+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Product: Apa itu, Konsep, Jenis, Ciri, Tujuan, Tingkatan, Atribut, Manfaat

10 April, 2023   |   alphi

Product: Apa itu, Konsep, Jenis, Ciri, Tujuan, Tingkatan, Atribut, Manfaat

Apakah anda pernah mendengar kata product atau produk? product kerap kali didengar saat anda ingin membeli suatu barang. Apapun yang diperdagangkan  di pasar, supermarket, mall, toko maupun bisnis e-commerce merupakan barang yang biasa disebut dengan product. Product merupakan segala sesuatu yang dapat diperjualbelikan di sektor bisnis. Selain itu, produk juga dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan seseorang dan/atau kelompok tertentu. Untuk lebih jelasnya terkait apa itu product, IDMetafora akan menjelaskan secara lengkap


Apa itu Produk?

Product atau produk merupakan output dari proses pembuatan suatu barang yang dilakukan oleh produsen atau perusahaan yang kemudian dijual kepada konsumen yang menjadi target pasarnya. Product juga bisa diartikan sebagai barang atau jasa yang memberikan nilai tambah atau fungsi bagi mereka yang akan menggunakannya. Konsumen membeli produk yang diproduksi oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Product dapat dibuat atau diproduksi sesuai dengan minat pasar, seperti saat ini banyak perusahaan percaya bahwa konsumen lebih menyukai produk yang relatif murah namun berkualitas tinggi. 


Konsep Produk

Product memiliki konsep yaitu bahwa konsumen lebih menyukai produk yang memiliki kualitas terbaik, kinerja terbaik, dan juga produk yang paling inovatif berdasarkan penjualan dan produsen. Oleh karena itu, perusahaan atau organisasi lain harus menginvestasikan energi atau mempertimbangkan dengan hati-hati untuk menciptakan produk yang memenuhi kebutuhan pasar dan terus meningkatkan produk yang mereka promosikan. Konsumen tidak akan membeli suatu produk jika produk tersebut identik atau tidak ada bedanya dengan produk yang lain. Kemasan yang menarik juga akan mempengaruhi daya tarik konsumen daripada kemasan yang biasa biasa saja.


Jenis Produk

1. Produk konsumsi
Produk konsumsi dapat diartikan sebagai produk yang dipakai atau dipergunakan oleh konsumen tingkat akhir (end user), atau juga bisa dibilang sebagai produk yang dipakai untuk penggunaan pribadi dan tidak untuk dijual kembali. Terdapat beberapa jenis produk yang ada pada produk konsumsi, yaitu:

  • • Produk kenyamanan (Convenience Goods)
  • Produk yang biasanya konsumen beli atau yang digunakan secara langsung dan hanya perlu menggunakan sedikit usaha untuk mendapatkannya. Contoh produk atau barang dari jenis ini diantaranya seperti makanan, minuman, minyak, gula, shampo, sabun dan lain sebagainya. 
  •  
  • • Produk belanjaan (Shopping Goods)
  • Produk jenis ini adalah produk yang dicari dan dikonsumsi dengan cara membandingkan produk tersebut dengan produk lain yang serupa namun sedikit lebih unggul baik dari segi kualitas, harga maupun informasi yang dimiliki oleh produk, seperti smartphone, pakaian, TV, jam tangan, laptop, sepatu, dan lain sebagainya. 
  •  
  • • Produk Khusus (Speciality Goods)
  • Produk khusus merupakan produk yang dibuat dengan memiliki karakter tertentu dan berbeda dengan produk lainnya. kemewahan dan daya tarik khusus merupakan karakter yang biasanya dimiliki oleh produk ini, dimana pembeli atau konsumen rela merogoh kocek cukup banyak hanya untuk produk tersebut, contoh dari produk ini diantaranya seperti perhiasan, tas mewah, mobil, berlian dan produk sejenis lainnya. 
  •  
  • • Produk yang tidak dicari (Unsought Goods)
  • Produk ini merupakan produk yang sebelumnya tidak diketahui konsumen dan bahkan jika mereka sudah mengetahuinya, belum dipikirkan untuk mendapatkannya. Seperti Peti mati, batu nisan, tanah kuburan, dan produk sejenis lainnya.


2. Produk industri
Produk industri dapat diartikan sebagai produk yang secara keseluruhan dapat dibeli oleh konsumen dan digunakan dalam proses produksi untuk menghasilkan produk baru.Produksi industri juga terdapat beberapa jenis produk yang ada. diantaranya:

  • • Bahan baku dan suku cadang
  • Produk bahan baku dan suku cadang dapat diartikan sebagai bahan mentah yang nantinya akan disempurnakan menjadi produk baru yang lebih bermanfaat. Umumnya jenis produk ini terbagi menjadi dua bagian yaitu bahan baku dan suku cadang. Kayu yang kalau dieksekusi akan menjadi meja, kursi dan barang sejenis lainnya, ban yang ada pada kendaraan baik itu roda dua hingga kendaraan bermuatan besar. Dua hal tersebut merupakan masing  masing contoh dari produk bahan baku dan suku cadang.
  •  
  • • Barang modal
  • Produk yang dapat membantu atau memudahkan dalam proses produksi,mengelola, dan mengembangkan produk yang matang dan memiliki masa simpan yang relatif lama, seperti pabrik, proyektor LCD, gedung perkantoran, komputer, laptop, mobil, mesin produksi, dan lain sebagainya. 
  •  
  • • Perlengkapan
  • Jenis Produk industri selanjutnya adalah perlengkapan. Perlengkapan merupakan produk yang dapat menjalankan proses produksi atau operasi bisnis dengan masa manfaat kurang dari 1 tahun. Misalnya perlengkapan kantor, bahan bakar, pelumas dan masih banyak lagi. 
  •  
  • • Layanan bisnis
  • Layanan bisnis adalah produk berbasis layanan yang dapat memfasilitasi proses bisnis selain masalah yang dapat menghalangi perusahaan untuk memperbaiki proses bisnis. Ini termasuk perawatan mesin, perawatan pabrik, perbaikan mesin, konsultasi bantuan hukum, periklanan produk dan banyak lagi. 
  •  
3. Produk berdasarkan wujudnya
  • • Produk barang
  • Setiap produk yang memiliki wujud fisik, terlihat, dapat disentuh, dirasakan, dipegang, dipindahkan, dan rusak. Produk dengan ciri seperti ini diantaranya seperti makanan, minuman, pakaian, aksesoris, kain, dan lain sebagainya. 
  •  
  • • Produk jasa
  • Produk jasa adalah semua kegiatan yang dapat mendatangkan manfaat dan kepuasan bagi pelanggan, seperti jasa keuangan, jasa konsultasi, layanan kecantikan, layanan desain, laundry, dan lain sebagainya.
4. Produk berdasarkan daya tahannya
  • • Tahan lama
  • Produk atau barang yang tahan lama adalah produk yang biasanya dapat digunakan beberapa kali. Dengan kata lain, masa manfaat bisa lebih dari satu tahun. Contohnya seperti laptop, mesin cuci, smartphone, kompor, lemari kulkas, meja, bangku, pakaian, televisi, dan masih banyak lagi.
  •  
  • • Tidak tahan lama
  • Produk tidak tahan lama atau berumur pendek merupakan produk yang biasanya hanya dapat digunakan sekali atau beberapa kali saja. Jadi, produk ini akan bertahan kurang dari satu tahun. Produk seperti ini diantaranya sabun, pasta gigi, parfum, makanan, minuman, dan produk sejenis lainnya. 

 


Ciri-ciri produk yang disukai konsumen

• Awet dan tahan lama
Konsumen atau target pasar pasti menyukai produk yang dapat digunakan dalam waktu lama atau awet sehingga tidak mudah rusak, handphone contohnya. Pada umumnya orang Indonesia menyukai handphone yang murah dan juga awet. Produk handphone yang laris manis dan digandrungi oleh masyarakat Indonesia kebanyakan produk yang memiliki daya tahan yang baik. 

• Mudah dalam perawatannya
Selain daya tahan, produk yang disukai konsumen adalah produk yang mudah dalam perawatannya, misalnya pada pakaian, selain pakaian tersebut harus nyaman dipakai, pakaian tersebut juga harus mudah dirawat dan dibersihkan. Kasus lainnya bisa kita temukan pada sepatu. Banyak orang yang menyukai sepatu sederhana karena tidak hanya mudah dipakai tetapi juga mudah dibersihkan. 

• Murah
Mayoritas konsumen saat ini lebih menyukai produk yang relatif murah, selain harga yang murah tentunya produk tersebut juga harus memiliki kualitas yang baik. Konsumen tetap memilih produk yang relatif murah namun berkualitas tinggi, misalnya untuk produk handphone yang sudah dijelaskan sebelumnya. 


Tujuan produksi

• Memenuhi kebutuhan konsumen
Dibuatnya suatu produk diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen atau target pasar perusahaan itu sendiri, meskipun pada dasarnya setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Hal ini mendorong produsen untuk melakukan kegiatan produksi untuk menghasilkan produk agar kebutuhan konsumen dapat terpenuhi secara memadai. 

• Mendapatkan untung
Dari namanya saja sudah jelas, para produsen pastinya akan mendapatkan keuntungan ketika konsumen atau orang membeli produknya dan semua kegiatan produksi yang mereka lakukan.


Tingkatan produk

Tentunya sebagian besar dari kita sudah mengetahui bahwa ada banyak jenis produk di sekitar kita. Tetapi masih ada yang belum mengetahui kalau setiap produk memiliki levelnya masing-masing, sehingga jumlahnya berbeda-beda. dibawah ini adalah tingkatan-tingkatan yang ada pada produksi:

• Produk utama
Produk utama merupakan produk yang memiliki bermanfaat dan dapat digunakan oleh konsumen atau target pasarnya. 

• Produk generic
Produk generic merupakan produk yang memiliki fungsi produk yang paling mendasar, sehingga memberikan manfaat yang besar bagi konsumen. 

• Produk harapan
Produk harapan merupakan sebuah produk yang dipromosikan dengan berbagai aksesoris dimana keadaan produk tersebut dapat diharapkan dan disetujui untuk dibeli. 
 
• Produk pelengkap
Produk pelengkap merupakan produk yang manfaat dan layanannya sangat banyak dan dapat meningkatkan kepuasan serta memiliki perbedaan dari produk lain. 

• Produk potensial
Produk potensial merupakan jenis penambahan atau perubahan yang dapat dikembangkan untuk produk yang nantinya akan diproduksi di masa depan. 
 

Atribut produk

Atribut produk adalah beberapa elemen yang mengarah pada perbedaan atau perkembangan yang berbeda dalam produk. Ini membawa nilai tambah dan manfaat dan juga diperhitungkan saat membuat keputusan pembelian. Dalam hal ini, karakteristik produk memegang peranan penting dalam persepsi konsumen terhadap produk tersebut. Selain itu, fitur produk juga dapat menarik konsumen. Karena sifat fisik produk dapat memberikan berbagai manfaat yang dibutuhkan dan diinginkan pelanggan. Dibawah ini merupakan atribut-atribut yang ada pada produk:
• Karakteristik produk
• Kualitas produk
• Desain produk
• Merek
• Kemasan
• Label


Manfaat Produk

Produk berfungsi untuk menawarkan nilai tambah kepada target pasarnya, konsumen merasakan hal ini ketika mereka membeli produk atau menggunakan layanan tertentu. Meskipun suatu produk atau jasa umumnya dianggap memberikan satu atau lebih manfaat fungsional bagi konsumen, produk atau jasa yang sama juga dapat memberikan banyak manfaat non-fungsional bagi konsumen. 

Seperti contoh, konsumen kaos kaki akan menerima manfaat fungsional. Kaki tidak akan lecet atau terluka jika anda menggunakan kaos kaki. Di sisi lain, kaos kaki juga memiliki manfaat non-fungsional. Kaos kaki menawarkan manfaat ekspresi diri karena membawa gaya kepada konsumen sehingga mereka dapat mengekspresikan diri. 

Produsen produk dan jasa harus berusaha secara strategis untuk memahami dan mengelola apa yang ditawarkan dan manfaat yang ditawarkan. Untuk beberapa penawaran khususnya, manfaat fungsional mungkin kurang penting bagi sebagian konsumen dibandingkan manfaat non-fungsional lainnya, termasuk manfaat emosional atau ekspresif. 


Kesimpulan

Produk dapat didefinisikan sebagai barang atau jasa yang dihasilkan oleh suatu perusahaan atau produsen untuk dipasarkan dan dijual kepada konsumen. Ada berbagai jenis produk yang dapat ditemukan di pasar, termasuk produk konsumen, produk industri, produk jasa, dan produk inovatif, Perusahaan perlu terus mengembangkan dan memperbaharui produk mereka agar tetap relevan dan bersaing di pasar yang terus berubah.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda