Proses pengumpulan data dan pelacakan aset perusahaan bukan hal yang mudah, tetapi hal ini penting yang perlu dilakukan. Ketika semua aset perusahaan dikelola ke dalam sebuah software asset management, informasi yang di dalamnya akan terintegrasi dengan departemen lain. Selain itu, ada banyak manfaat yang akan bisa rasakan seperti pekerjaan menjadi efisien karena tidak perlu double input jurnal, meminimalisir human error karena salah perhitungan, scalable, keamanan data, patuh aturan PSAK dan perpajakan, dll.
Software asset management adalah sebuah sistem yang membantu kamu untuk dapat mencatat dan mengelola siklus hidup setiap aset dalam perusahaan sejak pertama kali digunakan sampai tidak dipakai lagi, termasuk riwayat penggunaannya. Software asset management membantu kamu menyamakan jumlah aset tetap dengan data di dalam sistem dengan mudah, penanggung jawab aset beserta lokasi aset. Tracking asset adalah proses pelacakan lokasi aset perusahaan yang sering disebut juga dengan manajemen aset. Tujuan utama tracking aset adalah untuk mencegah kehilangan atau pencurian aset, mendapatkan informasi bisnis yang berharga serta membuat operasional menjadi lebih maksimal dan efisien. Pencatatan dan tracking aset dengan cara manual di atas kertas memiliki kelemahan lain karena karyawan membutuhkan waktu lebih lama untuk mencari data aset yang dapat mengakibatkan produktivitas menurun dan pemborosan tenaga kerja. Penggunaan spreadsheet untuk mengelola aset bisnis memiliki kekurangan. Ketika diakses banyak karyawan dan menginput informasi yang sama, kemungkinan akan ditemui data yang double sehingga pelacakan aset menjadi tidak efisien. Penggunaan dengan cara manual sebaiknya segera ditinggalkan, agar proses kerja akan menjadi lebih produktif dan efisien sebaiknya perusahaan segera melakukan pengelolaan aset tetap menggunakan software asset management. Pernahkah kamu mendengar istilah software ERP? Software ERP adalah sistem yang memiliki berbagai modul atau fitur yang saling terintegrasi antar departemen di perusahaan. Contohnya ketika departemen penjualan atau pembelian melakukan transaksi, maka secara otomatis akan terintegrasi dengan data di inventory yang akan berkurang atau bertambah. Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi menginput jurnal secara manual dan mencari tim departemen lain untuk meminta data. Nah,ada beberapa modul yang ada di software ERP yang terdiri dari keuangan dan akuntansi, penjualan, pembelian, persediaan barang, warehouse dan aset tetap. Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh ketika mengimplementasikan software ERP adalah hemat anggaran karena tidak perlu membeli software untuk tiap departemen, adanya transparansi data, keamanan data karena dapat di set hak akses pengguna, database terpusat, dan masih banyak lagi.
Pengelolaan asset management atau manajemen aset dapat dimulai dengan langkah tepat yaitu memilih dan menentukan tim yang dapat dipercaya. Dengan adanya tim maka nantinya manajemen aset bisa dilakukan dengan baik. Sebab perusahaan bisa memilih siapa saja SDM atau tenaga kerja yang dapat tergabung ke dalam satu tim guna melakukan pengelolaan manajemen aset perusahaan. Bagaimanapun juga suatu pekerjaan yang dilakukan secara tim dapat membuat pekerjaan jadi lebih mudah. Bahkan pekerjaan bisa melakukan dengan lebih mudah melalui software asset management nantinya. Pekerjaan pengelolaan manajemen aset pun nantinya juga bisa lebih cepat selesai karena menjadi tanggung jawab satu tim. Jadi perusahaan dapat mencari dan menemukan pribadi yang berkarakter kuat. Misalnya penuh tanggung jawab dan dapat dipercaya untuk mengelola aset perusahaan dengan baik.
Jadi perusahaan harus dapat melakukan pengelolaan aset perusahaan adalah mengenal perputaran aset. Misalnya dengan perputaran aset dalam hal ini dimulai dari hal pembelian sampai dengan menemukan aset yang sudah tidak dapat digunakan lagi. Perputaran aset ini dapat dipahami secara lebih lagi jika perusahaan bisa mengetahui siklus hidup aset. Ini termasuk mengetahui berapa lama suatu aset akan bertahan dan dapat terus digunakan oleh perusahaan untuk menyelenggarakan operasionalnya. Selain itu perusahaan juga perlu mengetahui secara lebih lanjut tentang kapan waktu yang tepat untuk melakukan pemeliharaan aset tersebut. Dengan mengetahui siklus hidup aset perusahaan dapat memperbarui aset yang sudah tidak terpakai dengan tepat.
Hal berikutnya yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah melakukan pelacakan terhadap aset itu sendiri. Agar Proses pelacakan aset haruslah dilakukan secara berkala dan kontinyu agar pelacakan ini bisa memberikan hasil sesuai apa yang diharapkan. Misalnya melalui penggunaan aplikasi inventory yang mempermudah pencatatan serta pelacakan aset tersebut. Dimana aplikasi tersebut mungkin merupakan bagian dari software asset management yang digunakan perusahaan. Proses pelacakan ini tentunya memerlukan ketelitian sehingga tim harus bisa melihat pengadaan aset secara teliti. Selain itu kondisi aset juga harus diketahui dengan pasti apakah aset masih bisa difungsikan secara maksimal atau sudah tidak bermanfaat. Penting juga untuk memperhatikan pembayaran pajak atas aset perusahaan. Jangan sampai perusahaan melakukan pembayar pajak atas aset yang sebenarnya sudah tidak dapat digunakan.
Istilah dalam depresiasi aset mungkin masih belum bisa dipahami secara pasti meskipun hal ini sudah seharusnya diketahui secara lebih dalam oleh orang yang bergabung ke dalam perusahaan tertentu. Depresiasi aset bisa dimaknai biaya yang digunakan oleh perusahaan karena terjadinya penyusutan aset yang umumnya terjadi pada setiap perusahaan. Dalam hal ini bisa berdampak timbulnya kerugian khususnya bagi perusahaan terkait. Oleh karena itu depresiasi aset sudah seharusnya dicari sejak awal. Selain itu perusahaan juga seharusnya mencari depresiasi aset atau biaya yang bisa digunakan saat terjadi penyusutan aset perusahaan. Biaya ini harus menjadi bagian dari anggaran perusahaan untuk dapat mengantisipasi penyusutan aset.
Pembuatan jadwal kas juga menjadi bagian dalam melakukan manajemen aset melalui penggunaan software asset management. Untuk dapat membuat jadwal ini dapat dilakukan dengan banyak cara. Misalnya dengan membuat jadwal di kalender sehingga waktu kapan kas masuk dan kas keluar terjadi sehingga diketahui dengan pasti. Jadwal yang dibuat di kalender memberi tahu dengan cara mencapai keseimbangan antara aset kas dan kewajiban bisnis. Jadi, jika nanti di kalender diketahui bahwa perusahaan tidak memiliki cukup uang untuk melakukan pembayaran atas suatu hal tertentu maka perusahaan dengan cepat membuat jadwal pinjaman. Selain itu jadwal pelunasan pinjaman tepat saat terjadi pemasukan kas. Dengan adanya jadwal kas ini nantinya kekurangan bisnis yang dijalankan oleh suatu perusahaan bisa ditemukan dan dievaluasi.
Selanjutnya yang juga tak kalah penting untuk dilakukan selain berbagai tips di atas adalah mengoptimalkan investasi. Jika perusahaan berhasil dalam mencetak profit atau surplus maka sebagian dari profit ini bisa digunakan untuk dapat memaksimalkan keuntungan bisnis. Misalnya, sebagian profit ini bisa diinvestasikan dalam saham atau obligasi atau bisa juga pada jenis investasi lainnya. Pada umumnya semakin banyak investasi dilakukan oleh perusahaan maka akan semakin tinggi atau semakin besar resiko yang dihadapi. Namun jika bisa mengoptimalkan manajemen resiko investasi maka akan tetap saja bisa mendapatkan keuntungan dari investasi tersebut sehingga optimalisasi investasi bisa membuahkan hasil yang bersifat menguntungkan.
Selain berbagai tips yang juga perlu diketahui untuk bisa melakukan pengelolaan asset adalah dengan cara menggunakan bantuan dari software asset management yang tepat. Software juga dapat membantu perusahaan dalam mengelola manajemen aset bisa diperoleh dari aplikasi tertentu. Oleh Karena itu kamu bisa memilih dan menggunakan aplikasi software yang tepat dengan aplikasi software yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam mencapai tujuan. Sebaiknya gunakan software asset management yang memiliki kemampuan untuk membantu perusahaan dalam melakukan pengawasan ,pelacakan dan pengkategorisasian aset perusahaan. Serta software akuntansi yang memudahkan transaksi bisnis. Dengan bantuan dari aplikasi software tertentu maka perusahaan bisa melakukan pengelolaan manajemen aset dengan lebih mudah, lebih cepat, dan tepat. Mengelola aset yang tertera melalui penggunaan software asset management mungkin tidak dapat dilakukan dalam sekejap saja. Namun untuk melakukan berbagai tips diperlukan adanya waktu yang cukup lama. Sehingga nantinya seluruh upaya bisa dilakukan secara konsisten di perusahaan terkait. Kemudian seluruh upaya jika dilakukan secara konsisten tentu akan membuahkan hasil sesuai dengan harapan. Dengan aset perusahaan dapat difungsikan secara maksimal untuk turut membantu perusahaan dalam mencapai perkembangan yang signifikan.
Menurut Penjelasan diatas dapat disimpulkan software asset management merupakan sistem yang dapat membantu untuk mencatat dan mengelola siklus setiap aset perusahaan sejak pertama kali digunakan sampai tidak dipakai lagi termasuk kedalam history penggunaanya. Software ini membantu kamu untuk menyamakan jumlah aset tetap yang ada dengan data di sistem dengan mudah, penanggung jawab aset beserta lokasi aset. Untuk anda yang sedang membutuhkan layanan pembuatan jasa ERP dengan kualitas yang terpercaya dan terbaik, jangan ragu untuk percayakan dengan PT IDMETAFORA ! Disini anda dapat memesan jasa pembuatan aplikasi website dari yang sederhana sampai kompleks. Software House ini sudah terjamin kualitas serta kuantitasnya, sudah banyak customer dari berbagai perusahaan yang memanfaatkan jasa dari IDMETAFORA, untuk itu jika anda menginginkan jasanya anda dapat mengakses pada halaman web IDMETAFORA.COM
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..