+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Mengenal Manajemen Operasional Pada Era Digital dan Global

17 December, 2022   |   Prihanandaaa

Mengenal Manajemen Operasional Pada Era Digital dan Global

Manajemen dalam era globalisasi adalah penyebaran inovasi ekonomi serta solusi politis dan budaya yang terkait dengannya. Globalisasi mendorong integrasi internasional, selain itu dengan hadirnya teknologi informasi di era globalisasi ini, penyebaran informasi seolah tidak terbendung oleh keterbatasan ruang dan waktu bahkan teritorial negara.


Manajemen sangat penting saat ini, terutama di era global di mana persaingan semakin ketat karena pertumbuhan pasar yang cepat di negara-negara seperti Cina dan Eropa Timur, yang mendorong perusahaan untuk memperluas operasinya ke seluruh dunia. Tidak semua negara dapat bertransisi dari industrialisasi ke manufaktur dan jasa, karena perekonomian banyak negara belum memasuki era industrialisasi.

 

Pengertian Manajemen Operasional


Manajemen berasal dari kata manage yang artinya mengatur, mengatur bisa dilakukan melalui proses dan diatur berdasarkan urutan kegiatan/fungsi manajemen yang terdapat dalam manajemen itu sendiri. Oleh karena itu manajemen merupakan suatu proses yang ditujukan untuk mencapai tujuan organisasi yang diinginkan oleh perusahaan.


Kemudian Sumayang (2003) menyatakan bahwa manajemen operasi adalah proses pengolahan atau konversi pada sumber daya (input) menjadi barang atau jasa (output) melalui suatu proses. Berdasarkan definisi tersebut, penulis menyimpulkan bahwa manajemen operasi merupakan proses penciptaan barang, jasa, atau kegiatan yang mengubah bentuk dengan menciptakan atau menambah nilai barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia, serta menyeimbangkan biaya dan pendapatan untuk menghasilkan laba operasi yang tinggi.


Peran manajemen menempati posisi yang sangat penting dalam manajemen produksi, pemasaran, sumber daya manusia dan keuangan. Selain itu, manajemen operasi merupakan salah satu fungsi manajemen yang penting bagi sebuah perusahaan. Manajemen operasi adalah ruang lingkup atau bidang manajemen yang berfokus pada proses produksi barang dan jasa, serta memastikan operasi bisnis yang efisien dan efektif. Manajer operasi bertanggung jawab atas proses dimana input (dalam bentuk bahan, tenaga kerja dan energi) diubah menjadi output (dalam bentuk barang dan jasa). Melakukan fungsi operasi membutuhkan serangkaian aktivitas yang dibangun ke dalam sebuah sistem. Manajemen operasional terdiri dari 4 (empat) jenis fungsi operasional:


1. Alur proses yang bersifat teknis meliputi metode dalam pengolahan bahan.

2. Tugas mengorganisasikan teknik serta metode untuk mengelompokkan proses produksi agar dapat berjalan efektif dan efisien.

3. Fungsi perencanaan bahan, termasuk menentukan kualitas dan kuantitas bahan baku untuk memaksimalkan produksi.

4. Fungsi pengawasan dan pengendalian terhadap penggunaan material dalam proses produksi.

 

Era Digital


Era digital adalah era dimana hampir semua aspek kehidupan dimungkinkan oleh teknologi digital. Hal ini dapat diartikan dengan munculnya teknologi digital menggantikan teknologi yang sebelumnya digunakan oleh manusia (mekanik dan elektronik analog).
 

Perkembangan teknologi menuju arah serba digitalisasi saat ini menjadi semakin pesat. Dengan berkembangnya era digital seperti ini, masyarakat cenderung memiliki gaya hidup baru dan memiliki ketergantungan pada perangkat elektronik. Teknologi telah bermanfaat bagi manusia untuk mempermudah pekerjaan, peran penting teknologi ini telah membawa peradaban manusia memasuki era digital. Sebagai dampak positifnya, era digital telah membawa berbagai perubahan baik yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

 

Pentingnya Manajemen


-Manajemen tahu bagaimana memanfaatkan peluang perusahaan.

-Manajemen akan mendorong Manajer untuk mendapatkan kepercayaan dari anggotanya.

-Manajemen menghasilkan kualitas manajer investasi berkualitas yang akan memasukan sebuah organisasi.

-Manajemen perlu dilakukan dalam hidup kita, dengan manajemen semuanya menjadi efektif dan efisien.

-Jika kita melakukan sesuatu tanpa manajemen, semuanya akan jadi kacau. Manajemen adalah cara kita merencanakan, mengorganisasikan, melaksanakan, dan mengarahkan aktivitas/kegiatan yang kita lakukan.

 

Inti Manajemen


Inti manajemen menurut para ahli adalah :

1. Kepemimpinan adalah inti dari manajemen.

2. Kepemimpinan merupakan motor penggerak dari semua sumber-sumber dan alat-alat (resources). 

 

Strategi Operasional Pada Lingkungan Global


Strategi merupakan cara untuk mencapai tujuan yang harus diikuti oleh semua bagian dalam perusahaan. Saat ini para manajer operasional harus memiliki pandangan global tentang strategi operasional, pesatnya perkembangan dunia bisnis yang seolah menjadi dunia tanpa batas menyebabkan banyak organisasi memperluas organisasinya tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke luar negeri.

 

Prinsip-Prinsip Manajemen


1. Improves Understanding ; Meningkatkan Pemahaman

2. Direction for Training of Managers ; Arah untuk Pelatihan Manajer

3. Role of Management ; Peran Manajemen

4. Guide to Research in Management ; Panduan Penelitian Manajemen.

5.   Pembagian tugas Wewenang

6.   Disiplin

7.   Pengarahan

8.   Kepentingan individual di bawah kepentingan umum

9.   Keterampilan

10.  Teknis

11.  Manusiawi

12.  Konseptual

13.  Imbalan

14.  Sentralisasi

15.  Hierarki

16.  Stabilitas staf

17.  Inisiatif

18.  Semangat Korps

 

Peranan Manajemen Dalam Era Globalisasi


Manajemen berperan sangat penting pada sistem informasi karena mempunyai sasaran :  

-Mengidentifikasikan beberapa teknis dan tren dari organisasi yang nantinya akan memakai teknologi guna menaikkan tingkat kerja organisasi.  

-Mengembangkan kerangka kerja sistem informasi guna mengatur organisasi misalnya business computing, telecommunication, specialized office product dan general office product.  


Dengan peranan tadi diharapkan memiliki misi yaitu buat menaikan performance organisasi. Jadi, manajemen pada era manapun faktor yg paling krusial atau inti menurut manajemen merupakan kepemimpinan. Lantaran merupakan motor penggerak menurut seluruh sumber dan alat. Sehingga baik atau buruknya suatu manajemen itu tergantung pada kepemimpinannya. Dalam rangka mencapai tujuan suatu organisasi yang baik pada suatu manajemen, menjadi faktor kunci aktivitas manajemen itu pada dasarnya adalah efisiensi. Lantaran efisiensi itu menjadi perbandingan terbaik antara suatu bisnis menggunakan hasilnya.  


Selain itu manajemen mempunyai kemampuan untuk memanfaatkan peluang perusahaan yang akan berakibat seseorang manajer menerima kepercayaan dari anggotanya, sehingga akan menghasilkan suatu pimpinan yang berkualitas manajer investasi yang akan memajukan sebuah organisasi. Dengan demikian manajemen perlu diterapkan pada kehidupan kita. Lantaran dengan menggunakan manajemen segala hal menjadi lebih efektif dan efisien.  

 

Tantangan Manajemen Pada Era Globalisasi


Selain menghadapi persoalan keanekaragaman yang tidak mudah dipecahkan, seperti halnya keragaman suku, agama, ras, adat, pengetahuan dan sebagainya, para manajer ataupun manajemen indonesia juga menghadapi isu globalisasi. Menghadapi persaingan dari bisnis lokal yang semakin kompetitif. Selain itu, faktor tawar menawar dari para pembeli dan pemasok lokal maupun global juga merupakan salah satu ancaman yang tidak dapat diabaikan, karena dengan munculnya produk pengganti/alternatif yang bisa datang dari mana saja. Dengan munculnya teknologi informasi yang menyebabkan lahirnya perusahaan-perusahaan digital, maka tingkat persaingan antar sesama perusahaan menjadi semakin berat dan ketat.  

 

Keputusan Dalam Manajemen Operasi


Diferensiasi, biaya yang lebih rendah dan respon dapat dicapai ketika manajer operasi mampu membuat keputusan yang efektif dalam 10 bidang manajemen operasi. Di bawah ini adalah sepuluh keputusan operasional:   

1. Kualitas. Harapan kualitas konsumen wajib ditemukan dan kebijakan serta prosedur mekanisme wajib ditetapkan guna mengidentifikasi dan mencapai kualitas tersebut.  

2. Desain barang dan jasa. Perancangan barang dan jasa akan memilih proses transformasi. Keputusan biaya, kualitas dan tenaga kerja berafiliasi/berhubungan erat menggunakan keputusan desain.  

3. Desain proses dan kapasitas. Pilihan proses tersedia untuk produk barang dan jasa. Keputusan proses berkaitan dengan menggunakan teknologi, kualitas, tenaga kerja yang dipakai/digunakan dan perawatan.  

4. Pemilihan lokasi. Keputusan lokasi fasilitas buat perusahaan manufaktur maupun jasa akan menentukan keberhasilan perusahaan. Kesalahan pada keputusan ini akan berakibat pada inefisiensi.  

5. Desain tata letak (layout). Kapasitas, jumlah pekerja, keputusan pembelian dan persediaan mempengaruhi tata letak. Demikian juga proses dan bahan mentah wajib diletakkan pada hubungan satu dengan yang lainya.

6. Perancangan kerja dan Sumber Daya Manusia. Karena manusia adalah bagian integral dan termahal dari keseluruhan sistem, sehingga kualitas pekerja, bakat dan keterampilan yang dibutuhkan/diperlukan sehingga biayanya harus ditentukan.  

7. Manajemen Rantai Pasokan. Keputusan ini berkisar pada material apa yang harus dibuat dan apa yang akan dibeli. Juga tentang kualitas, pengiriman dan inovasi dengan harga yang memuaskan. Saling menghormati antara pembeli dan pemasok sangat penting untuk pembelian yang efektif.  

8. Persediaan. Keputusan persediaan dapat dioptimalkan dengan mempertimbangkan kepuasan pelanggan, pemasok, jadwal produksi dan perencanaan tenaga kerjanya dipertimbangkan.  

9. Penjadwalan. Anda harus menetapkan rencana produksi yang fisibel dan efisien serta menentukan dan mengelola kebutuhan staf dan peralatan.

10. Perawatani. Keputusan perlu dibuat pada tingkat reliabilitas dan stabilitas yang diinginkan, dan sistem perlu diterapkan untuk pemeliharaan reliabilitas dan stabilitas tersebut.  

 

Kesimpulan


Manajemen operasi adalah suatu proses untuk membentuk/menciptakan barang, jasa, atau kegiatan yang membarui bentuk dengan cara menciptakan atau menambah manfaat suatu barang atau jasa yg akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia, dan berusaha buat menyeimbangkan biaya dengan pendapatan untuk mencapai keuntungan operasi yang lebih tinggi.  


Penataan sebuah organisasi menjadi alat dalam keberhasilan manajemen pada era globalisasi sangatlah perlu, yang meliputi empat fungsi dasar manajemen yaitu :  Planning, Organizing, Actuating, & Controlling. Dengan demikian akan tercapai tujuan menurut sebuah manajemen yang kita harapkan, yaitu efektif dan efisien.  


Tantangan dan persaingan yang semakin kompleks di era globalisasi merupakan tantangan eksternal dan internal, yang membutuhkan pola pengembangan manajemen yang handal. Manajemen memegang peranan penting pada sistem informasi karena memiliki tujuan sebagai berikut :  

-Mengidentifikasikan beberapa teknis dan trend dari suatu organisasi menggunakan teknologi guna meningkatkan tingkat kerja organisasi.

-Pengembangan kerangka kerja sistem informasi untuk pengelolaan organisasi seperti business computing, telecommunication, specialized office product dan general office product

-Meningkatkan efektivitas dan efisiensi produksi (produktivitas).  

-Meningkatkan fleksibilitas pabrik dalam melakukan produksi.

-Meningkatkan kualitas produk (output).

-Kemampuan memenuhi kebutuhan konsumen Menghasilkan waktu tunggu dan kapasitas produksi yang relatif singkat. 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda