+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Pebisnis Harus Tahu BMC Nih! Strategi Dalam Merancang Sebuah Bisnis

27 September, 2022   |   Hilal

Pebisnis Harus Tahu BMC Nih! Strategi Dalam Merancang Sebuah Bisnis

Untuk membuat atau membuka sebuah usaha, pastinya dibutuhkan rencana yang sangat matang dan juga jelas dari segala aspek bukan?. Bagi kamu yang ingin membuka bisnis usaha sendiri, entah itu bisnis kuliner, fashion, atau usaha - usaha lainnya. Kamu wajib membuat perencanaan yang semaksimal mungkin supaya bisa menarik pelanggan agar produk atau jasa yang ditawarkan bisa laku keras. 

Oleh karenanya, kamu wajib mengenal serta membuat business model canvas sebelum membuka sebuah usaha. Dengan menggunakan business model canvas ini bisa membantumu dalam mengatur dan merencanakan strategi usaha bahkan dari dasarnya.

Bisnis model canvas adalah sebuah konsep bisnis yang banyak digunakan saat ini. Bahkan, beberapa perusahaan besar seperti Honda, Toyota, hingga Amazon telah menggunakan konsep bisnis yang sesuai dengan model bisnis Canvas.
 

Definisi BMC (Business Model Canvas)


Business Model Canvas merupakan kerangka manajemen sebuah bisnis yang dibuat untuk merancang bagaimana strategi bisnis akan dijalankan. Sesuai dengan namanya, bisnis canvas dibuat dalam sebuah framework yang sederhana yang pertama kali diciptakan oleh Alexander Osterwalder, seorang entrepreneur asal Swiss, pada tahun 2005. 

Dengan menggunakan kerangka sederhana, bisnis model canvas akan memudahkan kamu melihat gambaran tentang sebuah ide bisnis serta rencana realisasinya dengan cepat. Jadi, jauh lebih ringkas dibanding menggunakan sebuah bisnis plan. 

Itulah alasan kenapa sebuah model bisnis canvas perlu dibuat untuk mendiskusikan ide bisnis yang dimiliki dan bagaimana cara untuk mengembangkannya. Tidak hanya itu, kamu juga bisa lebih cepat dalam mengambil keputusan apakah ide bisnis tersebut menguntungkan untuk dilanjutkan atau tidak. 
 

Elemen penting dalam BMC


Ada 9 elemen bisnis model canvas yang perlu diketahui terlebih dahulu diantaranya :

1. Channel
2. Customer Segment
3. Customer Relationship
4. Cost Structure
5. Key Activities
6. Key Resources
7. Key Partners
8. Revenue Streams
9. Value Propositions


1. Channel
Elemen Channel dalam bisnis model canvas merupakan sarana interaksi antara pelanggan dengan bisnis kamu, baik untuk tujuan promosi atau membeli produk dan juga layanan-mu.

Sebagai contoh, untuk membangun sebuah bisnis jasa pembuatan website, kamu bisa menggunakan website official sebagai channel utama. Selain untuk menampilkan katalog jasa yang kamu layani, website juga menjadi tempat pembeli melihat pencapaian kamu selama melayani jasa pembuatan website tersebut. 

Selain website, kamu juga dapat memanfaatkan channel lainnya untuk menjangkau pelanggan seperti media sosial. Media sosial marketing cocok untuk digunakan membangun awareness atas produk jualan kamu lewat berbagai postingan yang dibagikan. 

Misalnya, saat kamu memposting salah satu manfaat dari website yang sudah terintegrasi, pelanggan yang membaca postingan tersebut bisa merasa diingatkan bahwa bisnis jasa pembuatan website kamu melayani pembuatan web yang selama ini mereka dibutuhkan.

2. Customer Segment
Elemen Customer Segment dalam bisnis model canvas merupakan segmentasi dari pelanggan. Jadi, kamu perlu menentukan siapa saja pelanggan yang berpotensi membeli produk terlebih dahulu. Hal ini penting, karena tanpa konsumen yang jelas, produk-mu bisa saja tidak laku di pasaran.

Untuk memudahkan penjelasan, penulis akan menggunakan contoh bisnis model canvas untuk bisnis jasa pembuatan website yang telah terintegrasi

Siapakah pelanggan potensial? Tentu saja para pengusaha bisnis, baik pemerintahan, maupun pebisnis swasta. Bila perlu, kamu bisa mengelompokkan mereka menjadi beberapa kategori tertentu, misalnya dari tingkat penggunaanya dan yang lainnya.

Bagaimanapun caranya, tentukan customer segment dengan tepat di awal. Bila perlu kamu perlu membuat buyer persona secara khusus. 

3. Customer Relationship
Menentukan bagaimana perusahaan berkomunikasi dengan calon costumer melalui elemen Customer relationship. 

Elemen Customer Relationship dalam bisnis model canvas merupakan model canvas yang membantu kamu memilih strategi terbaik untuk berinteraksi dengan pelanggan. Strategi yang dimaksud bukan hanya saat produk akan dipasarkan saja atau saat melakukan promosi, tapi juga ketika menanggapi sebuah komplain, hingga cara menerapkan strategi customer retention agar terus membeli produk.

Dalam melakukan promosi jasa pembuatan website misalnya, kamu bisa menggunakan channel media sosial seperti Twitter atau Instagram jika ingin lebih dekat dengan segmentasi pasar anak muda. Lalu, gunakan komunikasi santai dengan panggilan “kak” untuk menyapa para pelanggan.

Bisa juga kamu menggunakan loyalty program untuk membuat konsumen kamu terus menyewa jasa pembuatan website kamu. Bentuk programnya bisa berupa giveaway hingga poin undian khusus.

4. Cost Structure
Elemen Cost Structure dalam bisnis model canvas merupakan bagian yang berisikan biaya yang harus dikeluarkan untuk mengoperasikan bisnis jasa pembuatan website. Beberapa elemen yang digunakan untuk menghitung suatu cost structure diantaranya key activities, key resources, dan channel.

Salah satu key activity dan channel dalam bisnis jasa pembuatan website adalah website itu sendiri. Maka biaya yang harus dikeluarkan adalah biaya untuk membuat website dan membeli hosting serta domain untuk menjalankan bisnis. Jadi, selalu upayakan menggunakan layanan dengan harga terjangkau dalam jangka waktu tak terbatas. 

Selain itu, key resource dari jasa pembuatan website adalah produk yang ditawarkan. Hitunglah dengan baik biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar karyawan serta kebutuhannya lalu ke konsumen.

Dalam perjalanannya, biaya bisa saja berkurang maupun bertambah. Jadi pastikan kamu menghitung cost structure ini dengan lebih teliti.

5. Key Activities
Elemen Key Activities dalam bisnis model canvas merupakan bagian yang menjelaskan bagaimana operasional bisnis kamu berjalan. 

Sebagai contoh, untuk jasa pembuatan website, key activities utama yang dilakukan adalah mengelola website yang menjadi pusat demonstrasi serta pengenalan bisnis kamu. Kamu harus memastikan bahwa website mudah diakses dari berbagai perangkat dan juga yang terpenting adalah ramah pengguna.

Selain itu, kamu perlu memastikan karyawan kamu  berjalan dengan baik. Hal ini untuk memudahkan ketika kamu harus berhadapan dengan konsumen yang meminta fitur yang banyak hingga dengan tingkat kesulitan yang tinggi. 

Selain itu, key activities juga termasuk upaya promosi untuk membuat audiens tahu tentang bisnis kamu. Nah, karena bisnis tersebut ada di ranah , maka ada baiknya kamu belajar digital marketing dan menerapkannya.

6. Key Resources
Elemen Key Resources dalam bisnis model canvas merupakan bagian yang menentukan sumber daya yang sesuai serta dibutuhkan dalam menjalankan aktivitas utama bisnis.

Bisnis jasa pembuatan website sendiri membutuhkan beberapa key resources. Yang pertama adalah produk yang akan dijual. Dalam contoh bisnis model canvas jasa pembuatan website, kamu perlu memastikan produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan target konsumen.

7. Key Partners
Elemen Key Partners dalam bisnis model canvas ini menunjukkan daftar sumber daya di luar perusahaan yang kamu butuhkan agar model bisnis berjalan dengan baik. Untuk bisnis jasa pembuatan website, key partners yang penting adalah bisnis partner yang telah menjalin kerjasama.

Bukan hanya itu, website jasa pembuatan website kamu membutuhkan layanan hosting agar bisa diakses , maka penyedia layanan hosting juga merupakan key partner kamu. 

Selain memiliki partner penyedia layanan hosting terpercaya, key partners yang diperlukan dalam bisnis jasa pembuatan website adalah investor. Dana segar dari investor memungkinkan bisnis kamu memiliki target pasar yang lebih luas dari rencana awal kamu.

8. Revenue Streams
Elemen Revenue Streams dalam bisnis model canvas ini merupakan sumber pendapatan bisnis kamu. Pada elemen ini, kamu harus mengetahui dari mana dan bagaimana perusahaan mendapatkan pemasukan. Dalam contoh bisnis model canvas jasa pembuatan website, pendapatan utama kamu tentu berasal dari penjualan produk. 

Seiring perkembangan bisnis, kamu bisa menjual berbagai produk yang dekat dengan website ataupun teknologi seperti pembuatan IoT dan yang lainnya.  

9. Value Propositions
Elemen Value Propositions dalam bisnis model canvas ini merupakan nilai yang kamu tawarkan kepada konsumen yang akan menggunakan produk kamu. 

Dalam bisnis model canvas, value propositions bisa berupa solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh pelanggan. Baik solusi yang sebelumnya belum pernah ada, ataupun solusi dengan pendekatan baru yang lebih efektif. Jadi, upayakan membuat value yang unik dan juga efektif.

Kalau menggunakan contoh bisnis model canvas jasa pembuatan website, maka kamu bisa memberikan value berupa menyediakan website yang telah terintegrasi yang belum banyak digunakan oleh website lainnya.

Bukan hanya jenis produk, kamu bisa memberikan value kemudahan pembelian. Misalnya, ada calon customer yang yang tidak sempat datang langsung ke perusahaan dan ingin membeli produk dengan lebih praktis atau belum banyak jasa pembuatan website di wilayah tertentu yang akan terbantu dengan adanya meeting online real-time bersama client . Value proposition lain yang ditawarkan adalah melakukan feedback sebelum produk siap diterbitkan yang diterima pelanggan berada dalam kondisi baik.
 

Tips Cara Membuat Bisnis Model Canvas


Penulis sudah membahas cara membuat bisnis model canvas dengan sembilan elemennya menggunakan contoh sebuah bisnis jasa pembuatan website. Lalu, apa saja tips untuk membuatnya dengan tepat? 

1. Mempelajari Kompetitor

kamu memang bisa saja membuat business model canvas sendiri. Namun, mempelajari kompetitor bisa membantu kamu mendapatkan wawasan dari keberhasilan atau kegagalan kompetitor di bisnis tersebut.

Dengan informasi yang diperoleh, kamu jadi tahu apa yang diinginkan konsumen di bisnis tersebut dan apa solusi yang tepat untuk ditawarkan. Hal ini memungkinkan kamu menemukan celah yang bisa kamu manfaatkan untuk menjangkau pasar yang lebih baik dibanding kompetitor.

2. Sesuaikan dengan Elemen yang Ada

Semua elemen di dalam bisnis model canvas itu penting. Namun, kalau kamu sudah merancang model bisnis kamu dengan jelas, kamu akan tahu manakah yang menjadi prioritas dari sembilan elemen yang ada. 

kamu juga dapat memetakan strategi kamu dalam waktu tertentu. Semakin jelas target waktu dan juga tujuan yang harus dicapai, akan semakin mudah mengukur keberhasilannya.

3. Hubungkan Setiap Elemennya

Hubungkan setiap elemen business model canvas agar dapat mendukung satu dengan yang lainnya sebagai strategi yang matang. Sebagai contoh, value propositions yang ditawarkan tentu harus memiliki segmentasi pada pelanggan yang jelas. Dengan begitu, kamu bisa tahu bagaimana revenue stream didapatkan. 

4. Fokus pada Kondisi Sekarang

kamu bisa merancang konsep bisnis untuk masa depan menggunakan bisnis model canvas. Namun, kondisi bisa saja berubah baik dari hadirnya kompetitor baru maupun perubahan perilaku dari para konsumen. 

Oleh karena itu, ketika merencanakan bisnis, fokuslah pada kondisi saat ini agar perhitungan strategi kamu lebih tepat. 

5. Lakukan Review

Jika semua elemen sudah terhubung, ada baiknya kamu melakukan pengecekan ulang. Apakah 9 elemen sudah terhubung dengan tepat? Pastikan semua elemen di bagian atas bisnis Canvas sesuai dan siap mendukung BMC kamu.

Selain itu, kamu dapat membuat penilaian 1-10 atas bisnis canvas yang kamu buat. Dengan demikian, kamu dapat meningkatkan jika ada model yang menurut kamu bisa dibuat lebih baik lagi.


Ngomong - ngomong soal bisnis, IDMETAFORA juga merupakan SoftwareHouse yang siap melayani jasa pembuatan website yang mendukung dalam pengoperasian bisnis loh! bagi kamu yang tertarik bisa langsung hubungi kami di 0896 6423 0232 atau 0813 9399 3723. Atau bisa kunjungi langsung ke Jl. Damai No.36, Sleman, Yogyakarta.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda