Product Manager merupakan menjadi salah satu ranah pekerjaan yang mulai banyak diminati oleh peminatnya pada saat ini. Khususnya untuk anda yang tertarik pada bisnis digital dan teknologi, bidang pekerjaan ini kerap kali menjadi target sasaran yang dapat menarik hati. Sebelum anda menjadi seorang Product Manager anda tentu saja perlu untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu Product Management dan seperti apa tugas dari seorang product manager serta skills yang dibutuhkan oleh seorang Product Manager. Pada artikel kali ini, kami akan menjelaskan secara detail mengenai pekerjaan Product Management beserta dengan tanggung jawab dan skill set yang wajib dimiliki oleh product manager. Mari simak penjelasan di bawah ini!
Product Management atau manajemen produk adalah suatu fungsi strategis di dalam organisasi sebuah perusahaan yang berurusan secara langsung dengan hal-hal yang terkait dengan pengembangan produk, pembenahan bisnis, peluncuran produk, sampai dengan menentukan strategi pemasaran suatu produk di perusahaan. Product management sendiri merupakan perpaduan antara bidang teknologi, bisnis, serta juga user experience (UX). Seseorang yang bekerja di bidang Product Management ini biasa dikenal dengan sebutan Product Manager. Inilah sosok yang biasanya menjadi penengah atau penyeimbang antara tiap stakeholders yang ada di sebuah perusahaan. Pada umumnya, product management dibagi menjadi dua fungsi, yakni: Product Development (Inbound) dan Product Marketing (outbound). Akan tetapi hal tersebut tidak bersifat mutlak karena pada masing-masing perusahaan mempunyai jenis produk serta karakteristiknya tersendiri. Akan tetapi secara garis besar, gambaran tanggung jawab dari kedua fungsi tersebut yaitu sebagai berikut: Product Development (Inbound): seseorang yang bertanggung jawab dalam pengumpulan informasi mengenai sebuah produk yang berpotensi untuk diluncurkan oleh sebuah perusahaan. Contoh misalnya yaitu tanggung jawabnya yaitu melakukan analisis data, riset pasar, serta mengetahui trend pasar. Product Marketing (Outbound): seseorang yang berfokus pada pemasaran produk yang dimiliki oleh sebuah perusahaan. Contoh misal tanggung jawabnya yaitu dimulai dari proses pendistribusian informasi sampai dengan melakukan segmentasi konsumen yang disasar.
Sebelum masuk ke dalam bagian skill yang harus dimiliki oleh seorang product manager, terlebih dahulu akan menjelaskan apa saja tanggung jawab dari seorang product manager. Jika dapat diumpamakan seorang product manager itu seperti seorang nahkoda kapal. Tugas utamanya yaitu untuk memastikan kapal yang dikendalikan tersebut bisa sampai tujuan. Akan tetapi, kita tahu bahwa seorang nahkoda tidak bisa mengendalikan kapalnya sendiri. Seorang nahkoda harus dibantu dengan kru lain seperti navigator, teknisi, sampai dengan koki. Hal tersebut tidak jauh berbeda dengan product manager yang juga mempunyai tanggung jawab untuk dapat memastikan timnya mampu mengerjakan development sesuai dengan arah dan tujuan sebuah perusahaan. Selain itu juga, seorang product manager juga harus mampu beradaptasi dengan setiap keadaan yang ada untuk dapat mengambil keputusan yang terbaik. Posisi seorang product manager berada di tengah-tengah antara bisnis, desain, serta teknologi. Sehingga, tanggung jawab lain dari seorang product manager yaitu untuk dapat memastikan bahwa seluruh stakeholder atau orang-orang yang ikut terlibat di dalam suatu proyek dapat mempunyai satu tujuan yang sama dengan kita.
Sebenarnya technical atau hard skill yang harus dimiliki oleh seorang product manager itu bervariasi dan tergantung dari produk yang akan di handle nantinya. Karena memang sebenarnya hard skill bukanlah hal yang wajib dan utama untuk dipahami oleh setiap product manager. Akan tetapi, pada saat kita mempunyai pengetahuan dari produk yang kita handle, maka secara teknikal akan menjadi nilai plus dalam membantu kita untuk berkomunikasi dengan user dan tim developer. Nah, terdapat beberapa skill yang akan membantu memudahkan pekerjaan dari seorang product manager seperti berikut di bawah ini. 1. Internet marketing Di era serba yang digital seperti sekarang ini hampir semua pemasaran sebuah produk dilakukan dengan melalui internet marketing. Apalagi jika kita bekerja di sebuah tech company, tentu saja sudah pasti akan berhadapan dengan internet marketing dan kita harus menguasainya. Sehingga pemahaman mengenai internet marketing akan sangat berguna bagi semua product manager. 2. Strategic thinking Sebagai seorang product manager kita tentu saja harus paham mengenai produk yang sedang dikembangkan. Sehingga pada saat mempunyai strategic thinking akan sangat berguna untuk memahami product positioning dan market yang akan kita sasar. Selain itu, skill yang satu ini juga akan dapat membantu kita dan tim pada saat menghadapi suatu permasalahan yang baru. 3. Analytical skill Seorang product manager tentu saja tidak hanya bertugas untuk mencari ide saja, akan tetapi juga cara untuk mengeksekusinya. Sebelum menentukan sebuah ide tentu saja kita harus terlebih dahulu dapat menganalisis apa saja dampaknya nanti bagi sebuah perusahaan. Sehingga, analytical skill sangat penting untuk dimiliki karena bisa membantu kita untuk melihat apa saja impact dari ide serta eksekusi yang sudah dilakukan oleh tim.
Seorang product manager tentu saja akan bertemu dengan banyak orang. Sehingga memerlukan beberapa soft skill yang penting. Akan tetapi, terdapat beberapa soft skill yang paling penting serta harus dimiliki oleh seorang product manager, antara lain yaitu seperti di bawah ini: 1. Komunikasi Baik komunikasi verbal maupun komunikasi non verbal sebaiknya harus anda kuasai dengan baik jika anda tertarik untuk menekuni profesi ini. Di dalam proses kerjanya, seorang product manager akan bertemu serta berkomunikasi dengan banyak orang seperti stakeholder sampai dengan seluruh tim. Sehingga, anda tidak akan dapat survive menjadi seorang product manager dalam waktu yang lama jika tidak mempunyai skill komunikasi. 2. Public speaking Soft skill selanjutnya yang diperlukan oleh seorang product manager yaitu public speaking. Tanpa adanya kemampuan public speaking tentu saja akan menyusahkan kita pada saat harus melakukan presentasi saat pitching ide maupun meluncurkan produk baru. 3. Leadership Di dalam tim kita adalah seorang pemimpin, sehingga tentu saja leadership skill juga harus dimiliki. Dengan mempunyai leadership skill akan menjadikan kita lebih mudah untuk mengarahkan tim sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Leadership yang didukung dengan management skill juga akan dapat membantu kita untuk dapat memastikan bahwa eksekusi sudah di-manage dengan baik secara waktu maupun resource. 4. Prioritization Salah satu tugas utama dari seorang product manager adalah memprioritaskan suatu hal yang harus dikerjakan oleh tim. Apabila kita tidak mempunyai dasar dari kemampuan yang satu ini tentu saja kerja tim tidak akan efektif karena tidak tahu mana hal yang perlu diprioritaskan. 5. Negosiasi Terakhir yaitu kemampuan negosiasi yang juga sangat penting untuk dimiliki oleh setiap product manager. Pada praktiknya, kita sebagai mini team tidak mungkin untuk bekerja sendirian dan harus diskusi serta kolaborasi dengan tim lain.
Setelah mengenal serta mengetahui skill-skill apa saja yang penting dimiliki pada saat ingin bekerja di bidang Product Management, selanjutnya anda juga harus mengetahui tugas-tugas apa saja yang akan dilakukan oleh seorang product manager. Di bawah ini merupakan beberapa tugas dan tanggung jawab dari seorang Product Manager: 1. Menyusun perencanaan suatu produk Seorang Product Manager harus dapat menyusun perencanaan suatu produk seperti mendefinisikan visi serta menyelaraskan dengan pemangku kepentingan di dalam sebuah perusahaan. Selain itu, Product Manager juga harus bisa menciptakan kerja sama yang baik dengan seluruh tim yang terlibat di dalam membuat produk supaya bisa menghasilkan keputusan-keputusan yang tepat serta juga sesuai. 2. Melakukan riset Sesuai dengan skill yang harus dimiliki, Product Manager harus melakukan riset bagaimana kondisi pasar serta menganalisis bagaimana persaingan dengan kompetitor. Hal tersebut bertujuan supaya produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dari calon pengguna. 3. Memahami kebutuhan pengguna Pada umumnya pekerjaan seorang Product Manager tidak akan lepas dari para pengguna atau user. Karena, produk-produk yang dihasilkan harus dapat memenuhi kebutuhan serta menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh pengguna. 4. Mengembangkan produk Mengembangkan sebuah produk menjadi salah satu tugas penting dari seorang Product Manager. Hal tersebut dilakukan supaya produk yang dibuat tersebut tetap relevan dengan zaman dan dapat memberikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh pengguna. Sehingga, seorang Product Manager harus dapat memprioritaskan fitur serta kemampuan produk. Selain itu, seorang Product Manager juga harus dapat mengenalkan serta memasarkan produk baru sesuai dengan rencana yang telah disusun.
Memulai karier sebagai seorang product manager sebenarnya tidak selalu memerlukan latar belakang dengan pendidikan IT. Apalagi jika kita membicarakan seorang product manager secara general. Mereka yang cepat beradaptasi dan mau belajar tentu saja akan berpeluang lebih baik pada saat menjalani profesi ini. Hal yang paling dibutuhkan adalah kemauan serta niat untuk menjalani kegiatan sebagai seorang product manager. Jika penjelasan di atas membuat anda semakin tertarik untuk mencoba profesi tersebut, maka jangan lupa untuk siapkan CV serta portofolio yang paling menarik. Bagi fresh graduate, anda bisa menyiapkan CV dengan menyisipkan apa saja hal yang dapat membuat anda tertarik untuk mencoba dunia product management. Setelah itu, hubungkan dengan kegiatan apa saja yang sudah anda coba untuk mendalami dunia product management. Terlebih jika anda sudah mengetahui produk di bidang apa yang ingin anda dalami. Sementara itu, untuk anda yang bukan fresh graduate akan tetapi tertarik masuk ke dunia product management, maka jadilah orang yang T-Shaped. Pada saat mempunyai sebuah keahlian lain di suatu bidang tentu saja hal itu bisa kita jadikan sebagai selling point yang bisa membantu menjadi pembeda anda dari kandidat yang lain.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..