+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Pentingnya Implementasi Earned Media Agar Bisnis Anda Berkembang!

3 November, 2022   |   nurazliani

Pentingnya Implementasi Earned Media Agar Bisnis Anda Berkembang!

Apa itu sebenarnya Earned Media?


Menurut laman Titan Growth, Earned Media  adalah media yang berasal dari strategi pemasaran atau kampanye pemasaran yang diperoleh secara organik (pemasaran organik). Tanpa mencapainya melalui iklan berbayar (paid media) atau branding (media yang dimiliki). Di sisi lain, menurut Wikipedia, media yang diperoleh (earned media) adalah aktivitas media yang terkait dengan perusahaan atau merek yang tidak dihasilkan secara langsung oleh perusahaan atau agennya, tetapi dihasilkan oleh entitas lain seperti pelanggan. Pemasar digital juga mengenali media yang diperoleh dengan istilah konten yang diperoleh. 

Dengan demikian, istilah tersebut mengacu pada media yang diperoleh melalui saluran pemasaran tertentu melalui penerapan strategi dari mulut ke mulut, pemasaran buzz, pemasaran influencer, atau iklan berbayar. Biasanya juga terlihat dalam bentuk kecenderungan viral marketing (viral marketing) yang dihasilkan dari mention, share, repost, rating, endorsement, atau konten dari website pihak ketiga oleh target audience. Dengan demikian, jenis media ini umum dan efektif ketika menggunakan strategi pemasaran konten (content marketing) dengan mesin pencari. Misalnya membuat konten blog menggunakan strategi PPC (Pay Per Click), SEM (Search Engine Marketing), SEO (Search Engine Optimization).
 

Contoh Earned Media


Ada beberapa jenis umum media yang diperoleh yang membutuhkan waktu untuk berkembang. Namun, beberapa contoh berikut adalah hasil alami dari manajemen masyarakat dan strategi hubungan masyarakat yang efektif. Berikut penjelasannya. 

1. Postingan Produk di Akun Media Sosial Pelanggan 

Alih-alih membagikan konten yang dihasilkan bisnis, target pasar atau pelanggan dapat mengiklankan merek mereka secara gratis dengan membagikan produk atau pengalaman mereka kepada mereka di layanan penulisan media sosial. Misalnya, katakanlah pelanggan Anda memposting foto produk Anda di Instagram dan mengatakan mereka senang dengan produk Anda. Kemudian disebut media yang diperoleh karena ternyata postingan tersebut mendapat banyak like dan retweet.

2. Customer Review 

Terkait dengan contoh pertama, Earned Content juga didapatkan secara tidak langsung dalam bentuk Customer Review. Namun, maksud ulasan pelanggan juga dapat merujuk pada penulisan ulasan pelanggan tentang produk dan layanan di Google Ulasan atau melalui formulir ulasan yang disediakan oleh merek di media sosial dan situs web.

3. Liputan Media 

Liputan media yang dianggap sebagai media yang diperoleh adalah ketika produk atau layanan Anda ditampilkan atau ditulis di saluran media tertentu tanpa membayar siapa pun. Misalnya, produk Anda ada dalam daftar harga untuk menghadiri acara tertentu, atau perusahaan Anda melakukan sesuatu yang layak diliput di media TV.

4. Rekomendasi Word-of-Mouth 

Strategi Word-of-Mouth adalah salah satu contoh media yang diperoleh secara gratis dan tricky. Umumnya, jenis media ini melibatkan percakapan sehari-hari antara pelanggan yang puas dan orang lain yang mencari produk dan layanan seperti Anda di media sosial. Misalnya, salah satu klien influencer kami berbicara tentang produk terbaru mereka di Instagram dengan membagikannya di media sosial. Akibatnya, teman dan pengikut influencer dapat melihat produk Anda atau bahkan berinteraksi langsung dengan produk Anda.

5. Hasil Mesin Pencari 

Search Engine Optimization (SEO) memainkan peran penting dalam menghasilkan konten. Ini karena setiap kali Anda membuat konten untuk situs web Anda, mesin pencari "mencatatnya" dalam indeks mereka. Blog Anda mungkin muncul di halaman pertama hasil pencarian (SERP) ketika permintaan pencarian seseorang cocok dengan blog yang baru saja Anda tulis (frasa kata kunci).
 

Strategi untuk Meningkatkan Earned Media 


Sekarang Anda telah melihat beberapa contoh pendapatan media di Cedar, berikut adalah beberapa tips dan strategi untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan pendapatan media terbaik. 

1. Membuat dan Mempertahankan Media Relationship 

Anda perlu tahu bahwa hubungan media sama seperti yang lain karena Anda perlu memelihara dan membangun kepercayaan pelanggan. Membangun hubungan ini tidak harus dilakukan hanya melalui email (pemeliharaan email). Jadi luangkan waktu untuk membangun hubungan Anda dengan media. Anda juga akan menemukan nama merek Anda muncul secara alami di artikel dan media lainnya. 

2. Buat Konten yang Menarik 

Agar sukses dalam pemasaran konten, media pendapatan harus memiliki konten yang layak dibagikan dan melibatkan pelanggan. Jika konten produk atau layanan Anda beresonansi dengan audiens target Anda, pelanggan Anda akan ingin membaginya dengan orang lain. Misalnya, Anda dapat membuat konten dengan visual interaktif dan menarik yang sesuai dengan persona pelanggan Anda. 

3. Keuntungan dari Semua Saluran Pemasaran 

Pada dasarnya, media sosial adalah saluran terbaik untuk mengetahui dan mendapatkan media yang diperoleh terbaik. Namun jangan batasi promosi brand Anda ke media sosial. Kirim konten dalam buletin email atau minta karyawan untuk berbagi (strategi pemberdayaan karyawan). Cara mudah untuk meningkatkan pendapatan media Anda adalah dengan menggunakan strategi advokasi pemasaran karyawan untuk memberikan konten terbaik kepada orang-orang yang merupakan penggemar berat perusahaan Anda. Pikirkan karyawan Anda sebagai duta merek lain dan cara bagi pelanggan Anda untuk terhubung secara pribadi dengan perusahaan Anda.
 

Strategi Meningkatkan Target Penjualan dan Memperoleh Reputasi Merek yang Baik Melalui Earned Media


Lalu apa saja yang harus dilakukan agar sistem marketing dengan menerapkan Earned Media itu dapat berhasil mencapai target penjualan yang tinggi, sekaligus mendapatkan image dan reputasi yang baik di masyarakat luas? Berikut hal-hal yang harus diperhatikan oleh tim marketing, produsen, dan layanan jasa serta pedagang UMKM agar mereka dapat dikenal banyak oleh masyarakat luas melalui sistem marketing dengan Earned Media, yakni:

Aktif di berbagai media sosial, seperti Instagram, Facebook, atau Tiktok

Dengan akun bisnis di media sosial, pihak produsen dapat dengan mudah memperkenalkan produknya dengan aneka foto-foto menarik, atau video sinematik. Untuk akun bisnis di media sosial memang berbayar, namun tidak mahal dibandingkan dengan promosi memasang iklan billboard, iklan media cetak, atau brosur dan promo bayar yang relatif mahal lainnya. 

Dalam media sosial juga, produsen bdapat menggunakan influencer yang memiliki massa tertentu, atau orang dengan bakat dan keahlian tertentu untuk memberikan edukasi mengenai produk atau jasa mereka.

Rajin menjawab komentar dari netizen, peduli, dan merespons secara positif terhadap ulasan dan cerita seseorang terhadap produk atau jasa yang digunakan dengan bersikap jujur dan apa adanya juga bisa memperkuat strategi marketing melalui Earned Media.

Metode Endorsement

Rajin memberikan produk secara cuma-cuma atau gratis kepada para Youtuber, blogger, atau influencer, atau mengajak orang-orang yang sudah memiliki massa, subscriber, atau penggemar itu untuk datang ke pabrik dalam acara ‘Kunjungan Pabrik’, dan menyaksikan pengolahan produk-produk dari sebuah produsen dan kegiatan produksi. Atau memberikan layanan jasa secara gratis kepada mereka agar dapat merasakan pengalamannya, dan mau menceritakan kembali melalui konten video atau foto-foto sebagai pendukung ceritanya yang akan dilihat banyak orang;

Metode Giveaway

Produsen atau marketing juga diharapkan memilikii jadwal proyek bagi-bagi hadiah atau giveaway kepada netizen dengan persyaratan tertentu, atau program tebak kuis berhadiah, atau aneka lomba sederhana dengan hadiah yang menggiurkan buat pengikut setia media sosial dan pengguna produk atau jasa mereka;

Strategi Riding the Wave

Marketing dan produsen jangan sampai ketinggalan berita dan gosip yang sedang trending dan banyak diperbincangkan orang melalui media sosial dan lingkungan nyata. Dengan begitu, ada banyak peluang yang bisa diambil untuk media promosi dan ‘beriklan’ secara gratis, bahkan bisa menjadi perbincangan menarik bagi yang lihai menggunakannya. 

Seperti contohnya, suatu kali ada cuplikan film dengan kata-kata yang banyak diketahui orang dan menjadi ramai perbincangan, yakni: “It’s my dream!”. Maka dari sebuah kata sederhana itu bisa digunakan untuk para produsen dalam promonya, bisa promosi tentang jalan-jalan untuk jasa traveling, promo produk tempat tidur, atau lainnya yang dibuat menarik, unik, bahkan lucu juga bisa.

Optimalkan Konten Marketing

Marketing dan produsen dapat membuat blog berisikan kumpulan tentang artikel dan tulisan-tulisan yang tidak secara langsung beriklan atau berpromosi produk dan jasa. Melainkan artikel dan tulisan berisikan berbagai resep masakan, informasi tentang kesehatan, olahraga, parenting, atau tulisan-tulisan lain yang berguna dan edukatif buat masyarakat. Misal produsen sebuah merek barang-barang olahraga memberikan informasi tentang pentingnya olahraga dan gerakan-gerakan sehat yang dapat dilakukan di rumah atau kantor. 
 

Kelebihan dan Kelemahan Earned Media


Earned Media memiliki kekuatan dan kelemahan tersendiri. Sebagai pemilik bisnis, Anda perlu memperhatikan hal ini.

-Membantu perusahaan mengevaluasi dan mengembangkan produk dengan memberikan wawasan objektif tentang produk atau layanan mereka.

-Memastikan kontrol kualitas dan keandalan perusahaan adalah prioritas operasi bisnis.

-Memotivasi pelaku bisnis untuk membangun dan memelihara citra positif.

-Publikasi gratis yang secara organik menarik pembaca dan pelanggan baru. Anda dapat menghemat banyak uang sambil menarik audiens relevan yang tertarik dengan produk dan layanan Anda.

-Tidak dapat digunakan sebagai strategi pemasaran yang berdiri sendiri. Itu harus diimbangi dengan dua strategi lain, seperti media milik dan media berbayar.

-Proses kampanye tidak secepat atau sebesar menggunakan iklan berbayar.

-Cocok untuk usaha kecil atau pemula yang tidak punya banyak uang untuk melakukan kemitraan berbayar.
 

Kesimpulan


Jadi seperti yang sudah dibahas, Earned Media adalah sistem marketing yang saat ini sedang trend digunakan oleh kalangan produsen, perusahaan jasa, dan para marketing untuk mempromosikan atau beriklan ‘tanpa sengaja’, dan sangat menghemat biaya proyek iklan, bahkan bisa jadi gratis. Ini karena mereka ‘memanfaatkan’ kekuatan pihak ketiga yang tidak terkait secara langsung atau berafiliasi dengan pihak mereka. Bisa jadi mereka adalah seorang influencer, profesional, bahkan orang awam sekalipun.
 
Earned Media adalah strategi cerdas yang digunakan untuk menjual dan mengenalkan produk dan jasa, sekaligus menunjukkan reputasi, dan branding yang bagus kepada masyarakat luas, yakni dengan menguatkan sebuah media sosial sebagai salah satu perangkatnya

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda