+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Profesi Legal Officer Membantu Perusahaan Anda dalam Urusan Hukum

30 August, 2022   |   Ningsih

Profesi Legal Officer Membantu Perusahaan Anda dalam Urusan Hukum

Setiap perusahaan pasti memerlukan legal officer, karena hampir semua aktivitas operasional perusahaan memerlukan perizinan serta otoritas pada pihak yang berwenang.
Jika kontrak, proposal, serta dokumen penting lainnya tidak dimonitor tim legal, bisa-bisa inisiatif perusahaan tidak bisa berjalan dengan lancar.

Legal officer memiliki peran yang cukup penting, banyak job seeker yang menginginkan profesi tersebut.
Bahkan, menurut riset The Bureau of Labor Statistics, pekerjaan legal officer akan terus berkembang sebesar 6% hingga tahun 2029.
 

Apa Itu Legal Officer?

Legal officer merupakan sosok yang bertanggung jawab atas semua permasalahan hukum di dalam perusahaan. Dan ditugaskan untuk menjaga organisasi dari masalah hukum baik yang terjadi secara internal atau secara eksternal. Biasanya, legal officer bisa dipekerjakan oleh perusahaan, agensi, serta jenis organisasi lainnya. Pada banyaknya kasus, legal officer melapor secara langsung kepada anggota staf tingkat atas, yang memiliki jabatan yang tinggi yaitu, kepala staf hukum atau chief legal officer.
Tidak hanya itu saja, pekerjaan tersebut sering ditugaskan dalam memimpin serta mengawasi tim staf hukum pada tingkat bawah.


Deskripsi Tugas Legal Officer

Untuk memastikan bahwa tindakan hukum terbaik telah diambil untuk organisasinya, legal officer perlu melakukan berbagai tugas penting. Pasalnya, seperti yang sudah Glints paparkan, fokus mereka tak hanya urusan hukum internal, tetapi juga masalah eksternal perusahaan.

Sekarang apa saja yang menjadi tugas sehari-hari legal officer? Berikut adalah penjelasannya:

1. Memberikan nasihat hukum

Memakai platform lisan maupun tertulis, legal officer diharapkan untuk memberi pengarahan kepada dewan direksi terkait masalah hukum, potensi risiko, dan tindakan yang perlu mereka ambil.
Aktivitas ini melibatkan penerjemahan istilah hukum yang rumit menjadi bahasa yang bisa dipahami oleh semua orang. Selain itu, hal ini pun dilakukan dengan mempertimbangkan semua kemungkinan risiko sebelum membuat rekomendasi apa pun.

2. Mengelola semua dokumen legal

Tanggung jawab tugas legal officer selanjutnya adalah untuk mengelola seluruh dokumen legal milik perusahaan.
Mereka sering kali harus menulis serta meninjau dokumen seperti kontrak kerja, perjanjian partnership, sertifikat saham, dan sebagainya. Tanggung jawab ini adalah bagian yang cukup penting dari pekerjaan sehari-hari mereka memerlukan fokus dan tingkat ketelitian yang tinggi.

3. Melakukan riset

Dikarenakan regulasi sering mengalami perubahan, legal officer diharuskan tetap aktif dalam meneliti sumber daya hukum seperti undang-undang, artikel, dan keputusan pengadilan. Menurut Smart Recruiters, inisiatif ini akan memungkinkan perusahaan untuk selalu mengikuti dalam perkembangan regulasi, sehingga permasalahan hukum dapat dikelola dengan baik.

4. Mengidentifikasi risiko

Idealnya, semua permasalahan hukum pada perusahaan adalah sebuah risiko yang perlu diberhentikan sebelum dimulai. Inilah mengapa mereka perlu secara teratur dalam menganalisis tindakan serta keputusan perusahaan dalam mengidentifikasi risiko yang dapat menimbulkan permasalahan hukum. Setelah proses identifikasi usai, mereka pun diharuskan untuk memberi saran supaya perusahaan bisa terhindar dari risiko yang ditemukan.

5. Mengadakan sosialisasi

Saat perusahaan telah mengalami masalah hukum yang cukup besar, tugas legal officer biasanya selalu mengadakan sosialisasi serta pengarahan. Mereka harus memberikan penyuluhan terkait hal-hal yang harus mereka hindari supaya reputasi perusahaan bisa terjamin. Dengan sosialisasi yang terarah, perusahaan bisa menyelesaikan masalah hukum dengan kilat.
 

Kualifikasi dan Keahlian yang Dibutuhkan
Setelah melihat deskripsi pekerjaannya, sudah pasti rasanya bahwa tugas seorang legal officer tidak mudah.
Selain perlu mempunyai pengetahuan hukum yang tajam, mereka pun perlu menunjukkan kemampuan berpikir kritis yang baik.
 

Kemampuan yang harus anda kuasai sebelum menjadi legal officer: 

 
Communication Skill
Selain melakukan pekerjaan yang sifatnya administratif, sebagai pengacara internal perusahaan, seorang legal officer pun memiliki tanggung jawab lain diantaranya memberikan nasihat hukum pada para stakeholders perusahaan. Dengan begitu kompleksnya peraturan yang ada, legal officer perlu menjelaskan secara sedeharna bagaimana peraturan tersebut nantinya akan diimplementasikan.Sehingga, para pimpinan ataupun staf divisi lainnya yang tidak mempunyai latar belakang hukum bisa mengerti dengan mudah.

Research and Analytical Skills
Perubahan pada peraturan yang cukup dinamis, maka sebagai seorang legal officer, Anda dituntut agar selalu aktif dalam penelitian untuk perkembangan regulasi yang ada. Lalu lakukanlah riset yang dengan sebenar-benarnya, anda pun diharuskan dalam memberikan nasihat hukum. Oleh sebab itu, penting sekali mempunyai kemampuan analisis yang kuat supaya setiap keputusan yang diperoleh pun dapat meminimalisir risiko hukum yang akan terjadi di kemudian hari.
 
Contract Drafting and Negotiation Skills
Pekerjaan legal officer pastinya akan selalu berhubungan dengan dokumen perjanjian atau kontrak kerja sama dengan berbagai pihak. Sehingga, Anda harus terampil dalam melakukan review serta penyusunan kontrak.
Selain itu, anda harus paham mengenai teknik dalam melakukan negosiasi kontrak, karena negosiasi adalah fondasi awal terciptanya kontrak yang baik, agar setiap pihaknya dapat mencapai kondisi yang saling menguntungkan. Maka dari itu, penyusunan kontrak perlu dilakukan dengan cermat serta tidak bisa melakukannya dengan secara terburu-buru, agar tidak menimbulkan permasalahan bisnis di kemudian hari.

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda