+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Surat lamaran kerja ? : Pengertian, Cara kerja, Aturan Pembuatan, Manfaat, dan Contoh-Contoh

27 April, 2023   |   Iqbal

Surat lamaran kerja ? : Pengertian, Cara kerja, Aturan Pembuatan, Manfaat, dan Contoh-Contoh

Surat Lamaran Kerja

 
Ketika Anda mencari pekerjaan, salah satu hal pertama yang harus Anda siapkan adalah surat lamaran kerja. Surat lamaran kerja merupakan alat untuk memperkenalkan diri Anda kepada calon employer dan memperlihatkan bahwa Anda cocok untuk posisi yang ditawarkan. Namun, menulis surat lamaran kerja yang efektif dapat menjadi tantangan tersendiri, terutama jika Anda belum pernah melakukannya sebelumnya.

 

Sejarah singkat


Surat lamaran kerja berasal dari praktik lama dalam mencari pekerjaan di mana para pencari kerja akan mengirimkan surat permohonan pekerjaan ke perusahaan atau individu yang mereka minati. Sejarah surat lamaran kerja dapat ditelusuri kembali ke abad ke-18 di Eropa, di mana surat permohonan pekerjaan sering digunakan oleh para pengrajin atau seniman untuk mendapatkan pekerjaan.
 
Pada awalnya, surat lamaran kerja hanya berupa surat sederhana yang berisi permintaan pekerjaan dan kualifikasi singkat dari pelamar. Namun, seiring perkembangan waktu dan meningkatnya persaingan di pasar kerja, surat lamaran kerja menjadi semakin formal dan lengkap dengan informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan pelamar.
 
Pada abad ke-20, dengan adanya perkembangan teknologi dan kemajuan di bidang telekomunikasi, surat lamaran kerja menjadi lebih mudah dan cepat untuk dikirimkan dan diterima. Seiring dengan itu, penggunaan surat lamaran kerja menjadi semakin umum di seluruh dunia.
 
Hari ini, surat lamaran kerja tetap merupakan cara yang paling umum dan populer dalam melamar pekerjaan, meskipun banyak perusahaan juga menerima lamaran secara online melalui situs web atau email. Surat lamaran kerja tetap menjadi alat penting dalam mempromosikan diri dan membuka peluang bagi para pencari kerja untuk memperoleh pekerjaan yang diinginkan.
 
Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips dan contoh surat lamaran kerja yang dapat membantu Anda menulis surat yang efektif dan memikat perhatian employer.
 

 

Tips Menulis Surat Lamaran Kerja


Pahami Job Description dengan Baik
Sebelum mulai menulis surat lamaran kerja, pastikan Anda membaca job description dengan baik dan memahami persyaratan yang dibutuhkan untuk posisi tersebut. Hal ini akan membantu Anda menyesuaikan surat lamaran kerja dengan kebutuhan employer dan menunjukkan bahwa Anda memahami posisi yang Anda lamar.
 
Tuliskan Identitas Anda dengan Jelas
Pastikan Anda mencantumkan identitas Anda dengan jelas di surat lamaran kerja, termasuk nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. Hal ini akan memudahkan employer untuk menghubungi Anda jika mereka tertarik dengan aplikasi Anda.
 
Sampaikan Motivasi Anda
Jelaskan dengan jelas alasan Anda tertarik untuk melamar pekerjaan tersebut dan apa yang membuat Anda cocok untuk posisi tersebut. Cobalah untuk menunjukkan bahwa Anda memahami industri atau perusahaan tersebut, dan bahwa Anda memiliki keahlian atau pengalaman yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.
 
Gunakan Bahasa yang Jelas dan Tegas
Gunakan bahasa yang jelas dan tegas saat menulis surat lamaran kerja. Hindari menggunakan bahasa yang ambigu atau terlalu formal, karena dapat membuat surat Anda terdengar membosankan. Sebaliknya, gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan menunjukkan kepribadian Anda.
 
Gunakan Format yang Tepat
Pastikan surat lamaran kerja Anda menggunakan format yang tepat, termasuk informasi tentang siapa yang Anda alamatkan surat tersebut, salam pembuka yang sesuai, dan penutup yang sopan. Jangan lupa untuk mencantumkan tanda tangan dan nama lengkap Anda di akhir surat.
 
 
 

Contoh Surat Lamaran Kerja

 
Berikut ini adalah contoh surat lamaran kerja yang dapat Anda gunakan sebagai referensi saat menulis surat lamaran kerja Anda sendiri:
 
[ Nama Anda ]
[ Alamat Anda ]
[ Nomor Telepon Anda ]
[ Email Anda ]
 
[ Nama Perusahaan ]
[ Alamat Perusahaan ]
[ Kota, Provinsi, Kode Pos ]
 
Kepada Yth.,
[ Nama Penerima Surat Lamaran Kerja ]
[ Posisi Penerima Surat Lamaran Kerja ]
[ Nama Perusahaan ]
 
Dengan hormat,
 
Saya menulis surat ini untuk melamar posisi [posisi yang dilamar] di [nama perusahaan]. Saya tertarik dengan kesempatan yang diberikan oleh perusahaan Anda dan saya yakin bahwa saya memiliki kualifikasi dan pengalaman yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.
 
Saya memiliki gelar [nama gelar] dari [nama universitas] dan telah bekerja selama [jumlah tahun] di bidang [nama bidang] di beberapa perusahaan yang berbeda. Saya memiliki pengalaman dalam [keahlian atau tugas penting yang relevan dengan posisi yang dilamar] dan telah mengembangkan kemampuan [keahlian tambahan yang relevan].
 
Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan Anda karena [alasan tertentu yang relevan dengan perusahaan tersebut]. Saya sangat terkesan dengan [produk atau layanan perusahaan] dan percaya bahwa saya dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi perusahaan Anda.
 
Saya senang menjelaskan pengalaman dan kualifikasi saya lebih rinci dalam sebuah wawancara. Saya dapat dihubungi melalui nomor telepon atau email yang tercantum di atas.
 
Terima kasih atas waktu dan perhatian Anda. Saya berharap dapat membicarakan lebih lanjut tentang peluang ini dengan Anda.
 
Hormat saya,
 
[ Nama Anda ]
[ Tanda Tangan Anda ]
 
Kesimpulan
 
Menulis surat lamaran kerja dapat menjadi tantangan tersendiri, tetapi dengan tips dan contoh di atas, Anda dapat menulis surat lamaran kerja yang efektif dan menarik perhatian employer. Selalu pastikan untuk membaca job description dengan baik, menyampaikan motivasi Anda dengan jelas, dan menggunakan bahasa yang tepat dan sopan. Jangan lupa untuk mencantumkan informasi kontak Anda dengan jelas agar employer dapat menghubungi Anda dengan mudah.
 
 
 
Surat lamaran kerja adalah dokumen resmi yang berisi permohonan seseorang untuk mendapatkan pekerjaan di suatu perusahaan atau organisasi. Surat lamaran kerja biasanya terdiri dari beberapa bagian, di antaranya:
 
  • Pembukaan: Bagian ini berisi informasi tentang siapa yang mengirimkan surat lamaran kerja, posisi yang diinginkan, dan cara di mana posisi tersebut ditemukan.
 
  • Riwayat Pendidikan: Bagian ini berisi informasi tentang pendidikan formal yang telah ditempuh oleh pelamar, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi atau sekolah pascasarjana.
 
  • Riwayat Pengalaman Kerja: Bagian ini berisi informasi tentang pengalaman kerja pelamar, termasuk nama perusahaan, posisi yang dipegang, dan tanggung jawab yang diemban.
 
  • Keterampilan dan Keahlian: Bagian ini berisi informasi tentang keterampilan dan keahlian khusus yang dimiliki pelamar yang relevan dengan pekerjaan yang diinginkan.
 
  • Penutup: Bagian ini berisi kalimat singkat yang menyatakan rasa terima kasih kepada pihak perusahaan dan permohonan untuk diundang untuk wawancara.
 
 
 

Cara kerja surat lamaran kerja adalah sebagai berikut:

 
Melakukan riset
Pelamar harus melakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan yang menjadi targetnya, termasuk informasi tentang visi dan misi perusahaan, produk atau jasa yang ditawarkan, dan budaya kerja yang ada di dalamnya.
 
Menyesuaikan surat lamaran kerja
Pelamar harus menyesuaikan surat lamaran kerja dengan posisi yang dilamar dan perusahaan yang dituju. Surat lamaran kerja harus ditulis dengan jelas, singkat, dan padat.
 
Menunjukkan keunikan diri
Pelamar harus menunjukkan keunikan diri yang dimilikinya dalam surat lamaran kerja, seperti keterampilan khusus yang dimiliki, pencapaian yang telah diraih, atau pengalaman kerja yang relevan.
 
Melampirkan CV
Pelamar harus melampirkan CV atau daftar riwayat hidup yang berisi informasi lebih rinci tentang riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang dimiliki.
 
Mengirimkan surat lamaran kerja
Setelah surat lamaran kerja dan CV lengkap, pelamar harus mengirimkannya ke perusahaan atau organisasi yang dituju dengan cara yang sesuai, seperti melalui email atau pos.
 
Menunggu respons
Setelah mengirim surat lamaran kerja, pelamar harus menunggu respons dari perusahaan. Jika ada panggilan wawancara, pelamar harus mempersiapkan diri dengan baik dan hadir tepat waktu saat wawancara dilakukan.
 
Meskipun teknologi terus berkembang, surat lamaran kerja masih dianggap sebagai cara yang efektif dan efisien dalam mencari pekerjaan. Namun, dengan kemajuan teknologi, ada kemungkinan bahwa penggunaan surat lamaran kerja dapat berkurang di masa depan.
 
Sebagai masukan untuk penutupan penggunaan surat lamaran kerja kedepan, berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan:
 
  • 1. Tingkatkan keterampilan teknologi: Para pencari kerja harus meningkatkan keterampilan teknologi mereka, seperti menguasai platform online untuk melamar pekerjaan atau mencari lowongan kerja.
 
  • 2. Manfaatkan media sosial: Para pencari kerja dapat memanfaatkan media sosial untuk memperluas jaringan dan mencari informasi tentang perusahaan atau lowongan kerja.
 
  • 3. Buat profil online: Membuat profil online yang menarik dan profesional dapat membantu para pencari kerja untuk ditemukan oleh perusahaan atau perekrut.
 
  • 4. Pelajari format lamaran pekerjaan baru: Pelajarilah format lamaran pekerjaan baru yang mungkin berkembang di masa depan, seperti video lamaran atau aplikasi khusus untuk melamar pekerjaan.
 
  • 5. Tingkatkan kualitas lamaran: Fokuslah pada kualitas lamaran Anda, termasuk CV dan surat pengantar, untuk memastikan bahwa Anda memperoleh kesan yang baik dari pihak perusahaan atau perekrut.
 
Terlepas dari kemungkinan perubahan di masa depan, penting untuk tetap mempersiapkan diri dengan baik dan menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi dan tren di pasar kerja.
 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda