+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Pikat Pelanggan Anda Dengan Sensory Marketing

5 December, 2022   |   Silfiya

Pikat Pelanggan Anda Dengan Sensory Marketing

Ditengah berbagai teknik atau metode pemasaran digital (digital marketing) yang banyak pada saat ini, ada banyak juga teori mengenai cara terbaik untuk menarik pelanggan. Salah satu metode yang populer yaitu branding sensorik atau pemasaran yang memanfaatkan sensorik manusia.
Pemasaran sensorik atau sensory marketing yang juga dikenal sebagai iklan sensorik, merupakan cara untuk menarik kelima indera audiens Anda dengan menggunakan daya tarik sensorik. Jenis pemasaran tersebut berfokus pada pembuatan suatu konten yang menggunakan indera penglihatan, sentuhan, suara, penciuman, serta rasa.

Pencitraan merek atau pemasaran multi sensor terbukti menjadi cara yang efektif untuk dapat menangkap minat audiens serta membuat brand atau bisnis Anda tidak terlupakan. Beberapa orang senang melihat visual, yang lain suka mendengarkan audio, sementara yang lain tertarik untuk menyentuh atau mencium sehingga daya tarik sensorik ini semuanya bisa digunakan di dalam memasarkan produk dan layanan. Dalam artikel yang singkat dibawah ini, Anda akan melihat bagaimana cara sensory marketing memainkan peranan penting di dalam bagian digital marketing yang menjadi teknik pemasaran modern sekarang.


Apa Itu Sensory Marketing?


Sebelum membahas mengenai cara kerja dan manfaatnya, kita perlu mengulas definisi strategi pemasaran ini terlebih dahulu. Melansir dari Thrive Agency, sensory marketing merupakan sebuah strategi pemasaran yang bertujuan untuk menarik setidaknya satu dari lima indra manusia. Ia bisa digunakan untuk menangkap tanggapan yang signifikan, positif, serta menguntungkan dari target audiens utama sebuah perusahaan.

Seperti yang sudah dipaparkan, strategi marketing ini sejatinya masih tergolong baru. Akan tetapi, sampai saat ini, ia mampu untuk menarik perhatian dari berbagai perusahaan raksasa. Hal tersebut berlaku karena strategi pemasaran tersebut mampu untuk memberikan pengalaman yang lebih istimewa serta berkesan bagi para target audiens. Ia juga bisa bekerja dengan lebih baik pada saat marketer mempengaruhi lebih dari satu indra manusia dalam satu pesan atau kampanye tunggal.
 

5 Indra Utama Dalam Sensory Marketing


Penelitian baru mengenai konsep kognisi yang diwujudkan menunjukkan bahwa sensasi tubuh manusia membantu di dalam pengambilan keputusan tanpa kesadaran manusia tersebut. Dengan memanfaatkan pemasaran sensorik tersebut, pemasar mempunyai kesempatan untuk memanfaatkan bidang ini yang membuat Anda akan lebih terhubung dengan konsumen, di dunia yang penuh dengan iklan serta kampanye pemasaran visual. Dibawah ini merupakan 5 indra dasar yang menjadi dasar sensory marketing. Mari simak penjelasan di bawah ini.

1. Taste atau rasa
Rasa terdiri dari beberapa sensasi yang digunakan untuk menilai rasa sebuah produk. Dengan memasukkan rasa ke dalam pemasaran sensorik, Anda harus berpikir di luar kebiasaan dimana penggunaan pemberian sampel merupakan sebuah teknik dasar yang banyak digunakan. Untuk menjalankan pengertian ini dengan lebih baik, Anda harus menciptakan sebuah pengalaman.

2.Sight atau penglihatan
Penglihatan merupakan hal yang paling dirangsang dari 5 indera di dalam pemasaran sensorik. Konsumen akan dengan mudah mengenali logo, nama dan skema warna. Sebagai pemasar, Anda juga bisa menggabungkan penglihatan dengan suara, untuk dapat menciptakan pengalaman emosional yang bertahan lama bagi konsumen. Teknologi memungkinkan pemasar untuk memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan pengalaman bagi konsumen.

3. Smell atau bau
Pernahkah Anda memperhatikan aroma khas yang berbeda pada toko ritel atau aroma segar yang memenuhi supermarket lokal Anda? Hal tersebut bukan secara kebetulan karena toko menggunakan indra penciuman untuk menghubungkan konsumen dengan kenangan dan pengalaman positif. Sebuah bau bisa digunakan untuk mendorong pelanggan untuk jatuh cinta dengan suatu produk.

4. Sound atau pendengaran
Suara diterima secara luas di semua bidang pemasaran yang umum ditemukan dari lagu jingle serta slogan tradisional hingga suara khas dan musik ambient. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa musik digunakan untuk dapat mengatur emosi kita. Memvariasikan tempo, volume, serta nada bisa mempengaruhi persepsi konsumen. Memasukkan musik ke dalam pemasaran sensorik akan membantu dalam melakukan aktivasi pemasaran yang menyeluruh.

5. Touch atau Menyentuh
Sentuhan merupakan salah satu dari 5 indera pemasaran sensorik yang sulit diterima dengan melalui taktik pemasaran digital. Teknik ini akan sangat sesuai di dalam pemasaran offline atau toko fisik sehingga bisa memberikan pelanggan Anda pengalaman secara langsung. Baik itu tekstur yang Anda gunakan di dalam kemasan Anda, atau bahan yang ada di dalam produk Anda, nuansa brand adan bisnis Anda bisa beresonansi dengan pelanggan pada tingkat yang intim karena indra sentuhan ini.


Cara, Taktik dan Strategi Di dalam Sensory Marketing


Apabila Anda meluangkan waktu untuk menelusuri riset pemasaran sensorik terbaru, Anda akan mengetahui bahwa strategi tersebut merupakan mengenai menciptakan hubungan intim dengan audiens atau pelanggan Anda. Strategi pemasaran massal klasik yang tradisional jarang bisa menghasilkan dampak yang sama, karena cara lama ini bekerja dengan asumsi bahwa orang akan berperilaku logis pada saat dihadapkan pada pilihan pembelian.
Sebaliknya, ilmu pemasaran sensorik menunjukkan bahwa orang-orang yang berperan sebagai konsumen akan bertindak sesuai dengan dorongan emosional mereka, lebih sering daripada penalaran objektif. Di bawah ini merupakan beberapa cara dan taktik dalam strategi yang dapat Anda terapkan dalam membantu untuk kesuksesan pemasaran bisnis Anda.
-Tentukan kepribadian brand serta target pembeli Anda
Bekerja dengan pakar desain yang memang sudah terlatih di dalam menggunakan 5 indra sensory marketing
-Temukan suara serta ciri khas bisnis Anda
-Libatkan sistem limbik yang dapat mempengaruhi otak serta respon emosional
-Jangan meremehkan pengalaman offline meskipun toko online pada saat ini lebih populer


Manfaat Sensory Marketing


Seperti yang sudah kami paparkan di atas, sensory marketing merupakan salah satu sebuah strategi pemasaran yang saat ini tengah naik daun. Hal tersebut bisa terjadi karena ia dinilai mampu untuk mendorong angka penjualan bisnis secara signifikan. Akan tetapi, di luar hal tersebut, ia juga menawarkan sejumlah keuntungan yang lain bagi sebuah perusahaan yang menggunakannya. Nah, di bawah ini merupakan beberapa manfaat dari sensory marketing, sebagaimana yang disebutkan oleh Paper Turn.
-Untuk meningkatkan brand recognition
-Brand menjadi lebih mudah untuk diingat oleh para audiens
-Untuk meningkatkan angka customer loyalty
-Untuk memperkuat hubungan brand dengan para pelanggan serta prospek
-Proses pembelian menjadi lebih singkat


Penerapan Sensory Marketing dalam Menunjang Bisnis


Pemasaran sensorik merupakan sebuah cara yang bagus untuk dapat memberikan pengalaman pelanggan yang unik dan menyeluruh. Akan tetapi murni dari perspektif pemasaran, teknik juga bisa mempunyai beberapa hasil yang mengesankan karena sensory marketing bisa digunakan sebagai sarana untuk dapat memfasilitasi experiential marketing.

Experiential marketing sendiri melibatkan serta menawarkan pengalaman kepada konsumen sebagai sarana untuk mengiklankan produk atau brand Anda. teknik ini merupakan menjadi salah satu tren pemasaran terpopuler di dalam beberapa tahun terakhir dan pemasaran sensorik merupakan bagian integral dari kampanye pemasaran pengalaman yang hebat.
 
Selain itu, pemasaran sensorik bisa dimanfaatkan untuk memandu konsumen secara lebih efektif dengan melalui seluruh perjalanan pembeli. Seperti contoh, sebuah toko mungkin saja menggunakan aroma yang tidak tertahankan untuk menarik pelanggan ke dalam dan memutar musik yang menyenangkan di latar belakang begitu mereka masuk, mendorong mereka untuk masuk ke dalam.


Kesimpulan dan Penutup


Sebuah bisnis juga bisa membuat tampilan dan dekorasi mereka menarik secara visual dengan banyak tekstur serta bahan untuk membuat penjelajahan tetap terlibat dan menawarkan sampel gratis untuk membangun hubungan dan memberi mereka dorongan terakhir untuk membeli.

Tentu saja pemasaran sensorik bisa membantu anda dalam membangun brand juga bisnis yang Anda inginkan. Mengingat banyak bisnis memiliki ragam dan jenis yang berbeda, maka semua bisnis ini akan mempunyai kebutuhan branding yang sangat berbeda. Mengadopsi pendekatan 5 indra untuk branding dan strategi pemasaran Anda bisa membantu memperkuat visi spesifik yang Anda miliki untuk brand dan bisnis Anda di benak atau ingatan pelanggan Anda.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda