CV : Pengertian, Tujuan, Fungsi Dan Contoh Membuat Yang Baik

Curriculum vitae, atau yang biasa disebut CV, adalah dokumen yang berisi ringkasan tentang pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan prestasi seseorang. CV biasanya digunakan sebagai alat untuk mendapatkan pekerjaan atau peluang akademik. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang apa itu CV dan bagaimana membuat CV yang baik.

Pengertian Curriculum Vitae (CV)
Curriculum vitae (CV) adalah sebuah dokumen yang berisi riwayat hidup atau daftar prestasi yang dimiliki oleh seseorang dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan pengalaman lainnya. CV digunakan sebagai alat untuk memperkenalkan diri dan memberikan gambaran tentang kualifikasi seseorang kepada pihak yang memerlukan informasi tersebut.
Berikut adalah beberapa pengertian Curriculum Vitae (CV) menurut para ahli:

1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Curriculum Vitae (CV) adalah riwayat hidup yang memuat data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, kegiatan, dan sebagainya.
2. Menurut Cambridge Dictionary, Curriculum Vitae (CV) adalah sebuah dokumen tertulis yang menjelaskan tentang pengalaman kerja, kualifikasi, dan keahlian seseorang.
3. Menurut Paulina Pannen dan Mahdalena Nurmala dalam buku "Panduan Menyusun Curriculum Vitae yang Efektif" (2019), Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen yang berisi informasi tentang diri sendiri seperti data pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan prestasi.
4. Menurut Susan Ireland dalam bukunya "The Complete Idiot's Guide to the Perfect Resume" (2010), Curriculum Vitae (CV) adalah ringkasan singkat tentang pengalaman hidup dan karir seseorang yang ditulis secara kronologis dan menonjolkan prestasi dan keahlian.
5. Menurut Richard M. Reis dalam bukunya "Tomorrow's Professor: Preparing for Academic Careers in Science and Engineering" (2010), Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen yang memberikan gambaran lengkap tentang pengalaman akademik dan profesional seseorang, termasuk pendidikan, penelitian, publikasi, presentasi, penghargaan, dan keanggotaan organisasi.

 
Sejarah Curriculum Vitae (CV)
Curriculum Vitae (CV) memiliki sejarah yang panjang dan berkembang seiring dengan perubahan zaman dan teknologi. Berikut adalah beberapa fakta sejarah mengenai CV:
Awal Mula Penggunaan CV
Penggunaan CV dapat dilacak hingga abad ke-15 di Italia. Pada masa itu, para pelaut akan membuat daftar pengalaman dan keterampilan mereka untuk membantu mereka mendapatkan pekerjaan di kapal. Dokumen ini disebut "carta di mara" atau "kertas laut".
 
Penggunaan CV di Inggris
Pada abad ke-18, penggunaan CV mulai berkembang di Inggris. Dokumen ini digunakan oleh para ilmuwan dan penulis untuk menyajikan publikasi dan karya mereka dalam bentuk ringkasan.
 
Perkembangan CV di Amerika Serikat
Pada abad ke-20, CV mulai digunakan secara luas di Amerika Serikat. Ini terutama terjadi setelah Perang Dunia II ketika pemerintah mulai memerlukan dokumen formal yang berisi informasi tentang pendidikan dan pengalaman kerja untuk memfasilitasi rekrutmen militer dan industri.
 
Perkembangan CV Digital
Seiring dengan perkembangan teknologi digital, CV menjadi lebih mudah dibuat dan dibagikan secara elektronik. Saat ini, banyak platform daring yang menyediakan layanan untuk membuat dan membagikan CV secara online.
 
CV Berbasis Kompetensi
Belakangan ini, ada tren untuk membuat CV berbasis kompetensi, yaitu CV yang menyoroti keterampilan dan prestasi seseorang daripada sekadar pengalaman kerja dan pendidikan formal. Ini memungkinkan kandidat untuk menunjukkan kemampuan mereka yang relevan dengan pekerjaan atau posisi yang mereka lamar.

Secara keseluruhan, sejarah CV menunjukkan bagaimana dokumen ini berkembang dari dokumen sederhana yang berisi informasi dasar menjadi dokumen yang lebih kompleks yang menunjukkan kualifikasi dan kemampuan seseorang secara lebih detail.
 
Tujuan Curriculum Vitae 
Tujuan utama dari Curriculum Vitae (CV) adalah untuk memberikan gambaran lengkap tentang kualifikasi, pengalaman kerja, dan keterampilan seseorang kepada calon pemberi kerja atau institusi pendidikan. Berikut adalah beberapa tujuan dari CV:

1. Membuat Calon Pemberi Kerja Mengetahui Kualifikasi Anda

CV memberikan gambaran tentang pendidikan dan kualifikasi seseorang, termasuk gelar yang dimiliki, sertifikat atau pelatihan, serta keterampilan dan pengalaman yang relevan.
 

2. Menunjukkan Pengalaman Kerja Anda

CV dapat menunjukkan pengalaman kerja seseorang, termasuk posisi sebelumnya, tanggung jawab, dan pencapaian. Hal ini dapat membantu calon pemberi kerja memutuskan apakah seseorang memiliki pengalaman dan keterampilan yang diperlukan untuk posisi yang dilamar.
 

3. Meningkatkan Peluang Anda Mendapatkan Pekerjaan atau Beasiswa

CV yang baik dapat meningkatkan peluang seseorang untuk mendapatkan pekerjaan atau beasiswa. Dengan memberikan gambaran yang jelas tentang kualifikasi dan pengalaman seseorang, CV dapat membantu membedakan diri dari pelamar lain dan menunjukkan bahwa seseorang adalah kandidat yang layak.
 

4. Memperlihatkan Kemampuan Menulis dan Komunikasi Anda

CV yang baik juga dapat menunjukkan kemampuan seseorang dalam menulis dan berkomunikasi. Sebuah CV yang baik harus disusun dengan baik, rapi, dan mudah dibaca, menunjukkan kemampuan seseorang dalam menyajikan informasi secara efektif dan jelas.
 

5. Menunjukkan Keseriusan Anda dalam Mencari Pekerjaan atau Beasiswa

Dengan menyusun CV yang baik, seseorang juga menunjukkan keseriusannya dalam mencari pekerjaan atau beasiswa. Ini dapat memberikan kesan positif kepada calon pemberi kerja atau institusi pendidikan, dan meningkatkan peluang seseorang untuk berhasil mendapatkan pekerjaan atau beasiswa.
 
Fungsi Curriculum Vitea
Berikut adalah beberapa fungsi penting dari Curriculum Vitae (CV):

1. Menunjukkan Kualifikasi dan Pengalaman Kerja

CV berfungsi untuk menunjukkan kualifikasi dan pengalaman kerja seseorang, yang merupakan faktor penting dalam memilih kandidat untuk posisi tertentu. CV dapat memberikan gambaran lengkap tentang pendidikan seseorang, pelatihan, sertifikat, pengalaman kerja sebelumnya, dan keterampilan yang relevan.
 

2. Membedakan Diri dari Pelamar Lain

CV yang baik dapat membantu seseorang membedakan diri dari pelamar lain. Dengan menunjukkan kualifikasi dan pengalaman yang berbeda dan keterampilan yang relevan, CV dapat menonjolkan kemampuan seseorang dalam mengatasi tantangan dan tugas-tugas yang mungkin ditemui dalam posisi tertentu.
 

3. Meningkatkan Peluang Mendapatkan Pekerjaan atau Beasiswa

CV dapat meningkatkan peluang seseorang untuk mendapatkan pekerjaan atau beasiswa dengan menunjukkan kualifikasi, pengalaman kerja, dan keterampilan yang relevan. CV yang baik juga dapat menunjukkan keseriusan seseorang dalam mencari pekerjaan atau beasiswa, dan dapat meningkatkan kesan positif kepada calon pemberi kerja atau institusi pendidikan.
 

4. Menunjukkan Kemampuan Menulis dan Berkomunikasi

CV juga dapat menunjukkan kemampuan seseorang dalam menulis dan berkomunikasi. Sebuah CV yang baik harus disusun dengan baik, rapi, dan mudah dibaca, menunjukkan kemampuan seseorang dalam menyajikan informasi secara efektif dan jelas.
 

5. Menjadi Catatan Karir

CV dapat menjadi catatan karir yang berguna untuk seseorang. CV dapat membantu seseorang melacak pengalaman kerja dan pencapaian dalam karir mereka, serta melihat kemajuan dalam pendidikan dan pelatihan. Ini dapat membantu seseorang mengevaluasi kemajuan mereka dalam karir dan mempersiapkan mereka untuk pencapaian masa depan.
 
Contoh Membuat CV Yang Baik
Berikut adalah beberapa contoh bagaimana membuat Curriculum Vitae (CV) yang baik dan efektif:

1. Informasi Pribadi

Nama Lengkap
Alamat Rumah
Nomor Telepon
Alamat Email
 

2. Pendidikan

Gelar yang dimiliki (misalnya S1 Ekonomi)
Institusi dan Tahun Lulus (misalnya Universitas XYZ, 2015-2019)
Prestasi dan Penghargaan (jika ada)
 

3. Pengalaman Kerja

Nama Perusahaan
Jabatan dan Tanggal Masuk/Keluar (misalnya Marketing Manager, Januari 2020 - Juli 2021)
Tanggung Jawab dan Pencapaian (misalnya Mengembangkan strategi pemasaran yang efektif dan meningkatkan penjualan sebesar 20%)
 

4. Keterampilan dan Keahlian

Keterampilan Khusus (misalnya kemampuan mengoperasikan software tertentu)
Keterampilan interpersonal (misalnya kemampuan bekerja dalam tim atau kemampuan memimpin)
 

5. Pengalaman Organisasi dan Kegiatan Luar Biasa

Nama Organisasi/Kegiatan
Tanggal Aktivitas (misalnya anggota Organisasi XYZ, 2017-2019)
Tanggung Jawab dan Pencapaian (misalnya menjadi koordinator acara dengan 200 peserta)
Referensi
Nama, Jabatan, dan Kontak (misalnya Nama, Manager Keuangan, PT ABC, nomor telepon/email)
 
Tips:
Susun CV dengan rapi dan mudah dibaca.
Gunakan bahasa yang jelas dan efektif.
Fokuskan pada kualifikasi, pengalaman kerja, dan keterampilan yang relevan untuk posisi yang dilamar.
Sesuaikan CV dengan format yang diminta oleh calon pemberi kerja atau institusi pendidikan.
 
Berdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa Curriculum Vitae (CV) merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan atau pendaftaran pendidikan. CV berisi informasi tentang latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan kegiatan lainnya yang relevan dengan posisi atau program yang dilamar.
 
Tujuan dari membuat CV adalah untuk memberikan informasi yang lengkap dan jelas mengenai kualifikasi dan pengalaman pelamar sehingga bisa memenangkan proses seleksi. Fungsi CV antara lain sebagai alat untuk memberikan kesan pertama yang baik kepada calon pemberi kerja atau institusi pendidikan, sebagai sarana untuk menyoroti keterampilan dan pengalaman, serta sebagai dasar untuk menentukan apakah pelamar layak untuk dipertimbangkan untuk diundang ke tahap seleksi selanjutnya.
 
Untuk membuat CV yang baik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti menyusun informasi dengan rapi dan mudah dibaca, menggunakan bahasa yang jelas dan efektif, serta fokus pada kualifikasi, pengalaman kerja, dan keterampilan yang relevan dengan posisi atau program yang dilamar. Selain itu, CV juga perlu disesuaikan dengan format yang diminta oleh calon pemberi kerja atau institusi pendidikan.
 
Dengan adanya CV yang baik dan efektif, diharapkan pelamar bisa memperoleh kesempatan yang lebih besar untuk dipertimbangkan oleh calon pemberi kerja atau institusi pendidikan sehingga bisa meraih kesuksesan dalam karir atau pendidikan yang dijalankan.