+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Pengertian Human Capital, Jenis-Jenis, Fungsi, Contoh dan Manfaat

14 December, 2022   |   Fajri

Pengertian Human Capital,  Jenis-Jenis, Fungsi,  Contoh dan Manfaat

Pengertian Human Capital

Secara definisi, HC dapat diartikan sebagai modal manusia. Sumber daya manusia ini merupakan kumpulan pengetahuan, keterampilan, kompetensi, dan semua aspek kompetensi yang membentuk manusia sebagai aset perusahaan. Mereka kemudian menjadi nilai tambah bagi perusahaan untuk menjalankan operasinya sehari-hari, memberikan motivasi, kompetensi, dan kolaborasi antar tim. Kontribusi karyawan dapat berupa pengembangan keterampilan karyawan. Pengembangan ini harus meningkatkan produktivitas perusahaan secara kualitatif dan kuantitatif, mentransfer pengetahuan yang ada dari karyawan ke perusahaan, dan mengubah budaya perusahaan. Pengetahuan karyawan tersebut kemudian tetap tersedia bagi perusahaan meskipun karyawan tersebut keluar dari pekerjaannya. Oleh karena itu, karyawan dapat dipandang sebagai aset berharga dan usahanya dinilai sebagai warisan perusahaan.

 


Jenis-Jenis Human Capital


Modal insan ini terdiri banyak sekali jenis. Beberapa pada antaranya merupakan menjadi berikut.

1. General Management Human Capital

Modal insan ini bisa dikembangkan buat para asal daya insan pada level paling tinggi. Biasanya mereka mempunyai kompetensi pada bidang manajemen perusahaan misalnya kepemimpinan, pengambilan keputusan, & keahlian fungsional lain.

2. Strategic Human Capital

Jenis ini mengharuskan para asal daya insan memiliki kompetensi strategis yg akan didapat berdasarkan pengalaman waktu berhadapan menggunakan situasi tertentu. Modal ini begitu dibutuhkan sang perusahaan supaya bisa mengikuti keadaan menggunakan situasi-situasi yg nir terduga.

3. Industry Human Capital

Modal insan satu ini menuntut individu buat memiliki pengetahuan yg herbi industri tertentu, baik berdasarkan sisi teknis, regulasi, & sisi lainnya. Contohnya, pengetahuan tentang industri makanan, industri retail, industri otomotif, & sebagainya.

4. Relationship Human Capital

Kompetensi yg harus dimiliki sang sebagian akbar pekerja merupakan kemampuan pada berkomunikasi. Saat karyawan sudah bisa menjalin komunikasi yg baik, baik terhadap sesama karyawan atau kolega usaha lain, ini telah termasuk pada relationship human capital. Kompetensi ini merupakan penting buat seseorang pekerja, karena menggunakan kemampuan hubungan yg baik, mereka akan terdorong pada menerima pencapaian objektif berdasarkan pekerjaan mereka.

5. Company Specific Human Capital

Modal insan ini herbi kebijakan & struktur perusahaan terkait pada mana mereka mempunyai sisi unik masing-masing. Di mana pun mereka bekerja, seluruh pekerja diharuskan bisa mengikuti keadaan menggunakan seluruh ketentuan pada perusahaan.
Saat karyawan telah tahu budaya & ketentuan-ketentuan unik tersebut, maka mereka mampu bekerja menggunakan gampang dari visi & misi perusahaan tersebut.
 

Contoh Jenis-Jenis dari Human Capital (HC)

HC atau kapital insan ini mempunyai majemuk jenis. Berikut merupakan beberapa pada antaranya.


1. General Management Human Capital

Pengertian human capital jenis ini dikembangkan buat para SDM menggunakan level tertinggi. Ia mencakup kompetensi-kompetensi pada bidang manajerial misalnya kepemimpinan, pengambilan keputusan, dan keahlian fungsional lainnya. Termasuk pada dalamnya saat wajib mengelola keuangan, operasional, sampai SDM. Ini sangat diperlukan sang seseorang yg berada pada level eksekutif sebagai akibatnya mereka sanggup berinteraksi menggunakan investor atau pebisnis lain supaya perusahaan bisa maju.

2. Strategic Human Capital

Pada jenis ini, SDM diharuskan mempunyai keahlian yg sifatnya strategis yg akan mereka peroleh menurut pengalaman saat menghadapi syarat tertentu.Misalnya pada bagian finance, karyawan dituntut buat bisa menyusun taktik keuangan saat terjadi efisiensi, contohnya gara-gara syarat keuangan sedang nir bagus.
Sehingga, strategic human capital ( strategic HC ) ialah sangat diperlukan pada perusahaan supaya mampu mengikuti keadaan menggunakan syarat-syarat yg nir mampu diprediksi.

3. Industry Human Capital

Jenis ini menuntut seorang buat mempunyai pengetahuan yg berkaitan menggunakan industri tertentu, baik menurut segi teknis, regulasi, & lain sebagainya. Misalnya, segala pengetahuan mengenai industri otomotif, industri makanan, industri retail, & lain-lain.


4. Relationship Human Capital

Salah satu kemampuan yg wajib dimiliki poly karyawan merupakan berkomunikasi. Kemampuan berkomunikasi.
Ketika Anda bisa menjalin komunikasi yg baik, entah pada sesama karyawan, atau kenalan usaha lainnya, berarti ini termasuk pada relationship human capital. Kemampuan ini krusial dimiliki sang seseorang karyawan lantaran saat mereka mempunyai kemampuan buat berinteraksi menggunakan baik, hal tadi akan mendukung tercapainya objektif pekerjaan mereka.

5. Company Specific Human Capital

Jenis ini berkaitan menggunakan struktur dan kebijakan menurut perusahaan masing-masing pada mana seluruh mempunyai keunikannya masing-masing. Terlepas pada mana saja mereka bekerja, setiap karyawan wajib sanggup mengikuti keadaan menggunakan segala ketentuan yg terdapat pada perusahaan. Ketika mereka sudah tahu budaya dan ketentuan perusahaan, mereka akan lebih gampang bekerja sinkron menggunakan visi misi perusahaan.

 

Manfaat Human Capital Management

Berikut adalah beberapa manfaat Human Resource Managementmanusia dalam bisnis.

1. Meningkatkan kepuasan karyawan

Ketika perusahaan dapat fokus dan berinvestasi pada sumber daya manusianya, maka dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan. Oleh karena itu, dengan memberikan berbagai program karir yang baik dan gaji yang memuaskan, karyawan merasa dihargai. Kepuasan Anda akibatnya tercermin dalam hasil kerja yang memuaskan.

2. Tingkatkan ROI Perusahaan 

Meningkatkan keuntungan perusahaan atas modal yang ditanamkan Ketika sebuah perusahaan menawarkan gaji, tunjangan, dan berbagai program pengembangan yang menarik karyawan, secara tidak langsung merupakan bentuk investasi sumber daya manusianya. Human Capital menyadari bahwa investasi perusahaan pada SDM dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kinerja perusahaan.

Kita bisa menyebutnya mendapatkan ROI atau Pengembalian Investasi. Intinya di sini adalah ketika karyawan lebih bahagia di organisasi Anda berkat investasi yang Anda lakukan, mereka juga dapat meningkatkan produktivitas dan membawa inovasi baru ke dalam organisasi.

3. Meningkatkan rekrutmen

Jika suatu perusahaan memiliki employee benefit yang baik dalam beberapa hal, hal ini bisa menjadi nilai plus dan daya tarik tersendiri bagi calon kandidat yang ingin melamar. Remunerasi yang baik, jalur karir yang jelas, dan peluang pengembangan ada di antara karyawan masa depan.

4. Meningkatkan budaya yang lebih positif dalam perusahaan

Contoh manfaat modal manusia lainnya adalah dapat menciptakan budaya yang positif. Dalam lingkungan yang positif, dimana perusahaan selalu mendukung perkembangan karyawan, mereka juga merasa lebih diterima di tempat kerja.
Itu membuat mereka lebih bahagia, lebih produktif, dan membantu menyebarkan sikap positif itu kepada karyawan lain.

5. Latih manajemen pribadi dan kepemimpinan di perusahaan

Pada dasarnya, sumber daya manusia dan modal manusia bekerja dalam pengelolaan karyawan di suatu perusahaan. Namun secara praktis keduanya memiliki perbedaan. Inilah perbedaannya.

6. Manajemen Personalia

• Tenaga kerja bertindak sebagai sumber daya perusahaan
• Tenaga kerja berperan dalam membantu perusahaan menghasilkan keuntungan
• Nilai pekerjaan menurun dari waktu ke waktu
• Perusahaan terus mengoptimalkan tenaga kerja melalui berbagai langkah
• Anggaran tenaga kerja, termasuk upah dan tunjangan, termasuk dalam kategori pengeluaran
• Tenaga kerja selalu dievaluasi kinerjanya, agar dapat terus berkembang

7. Human Resource Management Manusia

• Tenaga kerja adalah modal perusahaan
• Tugas utama tenaga kerja adalah pengembangan perusahaan
• Tenaga kerja lebih berharga ketika perusahaan dapat memaksimalkannya
• Perusahaan melakukan segalanya untuk memastikan bahwa tenaga kerja memiliki nilai tambah
• Bekerja adalah salah satu bentuk investasi bagi perusahaan
• Evaluasi staf


Apa Saja Contoh Fungsi dan Tugas Human Capital Management Ini?


Sekarang Anda sudah mengetahui pengertian dan definisi dari human capital (HC). Jadi apa saja bagian dari pekerjaannya? Inilah penjelasannya.

1. Rekrutmen karyawan

Contoh bagian terpenting dari human capital (HC) adalah merekrut karyawan dan mencari kandidat terbaik. Proses ini dimulai dengan pembuatan penawaran kerja, pemilahan calon karyawan, wawancara dan penandatanganan kontrak kerja.
Tugasnya adalah menemukan kandidat terbaik yang akan bertahan lama di perusahaan dan tidak dapat dengan mudah digantikan oleh yang lain.

2. Orientasi atau orientasi karyawan

Pengajaran atau pelatihan personel harus efektif sesuai dengan manajemen personalia yang baik. Kegiatan orientasi atau orientasi ini biasanya merupakan kegiatan yang membiasakan karyawan dengan job description, budaya perusahaan dan peraturan untuk membantu karyawan baru menyesuaikan diri dengan perannya di perusahaan.

3. Menentukan pekerjaan masing-masing karyawan Setiap karyawan

pasti memiliki tanggung jawab yang berbeda dalam tugasnya masing-masing.Setelah Anda merekrut karyawan baru, langkah  selanjutnya adalah mengambil tanggung jawab tersebut. Ini memberi karyawan deskripsi pekerjaan yang jelas di kemudian hari.

4. Manajemen beban kerja karyawan

Ketika bisnis berkembang pesat, Anda perlu menentukan strategi apa yang harus diikuti. Dengan human capital, Anda dapat menentukan apakah perlu merekrut karyawan baru atau memberikan beban kerja lebih kepada karyawan yang sudah ada. Misalnya, memperkenalkan sistem lembur atau kerja lembur. Tidak ada salahnya juga, sebagai perusahaan mereka hanya perlu memastikan beban kerjanya tidak melebihi kapasitas.

5. Mengevaluasi dan memberikan umpan balik atas kinerja karyawan

Disini HCM harus mampu menciptakan sistem yang tepat untuk mengukur kinerja karyawan.
Tujuan akhirnya tidak lain adalah untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja guna meningkatkan produktivitas karyawan.
Penilaian kinerja karyawan dapat membantu organisasi mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan.
Hasil penilaian juga dapat dijadikan sebagai dasar umpan balik kepada karyawan untuk tujuan yang lebih baik bagi seluruh pemangku kepentingan.

6. Menerapkan efisiensi melalui teknologi

Harus diakui bahwa pekerjaan yang berkaitan dengan human capital sangatlah sulit, terutama di sisi SDM. Namun hal tersebut dapat diminimalisir dengan memanfaatkan teknologi. Misalnya dengan menggunakan software HRIS. Dengan menggunakan software HRIS seperti Talenta, Anda dapat mengatur Human Resource Managementmanusia perusahaan dengan lebih mudah.
 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda