam meraih sebuah tujuan, suatu tugas yang menggabungkan keahlian teknis, pemahaman konseptual, dan perhatian terhadap rincian."

Dari berbagai definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa desain adalah sebuah proses kreatif untuk menciptakan solusi yang memuaskan dalam memecahkan suatu masalah dengan mempertimbangkan aspek fungsi, efisiensi, dan estetika.

 

Fungsi Desain

Fungsi desain sangatlah penting dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur, desain produk, desain grafis, desain interior, dan lain-lain. Beberapa fungsi desain antara lain:

1. Meningkatkan fungsi dan kinerja
Desain dapat membantu meningkatkan kinerja dan fungsi suatu objek atau sistem, sehingga lebih efektif dan efisien dalam penggunaannya.

2. Memenuhi kebutuhan pengguna
Desain yang baik harus mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pengguna, sehingga dapat menciptakan solusi yang memuaskan.

3. Meningkatkan estetika
Desain dapat membantu menciptakan tampilan yang menarik dan estetis untuk suatu objek atau ruang, sehingga lebih menyenangkan dan menarik bagi pengguna.

4. Meningkatkan branding dan identitas merek
Desain dapat membantu menciptakan identitas merek yang konsisten dan kuat, serta meningkatkan citra merek di mata konsumen.

5. Meningkatkan nilai ekonomi
Desain yang baik dapat meningkatkan nilai ekonomi suatu produk atau jasa, sehingga dapat meningkatkan daya saing dan keuntungan bisnis.

6. Meningkatkan keamanan
Desain juga dapat membantu meningkatkan keselamatan dan keamanan suatu objek atau sistem, sehingga lebih aman digunakan oleh pengguna.

Dengan demikian, desain memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas dan nilai dari suatu objek atau sistem, serta dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan memuaskan.

 

Manfaat Desain

Berikut ini adalah beberapa manfaat dari desain:

1. Meningkatkan Penjualan
Desain yang menarik dan estetis dapat meningkatkan daya tarik produk atau layanan dan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

2. Meningkatkan Citra Merek
Desain yang konsisten dan kuat dapat membangun citra merek yang positif dan menguatkan identitas merek di mata konsumen.

3. Meningkatkan Kesadaran Merek
Desain dapat membantu mempromosikan merek dan membangun kesadaran merek di pasar.

4. Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
Desain yang berkualitas dan profesional dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap merek dan produk yang ditawarkan.

5. Mempermudah Penggunaan
Desain dapat membantu mempermudah penggunaan produk atau layanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.

6. Mengurangi Biaya Produksi: Desain yang mempertimbangkan efisiensi produksi dapat mengurangi biaya produksi dan meningkatkan keuntungan bisnis.

7. Meningkatkan Keselamatan dan Keamanan
Desain yang mempertimbangkan aspek keselamatan dan keamanan dapat membantu mencegah cedera atau kecelakaan.

8. Memperbaiki Lingkungan Hidup
Desain yang ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak negatif pada lingkungan dan mempromosikan praktik yang lebih berkelanjutan.

9. Meningkatkan Inovasi
Desain yang kreatif dan inovatif dapat membantu menciptakan solusi baru untuk masalah yang ada dan mempromosikan perkembangan teknologi dan bisnis.

Dalam praktiknya, manfaat desain dapat berbeda-beda tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari proyek desain tersebut. Namun, secara umum, desain dapat memberikan banyak manfaat bagi pengguna, merek, bisnis, dan lingkungan hidup.

 

Tujuan Desain

Tujuan dari desain adalah untuk menciptakan solusi yang memuaskan dari suatu masalah atau kebutuhan tertentu. Tujuan utama desain adalah untuk menciptakan objek atau sistem yang memiliki kualitas yang baik, dapat digunakan dengan mudah dan aman, serta memiliki nilai estetika yang menarik. Beberapa tujuan khusus dari desain antara lain:

1. Memperbaiki fungsi dan kinerja
Tujuan desain yang utama adalah untuk meningkatkan fungsi dan kinerja suatu objek atau sistem agar lebih efektif dan efisien.

2. Meningkatkan estetika
Desain juga memiliki tujuan untuk menciptakan tampilan yang menarik dan estetis dari suatu objek atau ruang, sehingga dapat memberikan pengalaman visual yang menyenangkan bagi pengguna.

3. Memenuhi kebutuhan pengguna
Desain harus mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pengguna, sehingga dapat menciptakan solusi yang memuaskan dan mudah digunakan.

4. Meningkatkan branding dan identitas merek
Desain dapat membantu membangun identitas merek yang konsisten dan kuat, serta meningkatkan citra merek di mata konsumen.

5. Meningkatkan efisiensi dan keuntungan bisnis
Desain yang baik dapat meningkatkan efisiensi dan keuntungan bisnis dengan mengurangi biaya produksi, meningkatkan kualitas produk, dan meningkatkan daya saing di pasar.

6. Meningkatkan keselamatan dan keamanan
Desain juga harus mempertimbangkan aspek keselamatan dan keamanan suatu objek atau sistem, sehingga dapat digunakan dengan aman dan nyaman oleh pengguna.

Dengan demikian, tujuan utama desain adalah untuk menciptakan solusi yang memuaskan dari suatu masalah atau kebutuhan, dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang terkait seperti fungsi, estetika, kebutuhan pengguna, branding, efisiensi, dan keselamatan.

 

Jenis Jenis Desain

Berikut ini adalah beberapa jenis desain yang umum digunakan:

1. Desain Grafis
Desain grafis mencakup segala jenis karya visual, seperti desain logo, poster, brosur, majalah, dan lain sebagainya. Desain grafis biasanya dilakukan dengan menggunakan software grafis, seperti Adobe Photoshop, Illustrator, dan InDesign.

2. Desain Produk
Desain produk mencakup proses merancang produk fisik yang fungsional dan menarik secara visual. Desain produk melibatkan banyak aspek, seperti estetika, material, dan kinerja produk.

3. Desain Interior
Desain interior mencakup perancangan dan penataan ruang dalam bangunan, seperti rumah, gedung kantor, dan lain sebagainya. Desain interior melibatkan pemilihan warna, pencahayaan, furnitur, dan aksesori.

4. Desain Arsitektur
Desain arsitektur mencakup perencanaan dan desain bangunan, mulai dari konsep hingga detail konstruksi. Desain arsitektur melibatkan pemilihan material, bentuk, ukuran, dan tata letak bangunan.

5. Desain Web
Desain web mencakup proses merancang tampilan visual dan fungsionalitas website. Desain web melibatkan pemilihan warna, font, gambar, dan layout yang menarik dan mudah digunakan.

6. Desain Komunikasi Visual
Desain komunikasi visual mencakup segala jenis karya visual yang digunakan untuk menyampaikan pesan, seperti iklan, infografis, dan animasi. Desain komunikasi visual melibatkan pemilihan elemen visual yang tepat untuk menyampaikan pesan dengan efektif.

7. Desain Paket
Desain paket mencakup proses merancang kemasan produk yang menarik dan fungsional. Desain paket melibatkan pemilihan material, ukuran, dan bentuk yang sesuai dengan produk yang dikemas.

Dalam praktiknya, jenis desain seringkali saling terkait dan tergantung satu sama lain. Sebagai contoh, desain produk dan desain web seringkali dilakukan bersamaan untuk menciptakan pengalaman pengguna yang terintegrasi.

 

Metode Desain 

Metode desain adalah serangkaian langkah atau proses yang digunakan untuk menghasilkan solusi yang memuaskan untuk suatu masalah atau kebutuhan. Beberapa metode desain yang umum digunakan antara lain:

a. Design Thinking
Metode desain yang berfokus pada pemahaman mendalam terhadap pengguna dan masalah yang dihadapi sehingga dapat menciptakan solusi yang relevan dan efektif.

b. User-Centered Design
Metode desain yang mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pengguna sebagai fokus utama dalam menciptakan solusi yang memuaskan.

c. Human-Centered Design
Metode desain yang menekankan pada pemahaman terhadap pengalaman dan perspektif manusia dalam menghasilkan solusi yang inovatif dan efektif.

d. Agile Design
Metode desain yang menggunakan pendekatan yang fleksibel dan adaptif dalam menghadapi perubahan kebutuhan dan persyaratan.

e. Lean Design
Metode desain yang menekankan pada efisiensi dan penghematan biaya dalam menciptakan solusi yang memuaskan.

f. Participatory Design
Metode desain yang melibatkan pengguna dalam proses desain sehingga dapat menciptakan solusi yang lebih relevan dan efektif.

g. Co-Design
Metode desain yang melibatkan kolaborasi antara beberapa pihak yang terlibat dalam proses desain, seperti pengguna, desainer, dan stakeholder lainnya.

h. Empathic Design
Metode desain yang melibatkan empati terhadap pengguna sebagai dasar dalam menciptakan solusi yang memuaskan.

Setiap metode desain memiliki kelebihan dan kelemahan tertentu, tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari proyek desain tersebut. Kombinasi dari beberapa metode desain juga dapat digunakan untuk mencapai hasil yang lebih optimal.

 

Contoh

Berikut adalah beberapa contoh desain yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari:

Desain Grafis: Desain grafis meliputi berbagai jenis karya visual seperti logo, poster, brosur, buku, majalah, situs web, dan sebagainya.

Desain Produk: Desain produk mencakup segala aspek dari produk fisik, mulai dari bentuk, bahan, fungsi, dan estetika.

Desain Interior: Desain interior mencakup perancangan dan penataan ruang dalam sebuah bangunan untuk menciptakan kenyamanan dan keindahan.

Desain Mode: Desain mode mencakup perancangan busana dan aksesoris yang dihasilkan dari penggabungan unsur estetika, kenyamanan, dan fungsi.

Desain Arsitektur: Desain arsitektur meliputi perancangan bangunan dan struktur yang memperhatikan aspek fungsional, estetika, dan keamanan.

Desain Layar: Desain layar mencakup perancangan tampilan pada perangkat teknologi seperti smartphone, tablet, atau komputer, yang mempertimbangkan aspek estetika, kenyamanan, dan fungsionalitas.

Desain Lanskap: Desain lanskap mencakup perancangan dan penataan ruang terbuka seperti taman, halaman, atau area publik lainnya dengan mempertimbangkan keindahan, kenyamanan, dan fungsionalitas.

Desain Pakaian: Desain pakaian mencakup perancangan dan pembuatan busana dari berbagai jenis kain dengan mempertimbangkan estetika, kenyamanan, dan fungsi.

Desain Kemasan: Desain kemasan mencakup perancangan wadah atau kemasan untuk produk dengan mempertimbangkan aspek fungsional, estetika, dan branding.

Desain Animasi: Desain animasi mencakup pembuatan film animasi, video game, atau iklan dengan mempertimbangkan aspek estetika, cerita, dan pengalaman pengguna.

Contoh-contoh di atas hanya sebagian kecil dari berbagai jenis desain yang ada di dunia ini. Setiap jenis desain memiliki karakteristik, teknik, dan pendekatan khusus yang tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari proyek desain tersebut.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda