Yuk Kita Cari Tahu Apa Itu Server dan Fungsinya

Pengertian Server

Server atau sering disebut dengan server dalam bahasa Indonesia, merupakan sebuah sistem komputer yang memiliki layanan khusus berupa penyimpanan data. Informasi yang tersimpan di server merupakan informasi yang kompleks dan berbagai dokumen. Layanan ini dirancang khusus untuk pelanggan yang membutuhkan informasi bagi pengguna atau pengunjungnya.
Server memainkan peran penting dalam menyediakan layanan akses yang lebih cepat untuk mengirim atau menerima data di server. Dalam bentuk fisiknya, server berbentuk jaringan komputer dan memiliki ukuran yang sangat besar serta banyak komponen yang mendukung prosesor dan memori RAM yang berperforma tinggi.
 

Jenis - Jenis  Server 

Sebenarnya ada banyak cara untuk membedakan penggunaan dan tujuan dari sebuah server. Dengan bantuan artikel ini kami hanya dapat menjelaskan beberapa jenis server. Server berikut:

1. Web Server
Web server adalah jaringan komputer yang hanya melayani permintaan HTTP dan HTTPS. Dengan demikian web server menerima kode dari browser kemudian mengembalikannya dalam bentuk halaman web. Server web mengirimkan halaman web ini sebagai dokumen HTML dan CSS, yang kemudian diproses oleh browser menjadi halaman web yang menarik dan mudah dibaca oleh pengguna.
Menurut penjelasan pada paragraf di atas, fungsi utama dari web server adalah mengirimkan file-file yang diminta oleh pengguna sebelumnya melalui browser dengan menggunakan protokol khusus. Untuk memungkinkan pengguna mengakses teks, gambar, video, dll. melalui browser. Saat ini, server web berperan tidak hanya dalam publikasi WWW (World Wide Web). Ada berbagai perangkat yang dapat diakses melalui HTTP untuk mengontrol pengelolaan pesanan. Perangkat seperti printer, kamera, dan router jaringan.

2. Mail Server
Jaringan komputer terdekat adalah server email. Server ini digunakan oleh pengguna untuk bertukar pesan secara elektronik dengan pengguna lain. Server surat juga dibagi menjadi dua kategori yaitu server surat masuk dan server surat keluar.
Server surat masuk terdiri dari POP3 dan IMAP. POP3 (Post Office Protocol versi 3) adalah protokol komunikasi elektronik yang menyimpan pesan yang dikirim dan diterima di hard drive lokal komputer. IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol yang selalu menyimpan salinan pesan yang dikirim dan diterima di server email.
Secara umum, Mail Server berfungsi untuk bertukar pesan antar pengguna dengan beberapa level protokol email dalam bentuk file yang didukung, teks, gambar, dan lainnya tergantung klien web yang digunakan.
 
3. Database Server
Database server adalah jaringan komputer yang menyediakan akses dalam bentuk disk. Lokasi penyimpanan ini pada disk berisi file seperti gambar, video, musik, database, dokumen, dll. Server ini dirancang untuk memungkinkan pengguna menyimpan dan mengambil data secara komputerisasi menggunakan workstation.
Fungsi utama file server adalah jantung dari jaringan komputer berkecepatan tinggi dengan kapasitas disk yang besar dan memori RAM yang besar. Server ini dapat digunakan untuk mengontrol komunikasi dan informasi antar komponen jaringan. Pelanggan dapat menggunakan layanan seperti manajemen file, transfer data, transfer data, dll. di server.
 
4. File Server
File server adalah jaringan komputer yang menyediakan akses dalam bentuk disk. Lokasi penyimpanan ini pada disk berisi file seperti gambar, video, musik, database, dokumen, dll. Server ini dirancang untuk memungkinkan pengguna menyimpan dan mengambil data secara komputerisasi menggunakan workstation.
Fungsi utama file server adalah jantung dari jaringan komputer berkecepatan tinggi dengan kapasitas disk yang besar dan memori RAM yang besar. Server ini dapat digunakan untuk mengontrol komunikasi dan informasi antar komponen jaringan. Pelanggan dapat menggunakan layanan seperti manajemen file, transfer data, transfer data, dll. di server.
 
5. DHCP Server
DHCP (Dinamic Host Configuration Protocol) Server adalah jaringan yang menggunakan layanan penyewaan alamat IP dan informasi TCP/IP untuk klien. Umumnya sistem operasi (OS) seperti Windows 2000 Server, Windows Server 2003 dan GNU/Linux menggunakan layanan ini.
Secara umum, peran server ini adalah untuk secara otomatis memberikan layanan alamat IP kepada klien/komputer/host melalui jaringan TCP/IP yang meminta. Sehingga peran pengguna root tidak perlu khawatir untuk membuat alamat IP untuk klien secara manual karena IP akan ditugaskan.diberikan oleh server.

6. Proxy Server
Proxy server merupakan jaringan komputer yang sangat berperan positif bagi penggunanya. Proksi itu sendiri bertindak sebagai perantara antara pengguna dan server web. Setiap pengguna yang menggunakan internet selalu melalui proxy server sebelum masuk ke web server.
Tugas utama server proxy adalah melindungi alamat IP pengguna saat menjelajah Internet. Alamat IP mudah dideteksi saat tidak dilindungi oleh proxy, membuatnya rentan terhadap virus dan malware, dan informasi kata sandi disimpan di browser. Pengguna juga dapat memblokir beberapa situs web yang tidak ingin mereka kunjungi.
 
7. FTP Server
FTP (File Transfer Protocol) Server adalah protokol Internet yang menyediakan akses ke informasi server pada satu jaringan. Klien dapat meminta akses ke pertukaran file melalui server. Operasi yang dilakukan oleh server FTP adalah kode ASCII, yang sebenarnya berbahaya karena tidak dienkripsi dalam proses transmisi. SFTP memberikan perlindungan klien untuk melindungi data yang sedang dikirim.
Fungsi utama server ini adalah memberikan layanan kepada pelanggan dan pengunjung yang dapat mengakses transmisi data yang disimpan di server.

8. Game Server
Jenis server yang terakhir ini khusus untuk para gamers. Server ini dibuat untuk menawarkan pengalaman bermain game yang lebih baik kepada pengguna. Saat ini, sebagian besar pengembang game sering membuat game berbasis multiplayer online. Jadi playability terkadang melambat atau semacamnya.
Server game terdiri dari dua kategori yaitu server game eksternal dan server game internal. Server eksternal adalah ruang penyimpanan data game yang disediakan oleh pengembang game itu sendiri. Meskipun server internal memiliki lokasinya sendiri di komputer pengguna. Contoh server game yang bisa digunakan adalah Steam.
 

Fungsi Server yang Wajib Anda Ketahui! 

Inilah beberapa fungsi dari server yang perlu Anda ketahui: 

1. Melayani Permintaan Komputer Client 
Seperti yang sudah dijelaskan, server melayani semua permintaan dari client untuk diproses. Apakah itu permintaan data atau aplikasi yang dijalankan klien.
Untuk mendukung fitur ini, server biasanya menggunakan sistem operasi yang cepat dan aman. Ini memungkinkan pelanggan untuk bekerja lebih efisien dan, tentu saja, lebih aman.
Namun, tidak semua permintaan klien diproses oleh server. Ketika klien sering membuat permintaan yang sama berkali-kali, permintaan tersebut biasanya dikirim melalui cache.
Caching adalah teknologi untuk menyimpan informasi website yang sering diminta oleh pelanggan. Tujuannya adalah untuk mempercepat akses ke situs web.
 
2. Menyimpan Data atau Informasi 
Fungsi lain dari server adalah tempat penyimpanan data yang dikirimkan oleh client. Informasi yang disimpan dapat berupa dokumen dan informasi yang kompleks.
Server harus memiliki kapasitas yang besar untuk menampung banyak data. Dengan cara ini, klien dapat menyimpan dan mengambil data bersama dengan klien lain.
 
3. Menyediakan Database untuk Dijalankan 
Peran server juga untuk menyediakan database sebagai penyimpan dan pemroses data. Biasanya, perusahaan besar menggunakan fitur ini untuk mengimplementasikan big data.
Nantinya, semua data yang tersimpan di database akan tersedia dan diolah oleh pengguna. Layanan ini memungkinkan banyak perusahaan untuk mengembangkan produk usahanya.

4. Mengatur Lalu Lintas Transfer Data atau File
Server menangani komunikasi dan transfer data ke klien. Bisa dibayangkan betapa sibuknya server ketika banyak client yang melakukan request bukan? Karena itu, perangkat server biasanya memiliki kapasitas seperti hard drive dan RAM yang besar.

5. Mengamankan dari Serangan Kejahatan
Terakhir, server juga bisa digunakan untuk melindungi komputer atau website dari serangan hacker.
Setiap kali klien menerima permintaan data, server memeriksa alamat IP dan informasi lainnya. Jika ada sesuatu yang mencurigakan, mis. ancaman malware, server dapat memblokir akses ke alamat IP tersebut. Ini memungkinkan data yang disimpan di komputer atau situs web tetap aman.
 
Manfaat Server
manfaat yang di dapat dari server, yaitu:

1. Menjamin Keamanan Data
Server memungkinkan Anda untuk menyimpan dan menjaga semua data Anda lebih aman dan terkendali setiap saat. Selain itu, data yang Anda simpan dapat dipanggil dengan cepat sesuai kebutuhan. Dan yang terpenting, Anda juga dapat menyimpan dan mentransfer data dari perangkat komputasi klien Anda ke server.

2. Menghemat Biaya
Keunggulan berikut ini tentunya dapat menghemat biaya akuisisi data carrier. Server umumnya memiliki lebih banyak penyimpanan yang tersedia daripada komputer klien. Sehingga Anda tidak perlu membeli terlalu banyak komputer atau harddisk untuk kebutuhan data perusahaan Anda.

3. Memudahkan dalam Manajemen Data
Keunggulan lainnya adalah dapat memudahkan pengelolaan berbagai dokumen dan informasi penting yang membutuhkan proses cepat. Server juga menjamin retensi data untuk jangka waktu yang lebih lama. Penyimpanan server berbasis awan atau berbasis awan juga saat ini sudah tersedia. Dimana data anda tersimpan di internet dengan ruang penyimpanan yang jauh lebih besar.

4. Mengoptimalkan Fungsi Kolaborasi Antar Tim
Manfaat terakhir adalah kemampuan untuk memaksimalkan kerja sama dan kolaborasi antara masing-masing tim atau departemen. Dalam kehidupan bisnis, khususnya di bidang IT, setiap tim dituntut untuk tidak hanya bekerja secara offline. Tetapi perlu untuk dapat bekerja online atau dari jarak jauh. Oleh karena itu, server berperan penting dalam meningkatkan produktivitas karyawan perusahaan atau instansi terkait.
 

Kesimpulan

Menurut penjelasan sebelumnya, ada beberapa server yang berbeda. Singkatnya, fungsi umum server adalah sebagai layanan untuk klien dan pengguna yang dapat menyimpan, memproses, menerima, dan mengirim berbagai jenis data melalui seperangkat protokol khusus.