Pada saat bekerja pasti Anda sering mendengar mengenai istilah etos kerja. Secara singkat, etos kerja merupakan rasa tanggung jawab terhadap suatu pekerjaan yang dimiliki oleh seseorang. Dengan etos kerja yang baik, karir yang sedang Anda rintis akan berkembang pesat di kemudian hari. Masyarakat Eropa Barat, Amerika, dan Jepang sangat dikenal mempunyai etos kerja yang sangat baik. Mereka, menganggap bahwa dengan bermalas-malasan merupakan hal yang merugikan. Sehingga tidak ada salahnya untuk mencontoh etos kerja yang dimiliki oleh masyarakat Eropa, hal tersebut akan membantu Anda dalam meningkatkan performa Anda di lingkungan kerja maupun di lingkungan akademik.
Etos kerja adalah suatu keyakinan yang dimiliki seseorang dalam melakukan sesuatu hal dengan tekad untuk bekerja keras serta memberikan yang terbaik. Berdasarkan KBBI, etos kerja adalah semangat kerja yang menjadi ciri khas serta keyakinan seseorang maupun suatu kelompok. Di dalam dunia kerja sikap tersebut sangat penting karena mencerminkan kualitas diri dari seseorang. Orang yang mempunyai etos kerja biasanya akan lebih dihargai oleh atasan atau orang lain karena bertanggung jawab dalam setiap pekerjaan yang dilakukannya. Di samping itu, tekad serta dedikasi terhadap pekerjaan yang telah dilakukan, membuat mereka mendapatkan nilai lebih dari orang lain. Sehingga akan meningkatkan kemungkinan dalam kesuksesan karir. Tinggi dan rendahnya etos kerja seorang karyawan akan menjadi penilaian atasan. Itulah mengapa etos kerja sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Sedangkan Etos Kerja menurut beberapa ahli adalah : -K.H. Toto Tasmara Etos Kerja menurut K.H. Toto Tasmara adalah sebuah totalitas kepribadian dirinya serta caranya mengekspresikan, memandang, meyakini serta memberikan makna dari sesuatu, yang mendorong dirinya untuk bertindak dan meraih amal yang optimal (high performance). -Ndra (1999:91) Etos Kerja menurut Ndra adalah waktu maupun semangat yang menunjukkan sebuah kepercayaan, kebiasaan atau perilaku dari suatu kelompok masyarakat. -Webber dalam Suseno (2002:64) Etos kerja menurut Webber adalah keyakinan yang berfungsi sebagai panduan tingkah laku bagi seseorang, sekelompok maupun sebuah lembaga. -Tanjung (2002:64) Etos Kerja menurut Tanjung adalah jiwa atau watak seseorang dalam melakukan tugasnya yang dipancarkan keluar. -Tamara (2002:73) Ciri ciri Etos Kerja menurut Tamara adalah tepat waktu, moralitas, kejujuran, komitmen, kuat pendirian, disiplin, tanggung jawab, percaya diri, serta kreatif. -Mydral dalam Suseno (1999:123) Etos Kerja menurut Mydral adalah ada dua belas etos kerja yang dianggap penting dalam menyukseskan pembangunan yakni: -Efisien -Kejujuran -Sikap tepat waktu -Kesederhanaan -Kerajinan -Mengikuti rasio dalam mengambil sebuah keputusan dan tindakan -Sikapdalam bekerja sama -Sikap bersandar pada kekuatan sendiri -Sikap mau bekerja sama -Kesediaan untuk berubah -Kecepatan dalam menggunakan kesempatan -Kesediaan memandang jauh ke depan - Usman Pelly Etos Kerja menurut Usman Pelly adalah suatu sikap yang muncul atas kemauan serta kesadaran sendiri yang didasari sistem orientasi nilai budaya terhadap pekerjaan seseorang. - Max Weber Etos Kerja menurut Max Weber adalah perilaku kerja yang etis serta menjadi kebiasaan kerja yang berporos kepada etika. - Geertz Etos kerja menurut Geertz adalah sikap mendasar terhadap diri serta dunia yang dipancarkan hidup. -Sinamo Etos Kerja menurut Sinamo adalah konsep terhadap kerja maupun paradigma kerja yang diyakini seseorang atau kelompok sebagai baik dan benar yang diwujudkan melalui perilaku kerja mereka secara khas.
Etos kerja merupakan menjadi suatu hal yang sangat penting yang harus ditanamkan pada diri seseorang. Setiap orang harus mempunyai jiwa etos kerja yang tinggi agar selalu menjadi lebih baik. Etos kerja sangat penting karena mempunyai keuntungan bagi perusahaan. Di bawah ini merupakan beberapa manfaat etos kerja yang perlu diketahui : -Dengan mempunyai etos kerja yang tinggi akan menjadikan sebuah hasil kerja dengan kualitas yang lebih baik. -Etos kerja akan bermanfaat untuk membuka semua jaringan dalam komunikasi, keterbukaan, kegotongroyongan, kekeluargaan, serta kebersamaan. Selain itu, etos kerja juga bermanfaat untuk menemukan kesalahan dan cepat untuk memperbaikinya, dan cepat dalam memperbaiki perkembangan yang timbul dari luar, dan juga akan dapat mengurangi laporan berupa data serta informasi yang salah maupun palsu. -Manfaat lainnya yaitu jika mempunyai etos kerja yang tinggi, maka akan menjadikan tingkat efisiensi dalam melakukan pekerjaan tinggi, kerajinan akan meningkat serta tingkat absensi akan berkurang, dan sikap disiplin. -Dengan adanya jiwa etos kerja akan membuat seseorang untuk melakukan perubahan maupun fleksibel dan mempunyai sifat gesit dalam menggunakan setiap kesempatan yang muncul. -Etos kerja mempunyai manfaat untuk meningkatkan kerjasama. Jika semua orang mempunyai jiwa etos kerja yang sama tinggi, maka semua akan secara bersama-sama menyelesaikan tugas. Selain itu juga setiap orang akan lebih sadar terhadap tanggung jawabnya masing-masing dengan sangat baik. Dengan begitu, maka tidak akan ada lagi istilah saling menguntungkan orang lain. -Etos kerja juga bermanfaat untuk menciptakan suasana kerja yang lebih nyaman. Membudayakan jiwa etos kerja yang tinggi dalam lingkungan pekerjaan juga akan memberikan tanggung jawabnya yang baik kepada semua orang yang terlibat pada lingkungan kerja tersebut. Semua hal yang berkaitan mengenai pekerjaan maupun tugas, akan dikerjakan dengan tepat waktu. Hal tersebut akan menimbulkan suasana kerja yang nyaman pada saat semua orang telah menyelesaikan pekerjaannya sesuai target dan tepat waktu. -Menciptakan sebuah kekompakan dalam bekerja merupakan menjadi salah satu manfaat etos kerja yang paling penting. Dan akan menjadi perbandingan dalam lingkungan kerja jika satu orang mempunyai etos kerja tinggi sedangkan yang lain malah malas-malasan. Hal tersebut merupakan menjadi tugas kelompok yang membutuhkan kerja sama, karena tentu saja pekerjaan tidak bisa terselesaikan secara baik. Tetapi, apabila seluruh anggota mempunyai etos kerja yang sama-sama tinggi, maka bisa dipastikan jika kelompok kerja tersebut akan harmonis dan kompak secara otomatis pekerjaan bisa terselesaikan dengan baik dan akan mendapatkan hasil yang cukup memuaskan. -Manfaat etos kerja yang terakhir yaitu untuk mendorong timbulnya tingkah laku maupun perbuatan dan akan membuat lebih bergairah dalam beraktivitas. Selain itu, etos kerja yang tinggi juga akan bermanfaat sebagai penggerak.
-Disiplin Disiplin merupakan hal yang tidak terlepas dari sebuah keberhasilan. Disiplin dalam hal tersebut bukan hanya terbatas pada ketepatan waktu maupun sebagainya. Melainkan bagaimana seseorang dapat berkomitmen terhadap hal-hal yang telah direncanakan. Orang yang mempunyai etos kerja, akan tetap berfokus kepada tujuan jangka panjang dan tidak akan teralihkan oleh kepuasan yang bersifat sementara. -Menghargai waktu Sejalan dengan disiplin, orang-orang yang mempunyai etos kerja sangatlah menghargai waktu. Mereka biasanya tidak mau untuk melakukan kegiatan yang kurang penting. -Inisiatif Ciri ini merupakan poin yang lumayan penting. Orang yang mempunyai etos kerja tidak akan ragu untuk mengemukakan pendapatnya pada saat memiliki sebuah ide. Mereka akan cenderung merasa kurang puas pada saat tidak ikut terlibat dalam sebuah aktivitas seperti team project. -Bertanggung jawab Seperti yang telah anda ketahui, rasa tanggung jawab merupakan sebuah dasar dari timbulnya kepercayaan. Orang yang mempunyai etos kerja yang baik, akan selalu menepati janji mereka. Mereka akan memprioritaskan pekerjaan yang telah mereka ambil agar bisa menyelesaikannya. -Memiliki dedikasi yang tinggi Orang yang mempunyai etos kerja, akan selalu memberikan 100% kemampuan yang mereka miliki. Mereka jarang sekali terlihat ragu, karena hal tersebut bisa berdampak pada kualitas yang dihasilkan. Sehingga pekerjaan yang mereka lakukan akan selalu memuaskan serta jauh dari kata mengecewakan.
Menentukan target kerja yang ingin dicapai Dengan adanya target dapat membuat etos kerja meningkat. Target merupakan sebuah gambaran atas pencapaian dalam suatu hal. Jika target tersebut tercapai, artinya usahamu dalam bekerja dapat dikatakan baik. Saat satu target tercapai, anda harus menentukan target yang baru lagi. Sehingga, pencapaian yang berhasil anda torehkan tidak hanya satu saja, melainkan banyak. Hal tersebut akan membuat anda tetap semangat bekerja sampai target benar-benar tercapai. Belajar menjadi contoh yang baik Etos kerja tidak selalu diukur dari semangat kerja seseorang, akan tetapi juga dari sikap serta perbuatannya selama bekerja harus baik agar anda dapat dijadikan teladan oleh rekan tim yang lain. Bergabung dengan rekan yang punya keinginan untuk berkembang Percaya jika lingkungan bisa membuat seseorang menjadi lebih baik atau buruk? Anda dapat memilih teman yang mempunyai tujuan sama, yaitu sama-sama ingin berkembang. Mereka sudah pasti mempunyai etos kerja yang tinggi. Dan anda dapat ketularan ‘virus’ baik. Hal tersebut dapat membawa anda pada suatu perubahan. Mau berubah menjadi lebih baik Terakhir yaitu dengan belajar akan meningkatkan kemauan agar etos kerja berubah secara maksimal. Karena, dorongan yang lingkungan berikan tidak akan memberi efek yang signifikan jika dari diri sendiri saja tidak mau berubah. Bukan hanya sekedar mau atau ingin saja, akan tetapi mengimplementasikannya untuk membuang rasa malas, bergantung pada orang lain, serta sifat lainnya yang mengikis etos kerja anda. Etos Kerja sangat baik untuk Perkembangan Karir anda Jika anda merasa etos kerja masih kurang, itulah beberapa tips agar meningkatkan etos kerja yang dapat diterapkan dari sekarang. Intinya, jangan pernah merasa nyaman pada satu level etos kerja. Tujuannya yaitu agar anda bisa menjadi karyawan yang lebih baik untuk kedepannya. Untuk perkembangan karir, ‘bakar terus’ etos kerja anda agar lebih maksimal.
Kesempatan lowongan magang terbaru di tahun 2024
Baca Selengkapnya..