Di dalam dunia bisnis, brand image merupakan sebuah konsep yang bisa menentukan persepsi konsumen terhadap sebuah produk. Karena itu, banyak perusahaan yang berlomba-lomba untuk membangun brand image yang baik demi untuk memikat hati pelanggan. Akan tetapi perlu dicatat bahwa hal tersebut bukan proses singkat, melainkan terdapat sejumlah upaya yang harus dilewati demi untuk meningkatkan brand image produk itu sendiri. Lalu, apa itu brand image? Di bawah ini merupakan rangkuman lengkap mengenai brand image.
Brand image adalah satu gambaran konsumen mengenai sebuah produk. Apabila dilihat dari sudut pandang pelaku bisnis, mengelola citra merek atau brand image merupakan langkah awal mereka untuk mengenalkan sebuah barang atau jasa pada pelanggan. Setelah itu akan berubah menjadi strategi marketing demi untuk bertahan di antara pesaing serta menjaga ketahanan perusahaan.
Apabila anda ingin memahami mengenai brand image lebih jauh lagi, tidak ada salahnya untuk menilik definisi brand image menurut para ahli. Di bawah ini beberapa definisi brand image menurut para ahli. Menurut Aaker dan Biel (1993) Menurut Aaker dan Biel Brand Image adalah penilaian konsumen terhadap suatu brand di dalam sebuah pasar. Penilaian tersebut bisa muncul baik berdasarkan pengalaman pribadi ataupun berdasarkan reputasi yang disampaikan oleh orang lain dan media. Menurut Keller (2000) Sementara itu, menurut Keller berpendapat brand image adalah sebuah persepsi konsumen terhadap merek atau produk yang akan digunakan atau dipakai. Citra tersebut melibatkan beberapa aspek, yakni merek mudah diingat, mudah dikenal, serta memiliki reputasi baik. Menurut Schiffman dan Kanuk (2007) Selanjutnya, menurut Schiffman dan Kanuk menyebutkan bahwa citra merek sebagai kumpulan asosiasi mengenai suatu merek yang tersimpan di dalam benak maupun ingatan konsumen. Menurut Shiffman dan Kanuk citra tersebut dibentuk oleh beberapa faktor, antara lain yaitu kualitas produk, karakter merek yang bisa diandalkan, kegunaan atau manfaat, harga, serta branding yang dibendung oleh merek itu sendiri.
Mengapa brand image adalah salah satu hal yang penting bagi perusahaan? Hal tersebut karena kesan pertama seorang konsumen terhadap merek tertentu sangat berpengaruh pada minat beli suatu produk itu sendiri. Di samping itu, faktor lain demi kelangsungan produk seperti poin-poin di bawah ini juga akan menunjukkan bahwa brand image merupakan sesuatu yang penting untuk di maintain dengan baik. Menjadi pembeda di antara para pesaing Langkah awal untuk selalu memperbaiki kualitas sebuah produk Teknik yang akan meningkatkan value produk yang akan berpengaruh pada peningkatan harga jual di pasaran Menarik konsumen yang baru Mempertahankan loyalitas para pelanggan
Lantas, bagaimana cara membangun suatu brand image yang kuat? Pertama-tama, anda perlu mengenali brand dan nilai-nilai yang diusungnya. Fondasi tersebut akan membantu brand anda menentukan posisi di pasar serta memenangkan hati konsumen. Untuk lebih jelasnya, anda dapat mulai melakukan langkah-langkah di bawah ini. 1. Menentukan visi, misi, serta value Dengan menentukan visi, misi, dan value yang diusung merek merupakan langkah yang krusial. Karena, setiap langkah yang dilakukan oleh perusahaan serta setiap pengalaman yang diterima oleh konsumen harus sesuai dengan misi dan value yang anda miliki. Adanya inkonsistensi value akan merusak citra merek. Maka dari itu, kamu perlu menentukan tujuan bisnis sebelum memulai untuk mempromosikannya. Value yang dipegang serta diperjuangkan oleh suatu merek tidak hanya menarik bagi konsumen, akan tetapi juga akan meningkatkan engagement karyawan terhadap perusahaan. Perlu diingat, bahwa karyawan yang bekerja karena misi atau value akan cenderung lebih loyal kepada perusahaan. 2. Buat pernyataan brand positioning Brand positioning akan membedakan anda dari kompetitor serta memberi tahu target konsumen cara bisnis anda untuk memenuhi kebutuhan mereka secara spesifik. Untuk mempunyai hal ini, anda perlu melakukan riset pesaing serta menemukan hal yang membuat brand anda unik. Mungkin saja anda kuat di satu area yang justru menjadi kelemahan bisnis pesaing. Dengan begitu anda dapat mengetahui pembeda anda dari kompetitor, buatlah satu atau dua kalimat yang mengkomunikasikan keunikan tersebut kepada konsumen. Inilah yang dikenal dengan pernyataan brand positioning. 3.Buat brand personality Selayaknya orang, brand juga perlu untuk mempunyai kepribadian, intonasi, serta karakter. Dalam proses membentuk kepribadian merek, anda dapat mulai dengan memilih nada atau intonasi merek serta tentukan 10 atribut yang menyertai merek anda. Anda juga dapat membuat daftar hal yang merepresentasikan serta tidak merepresentasikan brand anda. Sebagai contoh, bisnis anda adalah merek yang mengusung nilai sustainability dan bukan merek yang kompromi dengan kelestarian alam demi menekan bujet produksi. Mengapa hal tersebut penting? Karena dalam menentukan brand personality akan membuat strategi pemasaran dan brand image bisnis anda konsisten. 4. Identifikasi audiens utama bisnis anda menggunakan buyer persona Tanpa mengetahui konsumen potensial bisnis anda, anda tidak akan bisa menyusun pesan pemasaran yang spesifik untuk pangsa pasar tersebut. Karena itu, anda perlu melakukan riset terkait audiens serta kumpulkan data demografinya. Yang selanjutnya, buatlah segmentasi sehingga anda memperoleh tiga sampai lima kategori imajiner yang merepresentasikan target konsumen anda. Memahami buyer persona merupakan kunci untuk menggambarkan citra merek di hadapan mereka.
Beberapa komponen yang menentukan indikator brand image yakni sebagai berikut, sebagaimana dilansir dari Simplicable. 1. Rekognisi Rekognisi mengacu kepada seberapa mudah seseorang mengenali brand anda. Baik dengan melalui simbol maupun aset visual, anda perlu mempunyai identitas kuat supaya mudah dikenali oleh mereka. Apabila brand sulit dikenali, maka proses pembentukan citra positif kemungkinan akan semakin sulit. 2. Reputasi Indikator yang kedua tentu saja adalah reputasi. Anda dapat mengukur reputasi brand maupun perusahaan melalui berbagai cara, salah satunya yaitu riset opini publik. Metode risetnya juga beragam, mulai dari survey sampai dengan menganalisis pemberitaan di media mengenai brand anda. Reputasi juga bisa anda jaga dengan cara mengoptimalkan seluruh tahapan dalam buyer journey. 3. Kultur Kultur meliputi hal yang berkaitan dengan nilai, norma, serta kebiasaan karyawan serta stakeholder lainnya. Budaya perusahaan berperan besar untuk meningkatkan reputasi baik di mata masyarakat. Contoh misalnya, katakanlah perusahaan anda sering menanamkan budaya gotong royong pada karyawannya. Ada banyak kegiatan sosial yang diadakan secara rutin untuk masyarakat sekitar. Akhirnya, citra merek yang terbentuk yaitu bahwa perusahaanu memiliki tanggung jawab sosial yang baik. 4. Kualitas Indikator brand image selanjutnya adalah kualitas produk atau jasamu. Jika kualitasnya baik, tentu saja reputasi yang akan terbentuk juga baik. Semuanya harus diperhatikan secara seimbang. Apabila perusahaan anda melakukan tanggung jawab sosial dengan baik akan tetapi kurang peduli dengan kualitas produknya, kemungkinan besar bisnisnya akan sulit bertahan untuk jangka waktu yang lama. 5. Pengalaman pelanggan Kualitas produk sudah baik, budaya perusahan sudah sangat positif, akan tetapi customer service dan karyawan anda sangat tidak ramah pada konsumen. Menurut anda, apa yang akan terjadi? Tentu saja hal tersebut akan merusak brand image yang selama ini sudah sulit untuk dibangun. Sehingga, jangan lupa untuk selalu memperhatikan kualitas pelayanan anda pada pelanggan, ya.
Di bawah ini kami merangkum beberapa contoh brand image yang berhasil dibangun oleh perusahaan. Pada saat anda membacanya, anda tentu saja familier dengan merek-merek tersebut karena citra mereka yang demikian kuat. 1. Coca-Cola Coca-Cola merupakan salah satu merek yang paling dikenali di dunia. Hal tersebut salah satunya karena Coca-Cola menunjukkan konsistensi selama bertahun-tahun. Coca-Cola mempromosikan brand-nya melebihi produk. Mereka menciptakan koneksi dengan konsumen dengan melalui deskripsi produk mereka yang membawa semua orang berkumpul dan menciptakan rasa bahagia. Mereka bukan hanya menjual produk minuman, melainkan juga menjual gaya hidup. 2. Indomie “Indomie, seleraku”. Pada saat membaca tagline tersebut, siapa di antara anda yang berhasil membacanya tanpa nada? Atau anda terngiang dengan nada tagline tersebut? Konsistensi Indomie memperkenalkan produk mie instan sebagai selera semua orang tentu saja berhasil. Brand mie instan tersebut terbukti menjangkau hampir semua kalangan. Tidak hanya berjaya di dalam negeri, Indomie juga sudah merambah pasar internasional dan tetap disukai oleh siapa saja yang mencicipinya. Terlepas dari banyaknya merek pesaing yang muncul, produk Indomie tetap akan menjadi pilihan utama banyak konsumen sampai kini. 3. Apple Forbes menempatkan Apple pada deretan pertama “The World Most Valuable Brands”. Merek yang satu ini memang terkenal dengan brand image yang kuat. Apple dipersepsikan sebagai brand yang inovatif, sleek, serta dinamis. Merek tersebut juga dikenal berhasil membangun brand loyalty dengan menciptakan koneksi yang kuat dengan konsumen. Tidak heran jika konsumen Apple tergolong fanatik sampai bersedia antre untuk memperoleh produk terbaru dari merek tersebut. Harga produk yang cenderung lebih tinggi jika dibandingkan dengan kebanyakan brand lain, akan semakin membuktikan konsumennya bersedia membayar lebih demi terkoneksi dengan Apple. 5. McDonald’s Contoh brand image yang selanjutnya adalah McDonald’s yang erat sekali kaitannya dengan kesan makanan lezat yang dapat anda dapatkan dengan cepat. Selain itu, McDonald’s juga berusaha untuk menanamkan citra bahwa mereka bisa menyediakan layanan antar makanan yang juga cepat. Dengan adanya paket Happy Meal, McDonald’s berusaha untuk menciptakan kesan bahwa tempat mereka sangat cocok bagi keluarga, tidak terkecuali anak-anak. 6. Erigo Brand yang satu ini mungkin saja semakin sering anda dengar karena kiprahnya di kancah New York Fashion Week yang cukup menarik perhatian publik. Bagaimana tidak, Erigo selalu menggandeng banyak nama artis papan atas untuk mengikuti campaign mereka di New York. Upaya tersebut akhirnya menimbulkan kesan bahwa produk Erigo meskipun harganya yang terjangkau bukan berarti tidak berkualitas. Produk mereka tetap akan terlihat keren seperti pada saat dikenakan oleh para artis.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..