+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Ikuti Tips Ini Untuk Kelangsungan Baterai Smartphone Bertahan Lama

29 September, 2022   |   Hilal

Ikuti Tips Ini Untuk Kelangsungan Baterai Smartphone Bertahan Lama

Semua orang pasti akan setuju bahwa gawai smartphone sudah menjadi suatu kebutuhan yang tidak bisa terpisahkan lagi bagi masyarakat modern. Hampir semua aktivitas yang dilakukan setiap harinya membutuhkan keberadaan perangkat elektronik yang praktis dan juga serbaguna tersebut. 

Namun, karena sumber energinya terbatas dan berasal dari baterai, saat dayanya habis, pengguna tidak akan bisa menggunakan perangkat tersebut sama sekali. Memang, saat ini sudah banyak produk smartphone yang membuat kapasitas dari baterai menjadi besar sebagai daya tarik agar lebih memicu niat beli konsumen. Akan tetapi, sebesar apa pun kapasitas baterai dari sebuah smartphone, jika rutin digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama, kualitasnya lambat laun akan tetap menurun.  

Tidak bisa dihindari, degradasi kapasitas baterai yang makin cepat habis tersebut bisa dicegah atau dapat diminimalkan. Caranya adalah dengan cara melakukan metode yang tepat saat melakukan pengisian daya pada baterai.
 

Mengapa Baterai Cepat Habis?


Berikut beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab kondisi baterai smartphone cepat habis.

1. Tingkat Kecerahan Pada Layar
Tingkat kecerahan pada layar yang terlalu tinggi menjadi salah satu penyebab baterai smartphone mudah habis karena sistemnya memerlukan daya lebih besar.

2. Aplikasi Terinstal Terlalu Banyak
Dengan banyaknya aplikasi yang terpasang pada smartphone sangat mempengaruhi pemakaian baterai jadi boros.

3. Usia Smartphone Sudah Lawas
Semakin lawas usia dari smartphone, maka semakin berkurang juga performa kekuatan baterainya sehingga cepat habis.

4. Seringnya Pengisian Menggunakan Daya Portabel
Menggunakan pengisi daya portabel sebaiknya ketika situasi darurat saja. Jika bergantung sepenuhnya pada power bank dapat mempengaruhi performa baterai menjadi rendah.

5. Disimpan Dalam Suhu Dingin
Baterai smartphone yang berjenis lithium-ion akan berhenti mengalirkan listrik otomatis apabila berada pada suhu dingin. Solusinya tetap harus mengupayakan bahwa smartphone tetap dalam suhu normal.
 

Tak Disarankan Ngecas Smartphone Hingga 100 Persen


Sebagian orang mungkin masih beranggapan bahwa mengecas smartphone hingga 100 persen akan membuat smartphone semakin awet. Namun, fakta menunjukan kebalikannya, mengecas smartphone sampai 100 persen malah akan membuat baterai tidak awet.

Smartphone keluaran terbaru umumnya sudah menggunakan bahan lithium-ion. Baterai yang terbuat dari bahan tersebut akan memiliki usia lebih panjang jika diisi daya dengan tegangan rendah.

Sebab, jika tegangan listrik meningkat maka daya tampung baterai akan mengalami penurunan. Oleh karenanya, pengguna disarankan untuk tidak sering mengecas smartphone hingga 100 persen.
 

Maksimal Daya Baterai 80 Persen Saja


Daya baterai maksimal yang disarankan untuk sekali mengecas smartphone adalah 80 persen. Hal ini bertujuan untuk menjaga baterai smartphone awet. Tidak hanya itu mengecas smartphone hingga 80 persen bertujuan agar voltase atau tegangan tetap rendah serta membuat baterai lebih awet.

Pengguna smartphone tentu masih boleh mengecas smartphone hingga 100 persen pada saat kondisi tertentu, misal hendak keluar dalam waktu lama. Sedangkan untuk keperluan sehari-hari, sebaiknya mengecas smartphone hanya sampai 80 persen saja
 

Kenapa Pengecasan Terasa Lama


1. Kondisi Kabel Casan Rusak 
Kamu merasa lambat saat melakukan cas pada smartphone dari biasanya, bisa jadi itu disebabkan karena kondisi kabel cas smartphone kamu rusak. Cek kondisi kabel cas smartphone kamu apakah terdapat robekan, goresan, atau tanda - tanda kerusakan lain yang signifikan. Kabel cas yang rusak bisa terjadi kapan saja terlebih lagi jika smartphone dan kabel cas yang digunakan sudah cukup lama. Usia kabel casan yang cukup lama juga membuatnya lebih rentan rusak. Untuk mengatasinya, kamu dapat membeli kabel cas smartphone baru agar pengisian daya smartphone kembali normal. 

2. Port Pengisian Daya Smartphone Kotor 
Penyebab lain cas smartphone lebih lambat bisa jadi karena port pengisian daya smartphone kamu mengalami kerusakan atau terhalang kotoran yang memperlambat proses pengisian. Cek menggunakan senter apakah terdapat partikel debu, serpihan kertas kecil, atau berbagai kotoran lainnya yang tidak sengaja masuk pada port smartphone kamu . 

Jika kamu menemukan beberapa kotoran atau serpihan dalam port cobalah untuk membersihkannya menggunakan tusuk gigi atau benda lain yang lebih lembut yang dapat menjangkau kotoran dalam port smartphone. Hindari menggunakan benda yang bersifat logam seperti jarum, peniti, atau klip kertas. 

Perlu diperhatikan bahwa kamu harus tetap hati-hati dalam membersihkan port agar tidak mendorong partikel kotoran lebih jauh masuk ke dalam. Selain itu hindari meniup udara masuk ke port saat membersihkannya. Uap udara dari tiupan akan menyebabkan korosi pada port dan menyebabkan kerusakan pada smartphone. Untuk lebih amannya, lebih baik serahkan pada teknisi khusus smartphone. 

3. Mengisi Daya Smartphone Sambil Menelepon
Mengisi daya smartphone saat menelepon tanpa sadar bisa menjadi penyebab cas smartphone menjadi lambat dan tidak kunjung penuh hingga 100 persen. Saat menelepon, smartphone akan membutuhkan banyak daya. Sehingga jika kamu sedang aktif menggunakannya dengan melakukan cas smartphone, ini akan membuat daya terus tergerus dan tidak kunjung penuh. Sebaiknya berikan waktu sejenak smartphone beristirahat dan agar pengisian daya cepat penuh.   

4. Adaptor Rusak
Jika dirasa kamu tidak mengalami keempat penyebab di atas, penyebab lain pengisian daya smartphone lambat bisa jadi karena adaptor cas smartphone mengalami kerusakan. Adaptor cas biasa disebut dengan kepala cas ini juga rentan rusak jika kamu sudah menggunakannya terlalu lama. Adapun kerusakan umum yang sering ditemukan adalah adaptor menjadi lebih panas dari biasanya. Ini bisa terjadi karena terdapat bagian rangkaian yang terputus atau rusak di dalamnya. Cara mengatasinya kamu dapat membawanya pada teknisi smartphone maupun segera membeli adaptor terbaru. 

5. Terlalu Banyak Banyak Aplikasi Yang Berjalan Di Latar Belakang
Salah satu faktor yang membuat pengisian daya lambat adalah terlalu banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang. Ini membuat baterai smartphone akan terkuras lebih cepat dan membuat pengisian daya lambat. Aplikasi yang masih berjalan di latar belakang membuat energi baterai terkuras lebih banyak. kamu dapat dapat menonaktifkan sementara penggunaan baterai latar belakang pada aplikasi.
 

Tips Membuat Baterai Tahan Lama


1. Jangan Gunakan smartphone saat Sedang Mengisi Daya
Sudah bukan rahasia lagi bahwa menggunakan smartphone saat sedang di cas atau diisi dayanya membuat usia baterai makin terkikis. Oleh karena itu, cara membuat baterai tahan lama pertama adalah usahakan untuk sama sekali tidak menggunakan smartphone, apalagi sampai berlebihan dan membuatnya panas, saat dengan mengisi daya baterainya. 

Tutup semua aplikasi yang aktif smartphone untuk memaksimalkan proses pengisian daya baterai dan tidak menimbulkan dampak buruk terhadap masa pakainya. Bila perlu, hanya mengecas smartphone saat dalam kondisi mati agar baterai tidak sekaligus tersedot saat diisi ulang. 

Selain itu, usahakan untuk langsung mencabut smartphone dari colokan kabel casan-nya saat daya baterai smartphone sudah terisi penuh dan menunjukkan angka indikator baterai 100%. Agar lebih awet dan juga tahan lama, biasakan pula untuk mengisi ulang daya baterai saat indikatornya menunjukkan angka 20-80%. Hal tersebut dipercaya mampu memperpanjang daya hidup baterai dan mencegahnya menjadi boros.

2. Selalu Gunakan casan atau Pengisi Daya yang Asli
Cara membuat baterai tahan lama lainnya adalah dengan selalu menggunakan casan asli atau bawaan dari smartphone juga menjadi tips baterai tahan lama, lebih panjang umurnya, dan tidak gampang habis. Perlu diketahui, setiap jenis dari smartphone dan baterainya mampu menerima tegangan pengisian daya yang berbeda - beda. Nah, perbedaan tersebut sudah disesuaikan oleh perusahaan smartphone dengan memberikan casan yang memiliki tegangan sesuai dengan daya serap smartphone atau baterainya. 

Jika terlalu sering menggunakan kepala casan yang tidak sesuai, baterai akan menjadi lebih cepat rusak, bahkan melembung. Kalau sudah begitu, solusi satu - satunya adalah dengan membeli baterai baru atau smartphone baru jika model baterainya merupakan baterai tanam yang tidak bisa dibongkar-pasang.

3. Aktifkan Mode Hemat Daya
Cara membuat baterai tahan lama lainnya adalah mengaktifkan mode hemat daya. Mode hemat daya ini umumnya bisa ditemukan pada segala jenis smartphone masa kini. Saat diaktifkan, segala aktivitas pada sistem operasi smartphone akan dibatasi sehingga daya baterai yang digunakan menjadi semakin kecil.

Sebagai contoh, mode hemat daya akan menghentikan sejumlah aplikasi yang aktif pada sistem latar belakang, menurunkan kecerahan layar, mematikan koneksi internet, dan yang lainnya. Fitur ini bisa sangat berguna saat baterai smartphone sudah menipis, tapi masih belum bisa menemukan tempat atau kesempatan untuk melakukan pengisian daya. Jadi, agar smartphone tidak mati secara mendadak, aktifkan mode hemat daya ini. 

4. Hapus Aplikasi yang Tak Penting
Layaknya sebuah komputer, smartphone sudah cukup canggih dan mampu mengoperasikan beberapa aplikasi sekaligus di satu waktu. Kamu bisa asik menjelajah internet sambil mendengarkan musik dan lain sebagainya. Namun, perlu dipahami bahwa semakin banyak aplikasi smartphone yang digunakan secara bersamaan, daya yang dibutuhkan juga makin besar.

Penyebabnya karena CPU smartphone akan bekerja makin keras dan memakan daya baterai lebih banyak. Hal serupa juga bisa terjadi saat smartphone terlalu banyak memiliki aplikasi yang tidak penting. Bisa saja aplikasi - aplikasi tersebut tetap aktif di sistem latar belakang. Jadi, walaupun tidak secara aktif digunakan, aplikasi tersebut tetap saja menyerap baterai dan membuatnya boros baterai. 

5. Atur Tingkat Kecerahan Layar Serendah Mungkin
Tahukah kamu bahwa di antara banyak hal yang menguras daya baterai, layar menjadi salah satu yang paling tinggi? Jika melihat dari informasi penggunaan baterai yang terdapat pada pengaturan smartphone, layar biasanya berada di tingkat paling atas dari hal yang paling banyak menyedot daya baterai. Oleh sebab itu, agar usia pakai baterai menjadi lebih panjang, biasakan untuk mengurangi tingkat kecerahan pada layar smartphone. 

Manfaatkan fitur auto brightness agar smartphone mengatur tingkat kecerahan layar secara otomatis tergantung dari kondisi lingkungan sekitarmu dan menjadikan smartphone lebih hemat baterai. Tidak hanya itu, saat sedang tidak menggunakan smartphone, usahakan untuk mematikan layarnya agar baterai tidak cepat habis. Biar makin praktis, atur layar smartphone agar otomatis mati saat tidak digunakan selama 15 atau 30 detik.

6. Hindari Mengisi Baterai smartphone Semalam Suntuk
Tak sedikit orang yang memiliki kebiasaan mengisi daya baterai smartphone saat malam hari sembari tidur. Alasannya agar smartphone bisa langsung digunakan keesokan harinya saat bangun tidur. Terasa praktis memang, tapi kebiasaan seperti ini bisa membuat masa pakai baterai smartphone terus tergerus jika dilakukan dalam jangka panjang.

Coba bayangkan, waktu tidur kebanyakan orang adalah 8 jam. Padahal, mayoritas baterai smartphone akan terisi penuh saat dicas selama 2 hingga 3 jam saja. Meskipun kebanyakan casan smartphone sudah dilengkapi dengan fitur menghentikan pengisian daya secara otomatis saat penuh, hal ini tetap saja berisiko membuat baterai tidak awet.

7. Kurangi Pemakaian Background Bergerak atau Interaktif
Tak jarang pengguna smartphone yang memasang background dengan gambar bergerak atau animasi agar tampilannya tampak atraktif dan menarik. Tapi, pemakaian background atau screensaver seperti ini ternyata memangkas daya baterai yang setara dengan menonton film atau video animasi pada smartphone. Oleh karena itu, cara membuat baterai tahan lama adalah dengan mengganti penggunaan background bergerak ke wallpaper biasa saja atau sesuaikan dengan tema.

8. Menonaktifkan Mode Getar
Cara membuat baterai tahan lama yang terakhir adalah menonaktifkan mode getar pada smartphone. Fitur ini memang banyak dimanfaatkan oleh pengguna smartphone karena dapat menjadi tanda bahwa ada notifikasi, pesan, maupun panggilan telepon yang masuk. Alih-alih mengeluarkan suara atau nada dering, mode getar ini lebih banyak dipilih karena tidak terlalu berisik.

Akan tetapi, getaran atau vibrasi pada smartphone tersebut berasal dari motor yang cukup banyak mengambil daya baterai. Dengan kata lain, setiap kali smartphone bergetar, daya baterainya akan terkuras. Jadi, untuk memperpanjang usia baterai smartphone, kurangi penggunaan mode getar ini kecuali saat benar-benar dibutuhkan saja. 

"Baterai Awet, Usia Smartphone Lebih Panjang"

Baterai adalah salah satu bagian dari smartphone yang saat mengalami kerusakan, manfaat perangkat tersebut akan berkurang drastis. Bahkan, tak sedikit yang akan langsung membeli smartphone baru saat dirasa baterai di smartphone lama cepat habis dan tidak nyaman untuk digunakan. Oleh karena itu, usahakan untuk menjaga kualitas baterai smartphone dengan cara-cara di atas agar usia penggunaan perangkat tersebut menjadi makin panjang.

Sekian pembahasan dari artikel "Ikuti Tips Ini Untuk Kelangsungan Baterai Smartphone Bertahan Lama", Bagi kamu yang lagi kesusahan dalam mengelola bisnis modern, IDMETAFORA siap melayani jasa pembuatan website yang telah terintegrasi yakni ERP, tidak hanya itu Kami juga siap melayani jasa pembuatan yang membantu operasional bisbis kamu. Jika tertarik bisa langsung Hubungi Kami di 0896 6423 0232 atau 0813 9399 3723. Atau juga bisa langsung datang ke kantor kami di Jl. Damai No.36, Sleman, Yogyakarta.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda