Mengenal Lebih Jauh Computer System dan Penerapan Sistem Komputer di Kehidupan Sehari-hari

Pengertian Sistem Komputer

Sistem komputer adalah kumpulan perangkat komputer yang terhubung dan mampu berinteraksi satu sama lain untuk memproses data dan menghasilkan informasi yang diharapkan oleh pengguna. Perangkat yang termasuk dalam sistem komputer meliputi perangkat keras, perangkat lunak, dan brainware.
Perangkat-perangkat ini memiliki fungsinya masing-masing di dalam sistem komputer. Namun, mereka bekerja dan saling mendukung selama pengoperasian perangkat komputasi ini. Perangkat keras tidak dapat berfungsi tanpa perangkat lunak dan sebaliknya, dan tanpa perangkat otak yang berfungsi dan mengeluarkan perintah, perangkat tidak dapat membantu menghasilkan informasi. Dengan kata lain, komputer bukan hanya alat, tetapi juga sistem.
 

Fungsi Sistem Komputer

sebuah sistem komputer memiliki peran dan fungsi yang sangat vital untuk melakukan segala bentuk perintah yang diberikan oleh user. Adapun fungsi sistem komputer tersebut meliputi :
 

1. Melakukan Input Data

Salah satu fungsi utama sistem komputer adalah mengubah data mentah menjadi bentuk digital untuk diproses. Ada banyak jenis data yang dapat dimasukkan ke dalam komputer, mulai dari angka, teks, hingga data audio.
Untuk memasukkan berbagai data ini, Anda memerlukan perangkat keras yang mendukung komputer Anda, seperti mouse, keyboard, dan mikrofon. Setelah data input dimasukkan ke dalam sistem komputer, proses manipulasi data dapat dilakukan.
 

2. Melakukan Proses Data

Berdasarkan pemahaman kita sebelumnya tentang sistem komputer, komputer juga digunakan untuk pengolahan data. Oleh karena itu, pemrosesan data ini merupakan fungsi lanjutan dari sistem komputer. Sistem di dalam komputer memproses data mentah menjadi informasi atau data baru yang dapat dibaca oleh komputer lain.
Untuk mengolah data, kita membutuhkan brainware berupa CPU (Central Processing Unit) sebagai otak dari sebuah sistem komputer. Dengan demikian, CPU mengubah data mentah yang masuk menjadi informasi data digital yang dapat dibaca oleh memori komputer.
 

3. Menghasilkan Sebuah Data

Setelah pemrosesan data selesai, format data baru diambil dan ditampilkan sebagai output. Dari segi data yang diolah, formulir disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
Data yang sering kali merupakan hasil akhir dari suatu sistem pemrosesan komputer adalah data berupa gambar, suara, atau jenis informasi lainnya. Hasil pengolahan data ini dapat digunakan kembali atau disimpan dalam memori komputer.
 

4. Menyimpan Data

Data yang telah diproses disimpan oleh komputer untuk kemudian digunakan untuk memudahkan proses pengumpulan data. Hasil yang diproses disimpan dalam memori komputer.
Istilah untuk data yang sudah dikemas ini disebut data keluaran yang disimpan dalam bentuk digital yang dapat dibaca dari memori komputer Anda atau komputer lain. Data yang disimpan dapat digunakan, diproses atau diperbarui sesuai kebutuhan.
 

Komponen Sistem Komputer

Berikut ini komponen-komponen yang terdapat pada sebuah sistem komputer, yang diantaranya:
 

1. Hardware (Perangkat Keras)

Perangkat komputasi yang memiliki bentuk fisik yang memungkinkan Anda menyentuh perangkat tersebut. Misalnya, motherboard, prosesor, hard drive, memori, catu daya, dll. Perangkat keras itu sendiri biasanya dibagi menjadi empat bagian, antara lain:

a). Input Device (Perangkat masukan)

Perangkat komputasi yang memiliki bentuk fisik yang memungkinkan Anda menyentuh perangkat tersebut. Misalnya, motherboard, prosesor, hard drive, memori, catu daya, dll. Perangkat keras itu sendiri biasanya dibagi menjadi empat bagian, antara lain:

b). Output Device (Perangkat Keluaran)

Sebuah perangkat pada komputer yang memiliki kemampuan untuk menampilkan hasil pengolahan data. Misalnya monitor, printer, proyektor, dll.

c). Processing Device (Perangkat Pemroses)

Sebuah perangkat pada perangkat keras komputer yang bertindak sebagai pusat data. Oleh karena itu perangkat ini adalah otak dari komputer, juga dikenal sebagai CPU (Central Processing Unit). Perangkat pemrosesan berkomunikasi dengan perangkat input, output, dan penyimpanan untuk menjalankan perintah yang dimasukkan.

d). Storage Device (Perangkat penyimpanan)

CPU juga memiliki memori data. Ada jumlah penyimpanan data yang lebih besar daripada memori utama, yang biasa disebut hard drive. Ini memungkinkan Anda untuk menyimpan dan menghapus data sesuai kebutuhan. Seiring kemajuan teknologi komputer, perangkat penyimpanan media berkembang pesat baik dalam kapasitas maupun faktor bentuk. Di komputer, perangkat penyimpanan biasanya dibagi menjadi dua bagian: internal dan eksternal. Penyimpanan internal seperti hard disk, hard disk biasa digunakan karena digunakan sebagai media penyimpanan utama komputer dan juga sebagai media penyimpanan sementara saat memproses data, atau RAM (random access memory) berkapasitas besar. Selanjutnya, penyimpanan eksternal adalah perangkat keras untuk menulis, membaca, dan menyimpan data di luar media penyimpanan utama. Misalnya, hard drive eksternal, DVD, flash, dll.
 

2. Software (Perangkat Lunak)

Perangkat lunak juga didefinisikan sebagai perangkat lunak, sehingga perangkat ini tidak memiliki bentuk fisik seperti perangkat keras. Perangkat lunak juga dapat diartikan sebagai kumpulan data elektronik yang disimpan dan dikelola oleh komputer, dan dapat berupa program atau koneksi untuk melaksanakan berbagai macam instruksi. Oleh karena itu, perangkat lunak tidak dapat disentuh atau dilihat secara fisik, dan dapat dikatakan bahwa perangkat lunak digunakan untuk mengontrol perangkat keras. Perangkat lunak dikategorikan ke dalam berbagai jenis seperti:

a). Operating System (Sistem Operasi)

Sistem operasi komputer adalah program yang mendasari pada komputer Anda dan biasanya digunakan untuk menghubungkan Anda ke perangkat keras Anda. Sistem operasi juga dapat dikatakan sebagai perangkat lunak yang bertanggung jawab untuk mengendalikan dan mengelola perangkat keras dan operasi yang dilakukan pada sistem, termasuk eksekusi aplikasi yang dapat melakukan pemrosesan data. Contoh sistem operasi komputer seperti Microsoft Windows, Linux, Mac OS.

b). Program Aplikasi (Aplication Program)

Program aplikasi adalah perangkat lunak yang siap pakai. Program aplikasi digunakan untuk memungkinkan pengguna komputer bekerja dengan berbagai jenis data. Pada komputer, perangkat lunak ini sering disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan pengguna. Misalnya Microsoft Excel, Microsoft Word, Microsoft Access, Photoshop, Chrome, Mozilla, dll.

c). Utility Program (Program Tambahan )

Perangkat lunak yang memiliki kemampuan untuk melakukan tugas tambahan, juga dikenal sebagai utilitas, memiliki fungsi tertentu. Misalnya, pemulihan data, pengoptimalan, server layar, pencadangan, dan program lain yang disediakan oleh sistem operasi.

d). Programing Language (Bahasa Pemrograman)

Ini adalah bahasa yang dapat digunakan pengguna komputer untuk berkomunikasi dengan komputer, dan juga dapat digambarkan sebagai bahasa instruksi standar untuk berkomunikasi dengan dan memberikan perintah ke komputer. Contoh bahasa pemrograman antara lain PHP, Java, Python, C, dan Perl.
 

3. Brainware (Pengguna Komputer)

Brainware adalah orang yang menjalankan atau mengoperasikan komputer. Brainware sangat penting karena komputer tidak berguna tanpa manusia. Brainware, oleh karena itu, adalah siapa saja yang terlibat dalam aktivitas menggunakan komputer. Pengguna komputer umumnya diklasifikasikan menjadi empat jenis:

a). Programer

Seseorang yang memiliki keahlian dalam banyak atau satu bahasa pemrograman yang umum digunakan, seperti PHP, Java, Python, C, atau satu bahasa pemrograman. Oleh karena itu, programmer kadang-kadang disebut orang yang bertugas menulis program dan menyiapkan program yang diperlukan untuk sistem komputer yang digunakan untuk memproses data.

b). Sistem Analis

Bertanggung jawab untuk meneliti, merencanakan, menyesuaikan dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak, perangkat keras, dan sistem sesuai dengan kebutuhan pengguna (individu, organisasi, dan perusahaan). Analis sistem juga memainkan peran penting dalam pengembangan sistem. Seorang Analis Sistem harus memiliki empat keterampilan. B. Keterampilan analitis, teknis dan manajerial dan metode berkomunikasi dengan orang lain dan interpersonal.
Kemampuan untuk melakukan analisis memungkinkan kita untuk memahami perilaku organisasi dan fungsi lainnya, dan kemampuan ini membantu kita mengidentifikasi cara terbaik untuk memecahkan masalah yang dihadapi, memungkinkan kita untuk memahami berbagai kemungkinan dan keterbatasan. Keterampilan manajemen membantu Anda mengelola sumber daya, proyek, dan lainnya. Keterampilan interpersonal juga sangat berguna saat berinteraksi dengan pengguna akhir dan pengguna.
Analis sistem juga harus memahami dan dapat bekerja dengan berbagai macam bahasa pemrograman, sistem operasi, dan perangkat keras yang digunakan oleh pengguna akhir.

c). Administrator

Seseorang yang tugasnya mengelola sistem operasi dan beberapa program yang berjalan di sistem komputer.

d). Operator

Orang yang mengolah data menggunakan sistem komputer yang ada atau hanya menggunakan aplikasi tertentu.
 

Penerapan Sistem Komputer di Kehidupan Sehari-hari

Aplikasi sistem komputer tersebar luas di sekitar kita. Hal ini tidak mengherankan, karena bagian dari sistem komputer ini sangat berguna bagi pekerjaan manusia di era teknologi seperti sekarang ini.
Penasaran apa saja aplikasi sistem komputer tersebut, jika tertarik simak alasannya di bawah ini.

1. Bidang industri

Dalam industri, komputer digunakan untuk mengontrol mesin yang digunakan dalam produksi perusahaan dengan kecepatan maksimum.
Contoh dari CNC ke mesin serba guna. Berkat sistem komputer, bekerja di industri tidak sesulit yang dibayangkan.

2. Bidang niaga

Dalam bidang perdagangan dan ekonomi, penerapan sistem komputer sangat jelas. Misalnya penggunaan mesin kasir yang menggunakan daya sistem komputer.
Jadi hanya administrator dari kantor yang dapat mengontrol mesin dengan benar.

3. Bidang pendidikan

Sistem komputer umumnya digunakan sebagai alat pendidikan. Selain itu, banyak instrumen laboratorium yang dilengkapi dengan sistem komputer, sehingga pekerjaan menjadi lebih teliti dan terhindar dari gangguan indera manusia. Sebagian besar alat penelitian juga menggunakan sistem komputer.

4. Bidang bioteknologi

Sebagian besar alat budaya di bidang ini menggunakan sistem yang dikendalikan komputer. Tujuannya adalah untuk membuat pekerjaan Anda lebih presisi dan ruang Anda lebih steril.
Bahkan tidak sedikit perusahaan negara maju mengembangkan robot komputer untuk keperluan ini.

5. Bidang militer

Sistem komputer juga sudah merambah ke bidang militer. Sistem komputer mengontrol pesawat angkasa dan pesawat terbang. Hal ini untuk mengatasi kesulitan kontrol, kebanyakan pesawat sudah mengadopsi tenaga komputer.