Digital marketing sampai sekarang ini masih menjadi sebuah strategi yang dianggap paling efektif supaya brand dapat menjangkau oleh audiens mereka. Akan tetapi dengan demikian, brand juga saat ini sudah mulai mempertimbangkan untuk membuat berbagai aktivitas offline agar bisa lebih dekat dengan target pasar mereka. Contoh misalnya, dengan membuat sebuah event berkala yang bisa mengajak para target pasar untuk hadir, hingga partisipannya dapat lebih mengenal serta mendapatkan sebuah produk yang ditawarkan. Atau, strategi lain yang mulai banyak dijalankan oleh brand yaitu community marketing. Saat ini sudah semakin banyak brand yang menyadari bahwa sebuah komunitas merupakan faktor yang fundamen untuk brand supaya bisa menyampaikan pesan mereka secara efektif. Banyak juga keuntungan yang bisa didapatkan oleh brand pada saat menjalankan strategi community marketing, contohnya seperti bisa menyebarkan pesan brand dengan lebih efektif dan dapat memperluas cakupan penerimaan pesan, serta mempercepat penyampaian pesan kepada target pasar.
Community marketing adalah sebuah strategi yang berfokus pada pembentukan kehadiran suatu merek (brand presence) yang menarik dengan tujuan untuk berinteraksi dengan komunitas konsumen yang sudah terbentuk. Jenis pemasaran tersebut pada umumnya terjadi di media sosial yang memang merupakan wadah untuk berkumpulnya sebuah komunitas. Dari grup Facebok, halaman facebook, akun Instagram bisnis, akun Twitter bisnis, merupakan tempat yang umumnya digunakan oleh komunitas untuk berkumpul. Tidak jarang juga, sebuah komunitas akan terbentuk karena sebuah produk. Kategori produk yang sering memicu munculnya sebuah komunitas baru yaitu gadget (smartphone, tablet, laptop, dan lain sebagainya.) dan kendaraan bermotor (motor, mobil, dan lain sebaginya). Komunitas-komunitas tersebut merupakan menjadi tempat untuk para anggotanya di dalam memenuhi kebutuhan maupun menyelesaikan permasalahannya. Selain itu, suatu komunitas juga menjadi wadah sebuah perusahaan pada saat akan memberikan respon atas pertanyaan, keluhan, kritik, maupun juga masukan yang datang dari anggota komunitas tersebut. Dengan membuat serta memelihara hubungan dengan konsumen dengan melalui sebuah komunitas, seluruh pihak yang terlibat akan mendapatkan berbagai manfaat. Sebuah perusahaan akan menerima feedback yang berharga mengenai produk mereka, sementara itu konsumen akan merasa lebih dihargai. Apabila pola semacam ini bisa berjalan dengan baik, Anda akan lebih cenderung mempunyai konsumen yang sangat loyal kepada brand anda. Menurut Frederick Reichheld dari Brain & Company, dengan mendapatkan pelanggan baru akan memerlukan biaya enam sampai tujuh kali lebih mahal daripada mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Sehingga, dengan lebih berfokus pada community marketing, Anda bisa mengurangi pengeluaran untuk membuat iklan demi mendapatkan pelanggan yang baru.
Di bawah ini merupakan lima manfaat yang bisa Anda dapatkan apabila menerapkan community marketing: 1. Meningkatkan Kesetiaan serta Kepercayaan Konsumen Di zaman sekarang, konsumen tidak hanya ingin untuk menggunakan produk maupun jasa yang Anda tawarkan. Akan tetapi, mereka juga ingin didengar serta berinteraksi dengan Anda. Entah hanya sekedar komplain, memberikan saran, atau berdiskusi saja. Nah, dengan community marketing ini bisa mewujudkan hal tersebut. Dengan community marketing, Anda akan mendengarkan serta berkomunikasi secara terbuka kepada konsumen. Anda bisa mendengarkan keluhan mereka, menerima saran, memberikan info, serta juga aktif berdiskusi. Dengan kata lain, Anda akan memperlakukan mereka layaknya manusia, bukan hanya sekedar metrik di Excel atau target penjualan belaka. Hasilnya yaitu tingkat kesetiaan serta kepercayaan konsumen pada Anda akan naik drastis. 2. Memperluas Brand Awareness Bisnis Anda Pernahkah Anda mendengar atau bahkan melihat orang-orang membicarakan suatu brand yang tidak Anda ketahui sebelumnya? Entah itu di dunia nyata maupun di internet? Tentu saja, Anda menjadi penasaran serta akan mulai mencari nama brand tersebut di Google, kan? Terutama, apabila orang tersebut berbicara dengan penuh semangat serta melemparkan pujian di sana sini. Itulah salah satu kelebihan dari community marketing. Di mana 77% sebuah bisnis akan mempercayai komunitas bisa meningkatkan brand awareness Anda. Sehingga, dengan adanya sebuah komunitas, banyak orang yang akan mulai membicarakan bisnis Anda. Hasilnya, akan semakin banyak juga orang yang mengetahui brand Anda serta kemungkinan besar akan menjadi konsumen. 3. Mengenal Konsumen Lebih Dekat Community marketing akan memungkinkan Anda untuk berinteraksi dengan konsumen secara langsung. Yang artinya, Anda akan mengenal mereka dengan lebih dekat. Buktinya, 86% sebuah bisnis mengatakan jika komunitas online lebih membantu mereka untuk mengetahui lebih detail mengenai kebutuhan konsumen. Jadi, Anda bisa mengetahui apa yang mereka sukai atau tidak sukai, sampai mendapatkan feedback terkait dengan berbagai kebijakan bisnis Anda. Anda akan mendapatkan lebih banyak informasi berharga dari konsumen secara langsung serta mendalam. Nah, informasi tersebut dapat Anda manfaatkan untuk banyak hal. Mulai dari untuk memperbaiki berbagai aspek dari bisnis, merencanakan strategi pemasaran selanjutnya, sampai dengan menciptakan suatu inovasi produk sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh konsumen Anda. 4. Membangun Hubungan Jangka Panjang dengan Konsumen Customer retention atau pelanggan tetap merupakan idaman bagi seluruh bisnis. Bagaimana tidak? Mereka akan selalu setia untuk membeli produk terbaru Anda serta mereka juga kemungkinan besar akan merekomendasikannya ke orang-orang terdekatnya. Plus, Anda juga dapat menghemat anggaran karena menarik pelanggan baru akan membutuhkan biaya lima sampai dengan 25 kali lipat lebih besar. Dengan community marketing, Anda bisa dengan mudah untuk mendapatkan pelanggan tetap. Karena, Anda tidak hanya berfokus untuk mendapatkan konsumen baru saja. Akan tetapi juga lebih memperhatikan konsumen lama Anda. Anda selalu berkomunikasi dengan mereka, merespon pertanyaan dan juga keluhan, memberikan info terbaru, serta lain sebagainya. Sehingga, konsumen lama benar-benar merasa dihargai serta tidak dihiraukan begitu saja. Hasilnya, mereka tidak akan ragu untuk mengeluarkan uangnya lagi untuk Anda.
Jika digital marketing adalah sebuah strategi untuk menyaring customer yang baru, maka community marketing adalah sebuah strategi supaya para customer merasa nyaman dengan produk yang ditawarkan perusahaan. Community marketing merupakan sebuah strategi yang mengajak para pelanggan mereka untuk lebih mau terlibat dengan brand. Metode tersebut juga dapat membantu para marketers untuk bisa lebih mengembangkan bisnis mereka. Akan tetapi apa saja aspek yang membuat community marketing penting untuk perusahaan di era digital? 1. Cara mudah mendapatkan kepercayaan pelanggan Mengutip dari GetCraft, di era modern ini para pelanggan tidak hanya ingin menggunakan produk maupun jasa yang ditawarkan,akan tetapi juga ingin didengar oleh penyedia brand. Jika sebuah perusahaan interaktif serta aktif mengulas feedback pelanggannya, maka tingkat kesetian customer pada brand akan meningkat. Hal tersebut disebabkan karena mereka menaruh kepercayaan pada brand tersebut melalui komunikasi yang konstan. 2. Memperkuat nilai brand Community marketing akan mempermudah brand untuk memberikan pertanyaan terkait dengan nilai brand. Kuesioner maupun pertanyaan langsung apakah value brand sudah ditangkap oleh pelanggan bisa dilontarkan tim pemasaran dalam sebuah komunitas. Dengan berdasarkan feedback, brand bisa membuat strategi terbaru untuk memperbaiki citra serta nilai perusahaan mereka. 3. Mengetahui kebutuhan masyarakat Perkembangan tren akan terus berubah, dan akan menyebabkan kebutuhan pelanggan menjadi lebih bervariasi. Inovasi brand tidak jarang ditolak oleh pasar karena tidak sesuai dengan permintaan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dengan community marketing merupakan solusi terbaik. Dengan komunikasi yang rutin, brand bisa dengan mudah untuk mengelola keperluan customer dengan berdasarkan feedback mereka di dalam komunitas yang tersedia. Mengurangi risiko budget yang membengkak karena inovasi yang flop, objektif sebuah perusahaan juga bisa dicapai dengan mudah.
Terdapat dua jenis community marketing, yaitu seperti di bawah ini: 1. Organic Community Marketing Organic Community Marketing merupakan sebuah komunitas yang dibentuk sendiri oleh konsumen tanpa adanya bantuan Anda. Seperti grup Facebook penggemar, diskusi di forum online tertentu, sampai dengan komunitas tidak resmi di suatu kota. Contohnya dapat Anda lihat pada komunitas PlayStation 4 di Kaskus. Komunitas tersebut dibentuk oleh salah satu member Kaskus yang juga mempunyai PlayStation 4. Dengan kata lain, ia merupakan konsumen biasa serta bukan pegawai Sony. Pada marketing community jenis ini, konsumen akan otomatis berinteraksi dengan satu sama lain tanpa perlu adanya kehadiran maupun persetujuan Anda. Mulai dari melakukan tanya jawab, berdiskusi, memberikan saran, sampai dengan berasumsi serta ghibah. Memang tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Akan tetapi, apabila tidak diawasi, maka community marketing jenis ini dapat memberikan efek negatif bagi brand Anda. Kenapa demikian? Karena, apabila para konsumen tidak suka dengan suatu produk maupun kebijakan Anda, mereka bisa benar-benar merusak reputasi brand Anda. Mereka dapat dengan bebas menjelek-jelekkan Anda, dapat mempengaruhi orang lain untuk ikut menjelek-jelekkan Anda, membuat asumsi tidak berdasar, serta hal-hal negatif lainnya. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk selalu mengawasi serta aktif berinteraksi di komunitas jenis ini. Dengan demikian, Anda dapat membatasi atau bahkan mencegah tingkah laku konsumen yang kebablasan. 2. Sponsored Community Marketing Sedangkan sponsored community marketing merupakan komunitas yang sengaja Anda buat untuk konsumen. Sehingga, konsumen tidak hanya bisa berinteraksi dengan satu sama lain, akan tetapi juga dengan Anda. Seperti akun media sosial bisnis, komunitas resmi di suatu kota, atau bahkan event yang Anda selenggarakan. Sponsored community marketing merupakan jenis yang paling sering diterapkan oleh bisnis. Tidak heran karena Anda bisa mengawasi serta ikut berinteraksi sejak awal dibentuknya komunitas tersebut. Sehingga, kemungkinan hal negatif atau salah paham dari konsumen sangatlah kecil.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..