+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Apa Itu Key Performance Indicator (KPI) Marketing ?

20 December, 2022   |   emaaminahhhh

Apa Itu Key Performance Indicator (KPI) Marketing ?

Perusahaan tentunya memiliki visi, misi dan tujuan tertentu yang berbeda-beda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Agar semua ini berhasil, diperlukan karyawan yang andal dan berpengalaman, terutama di bidang pemasaran. Untuk mengukur kemampuan mereka, Anda bisa mencoba pemasaran KPI.
 

Pengertian KPI Marketing 


Pernahkah Anda mendengar istilah Marketing KPI (Key Performance Indicator)? KPI marketing merupakan alat ukur yang sering digunakan untuk tujuan, kinerja dan misi perusahaan. Dalam prakteknya, KPI ini sering dilakukan harian, mingguan, atau bulanan. Hal ini wajib dan penting bagi setiap perusahaan yang ingin meningkatkan kinerja karyawannya. Meningkatkan kinerja dan kinerja karyawan semakin memudahkan tercapainya visi dan tujuan perusahaan. KPI pemasaran dalam pemasaran sendiri terbagi menjadi delapan, yaitu:

Volume penjualan
ROI Pemasaran (Pengembalian Investasi)
Apresiasi
MQL (Pemimpin Berkualitas Pemasaran)
Retensi pelanggan
CPL (Biaya Timbal)
Biaya Akuisisi Pelanggan (CAC)
SQL (Pemimpin Berkualitas Penjualan)
 

Fungsi KPI Marketing 


Jika Anda sudah mengetahui pentingnya KPI marketing, ternyata memiliki banyak fungsi. Termasuk yang berikut ini:

Semangat kerja

KPI harus diketahui oleh seluruh karyawan yang menjalankan tugas di perusahaan. Orang yang melakukan evaluasi atau mengimplementasikan KPI ini harus mendistribusikannya kepada seluruh karyawan tanpa kecuali. Di perusahaan, hampir 80% dari semua orang menginginkan perubahan pendapatan, kinerja, dan hal-hal lain. Anda juga dapat bertanya kepada staf apa yang mereka inginkan. Semoga tidak ada karyawan yang tiba-tiba keluar atau mengundurkan diri karena belum memenuhi hak dan kewajibannya.

Mengukur kinerja

Kinerja perusahaan Anda juga dapat diukur menggunakan KPI ini. Anda akan belajar sejauh mana bisnis Anda telah berkembang atau memburuk. Jika terjadi cacat, alasannya segera diketahui dan koreksi segera diketahui. Fungsi KPI untuk mengukur kinerja perusahaan tercermin dari jumlah karyawan dan efisiensi produksi. Dengan karyawan saat ini, tidak masalah apakah produksi meningkat atau menurun. Anda juga dapat menggunakan KPI ini untuk mengetahui apakah Anda ingin menambah karyawan atau tidak.

Untuk meningkatkan keterampilan

Tugas KPI adalah membuat perusahaan bekerja lebih efisien. Jadi selama menjalankan bisnis harus ada satu orang yang bertanggung jawab atas produksi, personalia dan lain-lain. Pengusaha tidak bisa melakukan semuanya sendiri. Oleh karena itu, penanggung jawab harus dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, sehingga kekurangan masing-masing bagian perusahaan dapat dikontrol dengan lebih ketat.
 

Jenis KPI Marketing 


1. Penghasilan

Hasil penjualan atau sales revenue merupakan hal yang penting bagi tim marketing. Semakin banyak penjualan mobil semakin meningkatkan keuntungan perusahaan. Pendapatan penjualan adalah ukuran efektivitas program pemasaran. Oleh karena itu, pendapatan penjualan harus mengalir ke setiap KPI pemasaran. KPI ini memudahkan perusahaan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan.

Selain itu, hasil penjualan juga menunjukkan kinerja secara umum dari jumlah penjualan, kinerja tim hingga individu.

2. Volume Penjualan

Volume penjualan mengacu pada jumlah produk, unit atau item yang terjual.Kemudian jumlah produk yang terjual atau berapa banyak produk yang diperhitungkan dalam KPI ini. 

3. CPL (Biaya Timbal)

Biaya per lead sangat berguna jika bisnis Anda melakukan pemasaran internet. Di era yang serba digital ini, beriklan online memang sangat mudah dilakukan. CPL memungkinkan Anda mengukur efektivitas biaya kampanye online menggunakan Google Ads atau iklan media sosial.

4. Retensi pelanggan

Retensi pelanggan adalah ukuran seberapa efektif perusahaan dapat mempertahankan pelanggan dalam jangka panjang. Pelanggan yang setia pasti menjadi keinginan setiap bisnis karena mendapatkan pelanggan baru tidaklah mudah dan mahal. Dengan menyertakan aspek ini dalam KPI pemasaran, Anda dapat menentukan apakah promosi efektif dalam mempertahankan pelanggan.

5. ROI Pemasaran (Pengembalian Modal yang Diinvestasikan)

Mungkin setiap bisnis ingin mendapatkan banyak keuntungan dari investasi mereka. ROI pemasaran memungkinkan perusahaan untuk mengukur berapa banyak pendapatan yang dihasilkan dari kampanye pemasaran. Bisa juga dibandingkan dengan besarnya biaya yang dikeluarkan.

6. Akuisisi Akun Biaya (CAC)

Akuisisi pelanggan berbasis biaya menghitung biaya yang terlibat dalam membujuk pelanggan potensial untuk membeli produk yang ditawarkan. Selain untuk meyakinkan pelanggan potensial, biaya ini juga dikeluarkan untuk riset, produksi, dan pemasaran. Setelah Anda mengetahui jumlah uang yang dibutuhkan, Anda dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif.

7. MQL (Pemimpin Berkualitas Pemasaran)

Marketing Qualified Leads adalah prospek yang telah diklasifikasikan oleh tim pemasaran ke dalam kategori tertentu. Semua hasil kemudian dikirim ke tim penjualan untuk dihubungi. Salah satu cara tim penjualan akan menghubungi prospek ini adalah dengan mengirimkan formulir. Tugas pemasaran berakhir di sini dan dilakukan oleh tim penjualan.

8. SQL (Sales Qualified Conducts)

Sales Qualified Leads adalah prospek atau pelanggan potensial yang telah diklasifikasikan sebagai peluang. KPI Marketing SQL sangat diperlukan karena dapat digunakan untuk mengetahui jumlah prospek yang berhasil dikonversi menjadi customer. Ini merupakan indikator penting yang dapat menunjukkan kinerja tim pemasaran. Data SQL juga dapat membantu tim penjualan mengidentifikasi peluang terbaik.

9. Kursus

Menurut Hubspot, tingkat konversi adalah persentase pengunjung situs web yang melakukan tindakan yang diinginkan. Tindakan ini dapat berupa mengisi formulir di situs web, mendaftarkan akun baru, atau membeli produk atau layanan. KPI pemasaran ini dapat membantu Anda melacak seberapa efektif Anda memperoleh prospek. Misalnya, jika tindakan yang diinginkan adalah mendaftarkan akun baru, ini akan digunakan sebagai indikator apakah Anda berhasil mengonversi prospek.

10. Keterlibatan Media Sosial

Dalam kegiatan pemasaran saat ini, penggunaan media sosial sangat diperlukan. Jadi, salah satu KPI pemasaran yang paling penting adalah media sosial. Dengan KPI ini Anda dapat menemukan suka, bagikan, komentar, posting, tag, atau mention di media sosial Anda. Mengukur keterlibatan juga dapat membantu Anda menganalisis keberhasilan media sosial Anda. 

11. Lalu Lintas Organik

Sejak peluncuran Impact, lalu lintas organik telah menjadi KPI pemasaran yang digunakan untuk mengukur keberhasilan strategi SEO Anda. Semakin tinggi lalu lintas organik, semakin banyak orang yang akan menemukan situs web Anda melalui mesin pencari. Oleh karena itu, gunakan kata kunci yang ditargetkan dan pastikan konten dan halaman situs web Anda terus dioptimalkan. Selain fakta bahwa konten situs web Anda juga menjawab pertanyaan pengguna.

12. Lalu Lintas Rujukan

Lalu lintas rujukan adalah salah satu KPI pemasaran yang digunakan untuk melacak dari mana situs Anda berasal. KPI ini dapat membantu Anda memahami cara orang menemukan bisnis atau merek Anda. Jadi, Anda dapat membangun seluruh strategi pemasaran Anda berdasarkan informasi ini.
 

Cara Membuat KPI Marketing 


Perhitungan KPI pemasaran bervariasi tergantung pada model bisnis. Namun umumnya ada lima cara untuk membuat KPI pemasaran untuk bisnis.

Tetapkan prioritas pribadi

Alur kerja pertama dalam membuat KPI pemasaran adalah memahami tanggung jawab inti dan pekerjaan individu dari setiap karyawan perusahaan. Buat daftar tugas sesuai dengan apa yang dapat menjadi tanggung jawab mereka. Kemudian tuliskan tugas yang harus dilakukan dan apa yang diharapkan dari karyawan. Hubungi administrator Anda jika tugas perlu diubah.

Merencanakan tugas atau proyek kelompok

Anda perlu memiliki rencana besar tentang tujuan apa yang ingin Anda capai dalam bisnis. Buat tugas atau proyek khusus yang berada di luar deskripsi pekerjaan harian. Tugas ini harus fokus pada proyek strategis dan penting. Merencanakan tujuan kinerja (SK)
Periksa langkah satu dan dua. Gabungkan kedua tinjauan untuk membuat tujuan kinerja (KP). SK ini bisa memuat lima hingga delapan poin untuk setiap orang.

Tentukan KPI pemasaran dan bobotnya

Setiap SK memiliki satu atau dua KPI. Buat lima hingga sepuluh KPI untuk seluruh SK. Ingatlah hal-hal berikut saat menentukan bobot KPI:

a. Prioritas

Semakin tinggi prioritasnya, semakin tinggi bobotnya.

b. Tingkat kesulitan

Semakin sulit untuk mencapai target, semakin besar bobotnya.

c. Kredibilitas informasi dalam pencapaian tujuan

Semakin kredibel data dalam kaitannya dengan pencapaian tujuan, semakin besar bobotnya. Kredibel artinya tidak mudah dimanipulasi.

Tetapkan target KPI pemasaran

Anda dapat menggunakan rumus SMART untuk menetapkan tujuan.

a. Spesial

Tujuannya harus sesuatu yang konkret, misalnya 40 jam per karyawan per tahun. 

b. Terukur

Dapat diukur sebagai persentase, misalnya.

c. Dapat diakses

Adalah mungkin untuk dicapai Itu berarti sulit tetapi bukan tidak mungkin untuk dicapai. yaitu terkait
Target adalah sesuatu yang berhubungan dengan jumlah SK.

d. Waktu

Tentukan batas waktu pencapaian KPI, misalnya satu tahun.

Melakukan Pemasaran Dengan Dana Tambahan dari Modal Rakyat

Apakah Anda memerlukan dana tambahan untuk memasarkan bisnis Anda? Anda bisa mendapatkannya melalui Pinjaman P2P Modal Rakyat. Layanan ini memiliki izin dari OJK, sehingga keamanannya terjamin. Suku bunga yang ditawarkan relatif lebih kompetitif dibandingkan dengan opsi pinjaman lainnya.

Proses persetujuan cepat. Pinjaman Anda dapat disetujui dalam waktu lima hari kerja jika persyaratannya terpenuhi. Selain itu, pengajuan pinjaman dilakukan secara online sehingga memudahkan untuk mendapatkannya.
 

Kesimpulan 


Key Performance Indicator (KPI) marketing merupakan serangkaian indikator yang menunjukkan pencapaian dari aktivitas pemasaran. Contoh KPI marketing yaitu berapa banyak penjualan yang harus diraih dalam kurun waktu tertentu sebagai akibat dari tindakan marketing. Secara konsisten, matriks-matriks ini harus dilacak untuk memahami seberapa efektifnya kampanye pemasaran. Berikut sejumlah contoh KPI marketing yang dapat Anda ukur.

IdMetafora sebagai penyedia Software ERP memberikan solusi cerdas bagi perusahaan agar dapat selangkah lebih kompetitor. Software ini hadir dengan berbagai fitur unggulan. Segera hubungi kami untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda