+62 896 6423 0232 | info@idmetafora.com
Software ERP Indonesia IDMETAFORA


Yuk ketahui lebih lanjut sejarah mobil listrik didunia disini!

29 August, 2022   |   AhmadNM

Yuk ketahui lebih lanjut sejarah mobil listrik didunia disini!

Perkembangan transportasi didunia akan terus berkembang seiring berjalannya waktu dan kebutuhan dari manusia, banyak sekali inovasi inovasi yang telah dikembangkan dalam dunia transportasi, salah satunya adalah mobil. era 1700 dulu mesin pembakaran internal merupakan sebuah penemuan baru yang digadang-gadang mampu menggantikan mesin uap, akan tetapi Kendaraan yang satu ini banyak sekali jenisnya, akan tetapi kendaraan ini tidak ramah lingkungan dikarenakan masih menggunakan bahan bakar fosil yang menyebabkan polusi udara dan merusak alam dengan penambangan minyak bumi yang besar besaran dan tiada henti, oleh karena itu umat manusia mulai mengembangkan kendaraan ramah lingkungan dengan teknologi listrik atau bisa diartikan sebagai kendaraan bertenaga listrik, pada artikel ini kita akan membahas tentang pengertian, sejarah mobil listrik, perkembangan mobil listrik, dan jenis jenis mobil listrik.

Sejarah mobil listrik


Sebelum mesin konvensional biasa populer, mobil listrik sebenarnya telah memegang banyak rekor kecepatan dan jarak. Rekor yang paling terkenal adalah memcahkan rekor kecepatan sampai 100 km/h, oleh Camille Jenatzy pada 29 April 1899. Pada saat itu mobil listrik bersaing ketat dengan mobil berbahan bakar bensin.

Pada tahun 1896, infrastruktur untuk pengisian baterai masih kurang, kemudian perusahaan Electric Light Company manawarkan jasa untuk penggantian baterai. Pada saat itu harus membeli kendaraan  listrik dari General Electric Company tanpa baterai dan kemudian membeli baterainya di Hartford Electric, dengan sistem seperti ini, baterai dapat diganti ganti ketika dayanya sudah habis tanpa perlu menunggu proses pengecasan. Untuk biayanya mereka akan dikenai biaya bulanan termasuk dari service kendaraan tersebut. Jasa pelayanan ini ada dari tahun 1910 sampai dengan 1924 dan telah menempuh jarak total kurang lebih 6 juta mil.

Pada tahun 1897, mobil listrik sudah dipakai untuk kendaraan komersial di Amerika sebagai armada taksi listrik kota New York, taksi ini diproduksi oleh Electric Carriage dan Wagon Company Philadelphia. Dan mobil listrik di Amerika diproduksi oleh Anthony Electric, Baker, Columbia, Anderson, Fritchle, Studebaker, Riker, Milburn, dan perusahaan lain yang bergerak dibidang yang sama di awal abad ke 20.

Walaupun mobil listrik pada saat itu masih memiliki kecepatan yang rendah, tapi mobil listrik ini memiliki banyak kelebihan dibanding kompetitornya di awal tahun 1900 an. Mobil listrik pada dasarnya tidak menimbulkan getaran, tidak mengeluarkan gas buang, dan tidak berisik dibanding dengan mobil bensin. Selain kelebihan diatas, mobil listrik juga tidak memerlukan gigi sebagai percepatan, inilah yang menjadi perbeda mobil bensin dengan mobil listrik. Pada masa itu mobil listrik banyak digunakan oleh orang orang kaya yang menggunakannya sebagai mobil kota, oleh karena itu keterbatasan jarak bukanlah hal yang besar. Kelebihan lainnya yaitu, mobil listrik juga tidak membutuhkan usaha untuk menyalakannya, tidak seperti mobil bensin yang membutuhkan engkol mesin untuk menyalakan mobilnya. Mobil listrik pada saat itu dianggap sebagai mobil yang cocok untuk wanita karena mudah dalam mengoperasikannya. Kemudian pada tahun 1911, New York Times menyatakan bahwa mobil listrik adalah kendaraan yang ideal karena lebih ramah lingkungan, lebih senyap, dan hemat daripada mobil bensin.

Pada saat krisis energi pada tahun 1970 sampai 1980 menimbulkan masyarakat minat akan mobil listrik. Pada awal 1990, California Air Resources Board atau CARB mulai menekan para pabrik otomotif untuk mulai membuat mobil yang efisien bahan bakar, ramah lingkungan, yang tujuan akhirnya adalah membuat kendaraan yang tidak memiliki emisi seperti kendaraan listrik. Berbagai respon dari beberapa pabrikan otomotif mulai mencoba untuk membuat mobil listrik mereka masing masing, seperti Ford Ranger EV, GM EV1, S10 EV, hatchback Honda EV Plus, dan Toyota RAV4 EV.


Pengertian apa itu mobil listrik


Mobil listrik adalah kendaraan yang digerakkan menggunakan tenaga listrik, tenaga ini didapatkan dari baterai yang dipasang pada kendaraan. Aliran listrik dari kabel LAA atau Listrik Aliran Atas, dengan ini kendaraan membutuhkan pantograph yang menghubungkan kendaraan dengan kabel yang berada diatas kendaraan sepanjang jalan yang sudah ditentukan, tanpa pantograph dan aliran listrik kendaraan jenis ini sama saja tidak memiliki tenaga untuk bergerak, konsep dari kendaraan jenis ini sama seperti kereta listrik. Maupun kendaraan dengan jenis hybrid yang merupakan jenis kendaraan listrik tetapi tetap menggunakan mesin bahan bakar fosil konvensional, cara kerjanya adalah dengan mesin yang menggerakkan generator dan kemudian menciptakan energi listrik dan kemudian masuk ke kontrol dan baru ke motor traksi kendaraan.

Jenis mobil listrik

Ada beberapa jenis kendaraan listrik, yaitu :

 

1. BEV atau Battery Electric Vehicle


Jenis BEV disebut juga All Electric Vehicle (AEV) adalah kendaraan yang sepenuhnya bergerak dengan menggunakan listrik dari baterai. Jenis BEV ini tidak memiliki mesin konvensional. Listrik tersebut disimpan pada baterry pack yang biasanya battery pack ini disimpan dibawah kendaraan, dengan posisi baterai dibawah body mobil seperti ini akan membuat kendaraan lebih stabil dan seimbang dibanding baterai yang dipasang dibagian depan atau belakang karena akan membuat posisi kendaraan tidak seimbang. Pengisian baterai kendaraan ini dilakukan dengan menghubungkan kendaraan ke jaringan listrik eksternal melalui kabel EV plug yang tersedia.

Komponen mobil jenis BEV

1. Electric motor.
2. Inverter.
3. Battery.
4. Control unit.
5. Drive train.


Prinsip Kerja BEV


1. Daya dari baterai dikonversikan menjadi AC sebagai penggerak motor.
2. Pedal akselerator akan mengirimkan sinyal ke control unit secara realtime yang bertujuan untuk menyesuaikan kecepatan kendaraan.
3. Motor traksi memutar roda.
4. Ketika rem kendaraan ditekan, motor akan beralih menjadi generator yang menghasilkan listrik lalu energi yang dihasilkan akan disimpan kembali di baterai.
 

2. HEV atau Hybrid Electric Vehicle


Jenis HEV ini memiliki dua sistem penggerak, yaitu mesin pembakaran dan motor traksi. Mesin pembakaran ini mendapat energi dari BBM. Kemudian motor traksi mendapat daya dari baterai. Mesin bensin secara bersama dengan motor traksi akan memutar transmisi dan kemudian menggerakkan roda.

Komponen mobil jenis HEV

1. Engine.
2. Electric motor.
3. Battery pack dengan controller & inverter.
4. Fuel tank.
5. Control unit.

Prinsip Kerja HEV


1. kendaraan memiliki tangki BBM seperti mobil biasa.
2. Jenis HEV memiliki set baterai untuk menjalankan motor, dimana baterai ini difungsikan untuk menstabilkan daya dari generator dan menyimpan daya sentara.
3. mesin atau motor traksi dapat memutar transmisi pada waktu yang bersamaan.
4. sama seperti BEV, motor traksi beralih fungsi menjadi generator ketika rem ditekan.

 
3. PHEV atau Plug-in Hybrid Electric Vehicle


Jenis PHEV ini adalah jenis hybrid yang memiliki mesin pembakaran dan juga motor traksi listrik. Prinsip kerja mobil listrik PHEV sama dengan series hybrid. Hanya saja jenis PHEV menawarkan pilihan bahan bakar. Jenis PHEV ini dapat ditenagai oleh mesin bensin konvensional atau menggunakan baterai. Berbeda dengan jenis HEV, baterai pada jenis mobil ini dapat diisi ulang dari sumber listrik eksternal.

Jenis PHEV biasanya dapat beroperasi setidaknya dalam dua mode, yaitu:

1. All-electric mode, di mana mode ini hanya menggunakan listrik dari baterai sebagai energi penggerak mobil.
2. Hybrid mode, di mana mode ini menggunakan listrik dan mesin bensin yang digunakan secara bersamaan.

Komponen PHEV


1. Electric motor.
2. Engine.
3. Inverter.
4. Battery.
5. Fuel tank.
6. Control module.
7. Battery Charger.


Prinsip Kerja PHEV


Prinsip kerja kendaraan PHEV dimulai dengan mode all-electric, mode berjalan sepenuhnya menggunakan energi listrik hingga baterai habis. Beberapa model jenis kendaraan PHEV ini bisa beralih menjadi hybrid ketika laju kendaraan pada posisi stabil di jalan raya, umumnya di atas 40km/h. Setelah baterai kosong, mesin mengambil alih tenaga kendaraan.

Selain baterai yang bisa diisi dengan sumber daya listrik dari luar sistem, baterai dari mobil PHEV juga bisa diisi oleh perputaran mesin bensinnya atau bisa juga melalui pengereman regeneratif. Selama pengereman berlangsung, motor menjadi generator yang kemudian energi yang dihasilkan digunakan untuk mengisi baterai.

4. FCEV atau Fuel Cell Electric Vehicle


Jenis FCEV ini juga dikenal sebagai Fuel Cell Vehicle atau FCV atau kendaraan yang sama sekali tidak memiliki emisi. Jenis FCEV ini menggunakan teknologi fuel cell  untuk menggerakkan motor traksi kendaraan. Prinsip kerja kendaraan jenis FCEV mirip dengan cara kerja kendaraan jenis BEV. Hanya saja jenis kendaraan ini memiliki sistem yang mengkoversi energi kimia pada fuel cell menjadi listrik.

Komponen FCEV


1. Electric motor.
2. Fuel cell stack.
3. Hydrogen storage tank.
4. Battery dengan converter & controller.

Prinsip Kerja FCEV


Prinsip cara kerja kendaraan ini mirip dengan jenis BEV, tetapi berbeda dengan jenis PHEV. Jenis FCEV ini menghasilkan listrik sendiri dari fuel cell untuk menjalankan kendaraan.
Perbedaan jenis mobil HEV dibanding jenis BEV dan jenis PHEV adalah di mana baterai pada kendaraan HEV hanya diisi oleh mesin, gerakan roda atau kombinasi keduanya, karena mobil jenis HEV ini tidak punya charging port.

Perkembangan mobil listrik di Indonesia


Di Indonesia, produsen produsen mobil lokal juga tidak mau ketinggalan mengambil bagian dalam memproduksi mobil listrik. Walaupun produknya masih berupa purwarupa, mobil listrik buatan anak bangsa kualitasnya cukup menjanjikan. Saat ini sudah ada dua model mobil listrik yang diketahui, yaitu Mobil listrik buatan Ahmadi dan Tucuxi dan kemudian pada tanggal 20 Mei 2013 lalu, telah dilakukan diuji coba bus listrik untuk APEC 2013 Oktober. Sampai saat ini bus listrik tersebut masih melayani transportasi publik di DI Yogyakarta.

Kemudian pada tanggal 6 Mei 2014, ITS memperoleh rekor mobil listrik dengan rincian jarak tempuh total 800 km dengan kecepatan rata-rata 120-130 km/jam, serta melakukan pengisian daya selama 3 jam untuk setiap 8 jam perjalanan. Rute itu menempuh perjalanan dari  Jakarta, Bandun, Tasikmalaya, Purwokerto, Yogyakarta, Madiun dan berakhir di Surabaya.


Seperti itulah pembahasan mengenai mobil listrik pada artikel kali ini, semoga menjadi bahan belajar dan bermanfaat untuk kita semua, dengan era yang terus berkembang teknologi mobil listrik akan terus berkembang mengikuti zaman, semakin kita penasaran dan rasa ingin tahu, maka semakin baik pula kehidupan manusia dimasa yang akan datang.
 
 

Liputan Software ERP IDMETAFORA Indonesia!

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke pengikut anda melalui tombol dibawah ini:



Software ERP Indonesia

Artikel rekomendasi untuk Anda